Lingkar Muria, PATI
– Beberapa truk yang bermuatan pasir yang sebelumnya sering mangkal di Jalan WR
Supratman, telah dialihkan ke Terminal Lama Juwana per Kamis (21/12/17) kemarin. Seperti
diketahui, truk-truk yang mangkal sembarangan di pinggir jalan ini dikeluhkan
warga. Sebab, keberadaannya mengganggu arus lalu lintas.
– Beberapa truk yang bermuatan pasir yang sebelumnya sering mangkal di Jalan WR
Supratman, telah dialihkan ke Terminal Lama Juwana per Kamis (21/12/17) kemarin. Seperti
diketahui, truk-truk yang mangkal sembarangan di pinggir jalan ini dikeluhkan
warga. Sebab, keberadaannya mengganggu arus lalu lintas.
Pemindahan
ini pun mendapat sambutan positif dari para supir truk. Sukar salah satu supir
truk mengaku, tak mengapa dengan keputusan pemindahan dari pinggir jalan ke
area Terminal Lama, meskipun nantinya bakal berdampak pada penjualan pasirnya. Di
pinggir jalan ini setidaknya ada 15 hingga 20 truk yang mangkal setiap harinya.
Kalau sepi pun masih ada enam hingga tujuh truk.
ini pun mendapat sambutan positif dari para supir truk. Sukar salah satu supir
truk mengaku, tak mengapa dengan keputusan pemindahan dari pinggir jalan ke
area Terminal Lama, meskipun nantinya bakal berdampak pada penjualan pasirnya. Di
pinggir jalan ini setidaknya ada 15 hingga 20 truk yang mangkal setiap harinya.
Kalau sepi pun masih ada enam hingga tujuh truk.
”Tak
apa dipindah, memang awal-awal sepi. Tapi nanti sepekan mungkin akan kembali
normal. Lebih baik di sini dari pada di pinggir jalan, lebih aman dan tak mengganggu
jalan,” terangnya. Lanjut Sukar, ia bersama dengan sesama supir truk yang lain
pun kompak dengan keputusan penertiban ini.
apa dipindah, memang awal-awal sepi. Tapi nanti sepekan mungkin akan kembali
normal. Lebih baik di sini dari pada di pinggir jalan, lebih aman dan tak mengganggu
jalan,” terangnya. Lanjut Sukar, ia bersama dengan sesama supir truk yang lain
pun kompak dengan keputusan penertiban ini.
Sementara
itu Wakapolsek Juwana Iptu Sudari menuturkan, penempatan truk-truk pasir dari
yang sebelumnya mangkal di pinggir Jalan WR Supratman ini, mulai efektif
berlaku kemarin. Sosialisasi kepada para supir sudah dilakukan sejak dua hari
kemudian. Selain itu pihaknya juga akan memasang spanduk yang menerangkan
pindahnya truk-truk pasir ini.
itu Wakapolsek Juwana Iptu Sudari menuturkan, penempatan truk-truk pasir dari
yang sebelumnya mangkal di pinggir Jalan WR Supratman ini, mulai efektif
berlaku kemarin. Sosialisasi kepada para supir sudah dilakukan sejak dua hari
kemudian. Selain itu pihaknya juga akan memasang spanduk yang menerangkan
pindahnya truk-truk pasir ini.
”Sehingga
pemindahan ini dapat diketahui tidak hanya kalangan supir saja. Akan tetapi
diketahui pula oleh masyarakat luas, agar mereka yang hendak membeli pasir
dapat dengan mudah mengetahui pemindahan lokasi,” tuturnya.
pemindahan ini dapat diketahui tidak hanya kalangan supir saja. Akan tetapi
diketahui pula oleh masyarakat luas, agar mereka yang hendak membeli pasir
dapat dengan mudah mengetahui pemindahan lokasi,” tuturnya.
Untuk
penindakan bagi yang masih nekat mangkal di pinggir jalan, pihaknya belum ada
kewenangan untuk menindak. ”Sebab, masih menunggu untuk rambu-rambu, setelah
rambu-rambu larangan terpasang, mungkin akan ada penindakan bagi yang masih
membandel,” jelasnya.
penindakan bagi yang masih nekat mangkal di pinggir jalan, pihaknya belum ada
kewenangan untuk menindak. ”Sebab, masih menunggu untuk rambu-rambu, setelah
rambu-rambu larangan terpasang, mungkin akan ada penindakan bagi yang masih
membandel,” jelasnya.
Sementara
itu, kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tri Haryama menuturkan,
diputuskannya ke Terminal Lama ini merupakan hasil rapat dinas instansi terkait,
utamanya Muspika Juwana memutuskan terminal. Sebab aset lain di sekitar itu
yang tersedia dan paling tepat memang di terminal. ”Dengan pemindahan ini, yang
utama supaya pengguna jalan lancar dan tidak macet,” pungkasnya. (has)
itu, kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tri Haryama menuturkan,
diputuskannya ke Terminal Lama ini merupakan hasil rapat dinas instansi terkait,
utamanya Muspika Juwana memutuskan terminal. Sebab aset lain di sekitar itu
yang tersedia dan paling tepat memang di terminal. ”Dengan pemindahan ini, yang
utama supaya pengguna jalan lancar dan tidak macet,” pungkasnya. (has)