Miniatur kapal nelayan di Desa Bendar Kecamatan Juwana Pati |
PATI – Kemeriahan sedekah laut di Juwana ditambah dengan kegiatan kopdar puluhan miniature kapal. Kegiatan ini digelar di Desa Bendar Kecamatan Juwana. Ada puluhan miniature kapal.
Tidak hanya kapal penangkap ikan saja, tetapi juga terlihat kapal tempur, pesiar, bahkan thousand sunny go yang merupakan kapal bajak laut topi jerami dalam serial anime Jepang, nampak di antaranya. Miniatur kapal ini dapat melaju di atas air layaknya kapal sebenarnya, dengan dikendalikan dengan sinyal remot kontrol.
Pernak-perniknya pun sama persis dengan kapal pada umumnya. Misalnya saja untuk miniatur kapal porsein mulai dari jala, jangkar, lampu, pengeras suara, dan sebagainya dibuat semirip mungkin dengan aslinya.
Kedatangan miniatur kapal remot kontrol di kawasan Desa Bendar itu, memang bukan tanpa alasan. Namun untuk turut memeriahkan rangkaian acara Sedekah Laut. Puluhan miniatur tersebut tidak hanya datang dari eks-Keresidenan Pati saja, tetapi juga berasal dari daerah luar.
“Ini merupakan festival pesta laut yang digelar remote control (RC) Tawang Community. Jadi selain komunitas dari Tawang kita juga undang komunitas RC lain dari Wonokerto, Pekalongan, Krapyak, Rembang, Asemdoyo, Brebes, Batang,” ujar perwakilan RC Tawang, Mustofa, Senin (16/5/2022).
Lanjutnya, kebanyakan bentuk kapal yang dibuat berjenis kapal tangkap ikan, seperti cakalang, porsein, jaring tarik berkantong, ragan, dan jukung. Ini semata sebagai bentuk apresiasi kepada para nelayan lokal di Indonesia. Sekaligus bentuk kecintaan terhadap kapal lokal.
“Tapi kita tidak membatasi diri dalam komunitas, kita bebaskan. Sehingga banyak macamnya ada miniature kapal perang, kapal bajak laut, pesiar, banyak lah,” imbuhnya.
Begitu pun mesin yang dipakai untuk laju kapal masing-masing anggota bervariasi. Ada yang mengandalkan mesin elektrik, dynamo, mesin pemotong rumput, gergaji senso, bahkan mesin sepeda motor.
“Ukuran masing-masing berbeda. Secara keseluruhan ada 60 kapal yang meramaikan festival pesta laut remote control (RC) Tawang Community,” terangnya.
Mustofa menambahkan, satu unit miniatur kapal remot kontrol setidaknya memakan waktu hingga dua bulan dalam pembuatannya. Untuk harganya sendiri mulai dari Rp3.000.000 – 8.000.000. (yan)