PATI – Kabupaten Pati mendapat tambahan untuk kuota
calon jamaah haji (CJH) tahun ini. Penambahan itu sebanyak 21 orang. Demikian
diungkapkan Kepala Kemenag Pati Imron melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah
Abdul Hamid belum lama ini.
calon jamaah haji (CJH) tahun ini. Penambahan itu sebanyak 21 orang. Demikian
diungkapkan Kepala Kemenag Pati Imron melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah
Abdul Hamid belum lama ini.
”Untuk tahun ini dari Kemenag Jawa
Tengah memberikan penambahan kuota calon jamaah haji. Tambahannya sebanyak 21.
Jadi, total yang akan berangkat haji pada tahun ini sebanyak 1.597 orang,”
ungkapnya.
Tengah memberikan penambahan kuota calon jamaah haji. Tambahannya sebanyak 21.
Jadi, total yang akan berangkat haji pada tahun ini sebanyak 1.597 orang,”
ungkapnya.
Sedangkan untuk pemberangkatannya
sendiri, pihaknya mengaku mendapatkan jatah setelah kloter dari Rembang.
Mengingat, pada saat pengundian kloter eks karesidenan Pati, ternyata CJH Pati
mendapatkan nomor urut empat.
sendiri, pihaknya mengaku mendapatkan jatah setelah kloter dari Rembang.
Mengingat, pada saat pengundian kloter eks karesidenan Pati, ternyata CJH Pati
mendapatkan nomor urut empat.
“Untuk pemberangkatannya sendiri,
kami perkirakan pada awal Agustus mendatang. Tetapi, kami masih menunggu
kepastian dari pemerintah pusat,” imbuhnya.
kami perkirakan pada awal Agustus mendatang. Tetapi, kami masih menunggu
kepastian dari pemerintah pusat,” imbuhnya.
Persiapan
Untuk mempersiapkan itu semua, saat
ini pihaknya mengaku sedang melakukan pengurusan administrasi penataan paspor.
Selanjutnya, paspor tersebut akan dirikimkan ke kedutaan untuk mendapatkan
visa.
ini pihaknya mengaku sedang melakukan pengurusan administrasi penataan paspor.
Selanjutnya, paspor tersebut akan dirikimkan ke kedutaan untuk mendapatkan
visa.
“Target kami, akhir
Ramadan ini semua pengurusan paspor maupun visa sudah terselesaikan. Untuk
pelayanan sendiri, selama bulan Ramadan, kami tidak membuka pelayanan haji,”
imbuhnya.
Ramadan ini semua pengurusan paspor maupun visa sudah terselesaikan. Untuk
pelayanan sendiri, selama bulan Ramadan, kami tidak membuka pelayanan haji,”
imbuhnya.
Lanjut Abdul Hamid, pihaknya
berharap, bagi CJH yang akan berangkat pada tahun ini, disarankan untuk menjaga
kesehatan, terutama pada fisiknya. Sebab, fisik menjadi alasan utama bagi CHJ
untuk nantinya bisa menjalankan ibadah haji. (has)
berharap, bagi CJH yang akan berangkat pada tahun ini, disarankan untuk menjaga
kesehatan, terutama pada fisiknya. Sebab, fisik menjadi alasan utama bagi CHJ
untuk nantinya bisa menjalankan ibadah haji. (has)