Kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh BIN Daerah Jawa Tengah di Grobogan, Sabtu (5/2/2022) |
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah terus menggenjot kegiatan vaksinasi di berbagai daerah. Termasuk di Kabupaten Grobogan.
GROBOGAN– Sebanyak 600 dosis
vaksin berhasil disuntikkan dalam vaksinasi Badan Intelijen Negara Daerah
(Binda) Jawa Tengah, yang digelar di Balaidesa Depok, Kecamatan Toroh, Sabtu
(5/02/2022). Warga tampak antusias mengikuti vaksinasi yang ditargetkan untuk
masyarakat umum ini.
Meski jadwal vaksinasi
pukul 08.00, namun masyarakat sudah datang beberapa menit sebelumnya. Setelah
mendaftar dan lolos skreening, warga pun disuntik.
Kepala BIN Daerah (Binda)
Jawa Tengah Brigjen TNI Sondi Siswanto mengungkapkan, vaksinasi dosis kedua ini
diharapkan bisa membuat masyarakat lebih kebal terhadap kemungkinan
terjangkitnya virus Covid-19. Terlebih, sekarang kasus positif sedang naik
menyusul merebaknya varian Omicron.
“Kami terus menggelar
vaksinasi di berbagai daerah, salah satunya di Grobogan ini. Baik masyarakat
umum maupun anak-anak,” katanya.
Ya, tidak hanya di
Grobogan, vaksinasi oleh Binda Jateng hari ini juga secara serentak digelar di
sejumlah daerah lain seperti Kota Magelang, Kabupaten Magelang, Kebumen,
Sukoharjo, Demak, Pati, Kudus, Banyumas, dan Pemalang.
Selain itu, bukan hanya
masyarakat umum, vaksinasi yang dilakukan Binda Jateng juga menyasar anak-anak
usia 6-11 tahun sebanyak total 19 ribu dosis.
Sesuai dengan instruksi
pemerintah, Brigjen TNI Sondi pun mengimbau masyarakat untuk tidak berpergian
keluar negeri terlebih dahulu. Selain, juga tetap membatasi aktivitas di luar
rumah. Ini menjadi langkah dan upaya pemerintah Indonesia menghadapi virus
omicron atau Pandemi Covid-19.
Brigjen TNI Sondi Santoso
mengatakan, Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari
pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 cenderung lebih rendah
dibandingkan pada orang dewasa.
“Hal ini membuktikan
bahwa pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun aman dan sifatnya (KIPI)
cenderung ringan serta mudah diatasi,” tuturnya. (yan)