EDUKASI – SMK Negeri 2 Pati telah dipercayakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menyelenggarakan Program Asesmen Bakat Minat (ABM) tahun ini. Program ini khusus diadakan untuk peserta didik kelas 12.
Wakil Kepala Kurikulum SMK Negeri 2 Pati, Drs Iskhak Munthoha MSi, menjelaskan bahwa ABM bersifat opsional dan ditujukan hanya bagi siswa yang berminat. Tujuan dari program ini adalah untuk mengidentifikasi bakat dan minat siswa.
“Kalau seandainya mereka mau melanjutkan kuliah, maka perguruan tinggi dan jurusan apa yang harus diambil. Sebaliknya, kalau mereka mau bekerja atau berwirausaha di bidang apa yang harus ditekuni berdasarkan hasil ABM,” terangnya.
Terkait pelaksanaannya, terbagi dalam di tiga ruangan dengan dua sesi, masing-masing ruangan untuk 30 peserta didik.
“Hasil dari ABM ini akanlebih memudahkan guru bimbingan dan konsultasi (BK) dalam mengarahkan peserta didik secara spesifik, termasuk bagi perusahaan atau berwira usaha sendiri,” jelasnya.
Lebih lanjut dia menambahkan, siswa yang mengikuti untuk angkatan tahun ini sebanyak 178 dari 200 siswa. Mereka yang mangkir, karena menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) di luar daerah.
Beberapa siswa usai mengikuti asesmen bakat minat ada 200 soal yang harus diselesaikan dalam waktu dua jam, saat mengikuti ABM itu.
“Itu ada penalaran (logika), kecerdasan, kecepatan, dan imaginasi. Yang paling susah itu kita mengerjakan perbedaan dan perbandingan karena itu susah banget. Untuk kecepatan juga susah karena harus mengejar waktu, karena waktunya ada yang 5 menit, dan ada yang 5 detik,” kata beberapa siswi usai menyelesaikan soal ABM.
Penulis: Fatwa
Editor: Fatwa