PATI – Aksi brutal sekelompok gangster bersenjata tajam kembali meresahkan warga Pati. Kejadian terbaru terjadi pada Sabtu dini hari (11/1/2025) sekitar pukul 01.00 WIB, di Jalan Pati-Juwana, dekat POM Bensin Cangkring.
Tiga pelajar asal Dukuh Sempu, Desa Puluhan Tengah, Kecamatan Jakenan, menjadi korban penganiayaan.
Ketiga korban, yang masih berstatus pelajar, mengalami luka bacok di punggung. Mereka dibacok oleh sekelompok gangster yang berjumlah puluhan orang, saat mengendarai sepeda motor dari arah Juwana.
Para pelaku yang mengendarai sepeda motor, menurut keterangan saksi, menyerang korban secara tiba-tiba.
Meskipun sempat bersembunyi di musala POM bensin, para korban tetap dikejar dan dianiaya. Para pelaku kemudian melarikan diri tanpa mengambil barang milik korban.
Setelah kejadian, korban berusaha menuju Puskesmas Jakenan untuk mendapatkan perawatan. Salah satu korban dirujuk ke RS Budi Agung Juwana karena lukanya terindikasi infeksi.
Siti Khotijah, Kepala Desa Puluhan Tengah, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengungkapkan keprihatinannya dan berharap pihak kepolisian segera menangkap para pelaku.
“Kalau dibiarkan, ini akan semakin meresahkan masyarakat, terutama yang bepergian malam hari,” ujarnya.
Hingga saat ini, Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol M Alfan Armin, belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut.
Polresta Pati menyatakan bahwa kasus ini masih dalam tahap pendalaman.
Aksi kekerasan yang dilakukan oleh kelompok gangster ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
Warga berharap aparat kepolisian dapat segera bertindak tegas untuk menangkap para pelaku dan memberikan efek jera agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Kejadian ini juga menyoroti pentingnya keamanan dan perlindungan bagi warga, khususnya pada malam hari.
Editor: Fatwa