PATI – Aksi perusakan dan pencurian di Kabupaten Pati, khususnya pencurian baterai lampu penerangan jalan umum (PJU) tenaga surya, mendapat kecaman dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati.
Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Pati, Joni Kurnianto, mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian tersebut.
“Sangat disayangkan ini kan bantuan dari pemerintah, tapi kenapa malah dicuri,” tegas Joni usai melakukan sidak di Kecamatan Margorejo.
Lampu PJU tenaga surya yang menjadi sasaran pencurian ini merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Pati.
Program bantuan ini bertujuan untuk menerangi ruas-ruas jalan di Kabupaten Pati yang selama ini gelap gulita, demi keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Joni menambahkan, selain kerusakan jalan, laporan mengenai kurangnya penerangan jalan juga kerap diterima.
“Begitu juga penerangan memang masih kurang. Kalau di Pati memang banyak penerangan yang kurang. Pemprov maupun Pemkab sudah memberikan penerangan tenaga surya, tetapi itu baterainya dicuri. Ini tentu sangat disayangkan karena merugikan masyarakat juga karena jalan menjadi tidak terang lagi,” papar politisi Partai Demokrat tersebut.
Pihaknya mengecam keras aksi oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut. Mereka berharap agar pihak berwenang dapat segera mengusut tuntas kasus ini dan memberikan sanksi tegas kepada pelakunya.
Adanya lampu PJU diharapkan dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman masyarakat saat berkendara di malam hari. Pencurian baterai lampu tersebut dinilai merugikan masyarakat dan menghambat upaya pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur di Kabupaten Pati.
(Adv)
Editor: ARIF