Breaking News
light_mode

Temukan Cahaya di Tengah Kegelapan dengan Tawashul

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sen, 27 Feb 2023
  • visibility 32

Kota Pati baru saja diguyur hujan sejak sore. Hujan menyisakan udara dingin dan tanah basah. Namun tidak menyurutkan semangat jamaah untuk menghadiri Suluk Maleman, Minggu (26/2/2023). 


Selepas waktu Isyak, halaman Rumah Adab Indonesia Mulia, di Jalan Pangeran Diponegoro Pati sudah penuh dengan jamaah. Bahkan jamaah sampai meluber hingga tepi jalan raya tersebut.

Malam itu Suluk Maleman menghadirkan pembicara Muhammad Ainun Nadjib atau yang dikenal sebagai Cak Nun atau Mbah Nun. Dalam kesempatan itu Cak Nun pun mengajak jamaah bertawashul atau mendekatkan diri kepada Allah.

Budayawan sekaligus salah satu guru bangsa ini pun mengajak para jamaah untuk menumbuhkan kesadaran ruhiyah. Salah satunya dengan mencoba memahami diri. Karena dengan mengenal dirinya maka juga mengenal Tuhannya.

“Mari bertawashshul serajin-rajinnya. Karena ada yang tak bisa dibangun dengan akal,” ujar Mbah Nun, panggilan akrab para penggiat Ma’iyah pada sosok Muhammad Ainun Nadjib.

Lebih lanjut Cak Nun menyebut, seringkali akal sulit dalam memahami kebenaran sejati. Maka diapun mengajak untuk terus beribadah dengan kecintaan dan keiklashan.

Dijelaskan, ada tingkatan dalam pemahaman manusia. Mulai dari taklim atau dari tidak tahu menjadi tahu. Bertingkat dari sekedar tahu menjadi familiar, kemudian naik memahami sesuatu secara lebih luas, memahami lebih mendalam hingga munculnya kecocokan maupun ketidak cocokan untuk digunakan. Sementara yang terakhir adalah iklas atau tidaknya dalam menerima sesuatu.

 “Seringkali akal tidak mampu menangkap arti dari ibadah. Tapi tetap saja lakukan dengan cinta dan ikhlas. Temukan sesuatu yang baik di hidupmu dan lakukan,” tambahnya.

Cak Nun sendiri menyebut bahwa dia sendiri menjadikan puasa sebagai pusat kesadaran utamanya. Dia berupaya menggunakan konsep puasa di segala hal.

“Puasa itu sederhana. Meskipun bisa makan dua piring tapi cukup makan sepiring itu juga puasa,” tambahnya.

Kesejatian

Anis Sholeh Ba’asyin, penggagas Suluk Maleman menyebut perlu pentingnya terus berdialog dengan diri sendiri sehingga bisa menemukan kesejatian. Dengan terbiasa mengarahkan diri menjauhi keburukan, maka nantinya secara otomatis akan selalu diarahkan untuk menjauh dari suatu keburukan.

“Pribadi dihasilkan dari dialektika ruh, akal, nafs dan qalb. Perlu dibentuk dari pelatihan sejak kecil dan terus menerus,” jelasnya.

Menurut Imam Ghozali, tambah Anis, antara nafsu, akal, ruh dan qalb berada pada satu kesatuan lingkaran. Sehingga apapun yang menang itulah yang akan memimpin.

“Jadi kalau nafsu yang menang maka yang memimpin adalah nafsunya. Tapi jika yang menang adalah ruhnya maka yang memimpin adalah ruhnya,” jelasnya.

Dalam penjelasan Al Qur’an, sebutnya, orang kafir digambarkan seperti orang yang berjalan di tengah laut gelap. Sementara diatasnya ada awan berlapis –lapis sehingga memunculkan kegelapan yang hampir mutlak. Sementara orang munafik digambarkan seperti orang yang berada di gelap malam, yang hanya berjalan saat ada cahaya petir menunjukkan jalan.

“Dengan bertawashshul atau mendekatkan diri pada Allah diharapkan memunculkan cahaya untuk menerangi dalam laku manusia,” pungkasnya. (ars)
  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tegakkan Perda, Pemerintah Diminta Tidak Lemah

    Tegakkan Perda, Pemerintah Diminta Tidak Lemah

    • calendar_month Rab, 21 Feb 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Lingkar Muria, PATI – Beberapa ormas Islam di Kabupaten Pati mendatangi Gedung DPRD Kabupaten Pati Selasa (20/2/18) siang kemarin. Kedatangan mereka untuk memberikan dorongan agar pemerintah tidak lemah dalam penegakan Perda Nomor 8 Tahun 2013 tentang penyelenggaraan pariwisata. Hal ini menyusul adanya isu yang menyebutkan bahwa perda tersebut oleh pihak pengusaha karaoke didorong hendak direvisi. […]

  • Dewan Pati Dorong Bank Sampah di Setiap Desa untuk Atasi Masalah Sampah

    Dewan Pati Dorong Bank Sampah di Setiap Desa untuk Atasi Masalah Sampah

    • calendar_month Kam, 19 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 44
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Pati, Joni Kurnianto, mendukung penuh ide pembentukan bank sampah di setiap desa sebagai langkah strategis untuk mengatasi masalah sampah yang semakin menggunung di Kabupaten Pati. “Adanya bank sampah di setiap desa adalah ide yang sangat bagus dan perlu direspon serius oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pati,” ujarnya “Ini merupakan langkah nyata […]

  • Penanganan Kasus Wartawan Abal-Abal Dinilai Lambat, Kuasa Hukum Bakal Demo Polresta Pati

    Penanganan Kasus Wartawan Abal-Abal Dinilai Lambat, Kuasa Hukum Bakal Demo Polresta Pati

    • calendar_month Kam, 29 Des 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Nimerodi Gulo, kuasa hukum para korban PATI – Kuasa hukum para korban pemerasan yang dilakukan oleh wartawan abal-abal mendorong pihak kepolisian agar cepat menangani dugaan kasus pemerasan di beberapa SPBU di Kabupaten Pati. Jika tidak, dalam waktu dekat ia bakal menggeruduk Mapolresta Pati. “Misalnya ini kalau tidak ditingkatkan kasusnya, pekan depan saya bawa masa untuk […]

  • 5 Masalah Ini Jadi PR Bupati Jepara Selanjutnya

    5 Masalah Ini Jadi PR Bupati Jepara Selanjutnya

    • calendar_month Sab, 4 Mei 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 36
    • 0Komentar

    JEPARA – Dinamika politik menjelang Pilkada di Jepara semakin menarik. Beberapa figur mulai unjuk gigi untuk menjadi calon Bupati dan wakil bupati. Kehadiran bupati dan wakil bupati baru Jepara sangat dinantikan. Masyarakat berharap kepala daerah baru dapat bekerja lebih baik dengan kebijakan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Berikut ini beberapa pekerjaan rumah calon Bupati dan […]

  • Wadah Rock Pati (Waropa), Komunitas Rock yang Lahir Dibidani Anggota TNI

    Wadah Rock Pati (Waropa), Komunitas Rock yang Lahir Dibidani Anggota TNI

    • calendar_month Ming, 22 Jul 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Kafe Perko di Jalan Pemuda Desa Kalidoro, Malam Minggu lalu (23/6), mendadak bergetar heboh. Dentuman drum dan alunan melodi dari gitar listrik sedikit memekakkan telinga, namun cukup nikmat untuk bisa menganggukkan kepala. Seorang pria bertubuh tegap bernyanyi penuh semangat. Dia menyanyikan sebuah lagu kawakan. Bis Kota, besutan Ahmad Albar dari grup musik legendaris. God Bless. […]

  • UMKM Sulit Permodalan, Anggota DPRD Pati Narso Tawarkan Solusi Ini

    UMKM Sulit Permodalan, Anggota DPRD Pati Narso Tawarkan Solusi Ini

    • calendar_month Sen, 28 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 33
    • 0Komentar

    PATI – DPRD Kabupaten Pati mendesak adanya kemudahan akses permodalan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah. Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD Pati, Narso, yang menekankan pentingnya peran UMKM dalam mendorong perekonomian daerah. Narso mengusulkan skema permodalan tanpa bunga bagi UMKM, yang diyakininya dapat meringankan beban para pelaku usaha dalam mengembangkan bisnis […]

expand_less