![]() |
Air lima rasa |
Saya selalu rindu dengan Rejenu. Burung-burung
yang berkicau. Pepohanan hijau. Dan hawa sejuknya di pagi hari. Tempat yang
tepat untuk menyepi. Dari riuh rutinitas dunia modern kini. Kira-kira begitu.
yang berkicau. Pepohanan hijau. Dan hawa sejuknya di pagi hari. Tempat yang
tepat untuk menyepi. Dari riuh rutinitas dunia modern kini. Kira-kira begitu.
Malam Jumat lalu (24/10), saya
bersama beberapa teman, menembus gelap jalanan Desa Japan Kecamatan Dawe, Kudus.
Jalanan menanjak. Tikungan dan turunan kami lalui. Gelap sekali. Karena memang
begitulah jalanan di desa. Apalagi yang melewati kebun-kebun.
bersama beberapa teman, menembus gelap jalanan Desa Japan Kecamatan Dawe, Kudus.
Jalanan menanjak. Tikungan dan turunan kami lalui. Gelap sekali. Karena memang
begitulah jalanan di desa. Apalagi yang melewati kebun-kebun.
![]() |
Gapura makam |
Hampir tengah malam kami sampai di
Rejenu. Sekitar pukul 11.00. Kebetulan malam Jumat. Rejenu lumayan ramai. Banyak
yang berziarah. Di Rejenu ada makam seorang wali. Namanya Syeh Sadzali. Seperti
orang-orang yang datang, kami juga berziarah. Membaca tahlil seperti yang
diajarkan guru saat masih di madrasah.
Rejenu. Sekitar pukul 11.00. Kebetulan malam Jumat. Rejenu lumayan ramai. Banyak
yang berziarah. Di Rejenu ada makam seorang wali. Namanya Syeh Sadzali. Seperti
orang-orang yang datang, kami juga berziarah. Membaca tahlil seperti yang
diajarkan guru saat masih di madrasah.
Memang tujuannya berziarah. Selebihnya
untuk menyegarkan badan dan pikiran. Di tengah hutan. Tanpa sinyal internet. Lumayan
banyak yang diobrolkan. Tidak banyak isinya. Karena memang banyak guyonnya. Beberapa
menginap. Dua teman memilih turun. Tidur di rumah.
untuk menyegarkan badan dan pikiran. Di tengah hutan. Tanpa sinyal internet. Lumayan
banyak yang diobrolkan. Tidak banyak isinya. Karena memang banyak guyonnya. Beberapa
menginap. Dua teman memilih turun. Tidur di rumah.
Pagi harinya, kami bangun pagi-pagi
sekali. Sangat pagi dari biasanya. Sayang jika berada di tengah hutan bangunnya
kesiangan. Pagi di hutan selalu menyenangkan. Saya dan teman-teman pun tak mau
melewatkan kesempatan.
sekali. Sangat pagi dari biasanya. Sayang jika berada di tengah hutan bangunnya
kesiangan. Pagi di hutan selalu menyenangkan. Saya dan teman-teman pun tak mau
melewatkan kesempatan.
Dipandu seorang teman yang mengaku
sering menyepi di tempat ini, jalan-jalan pagi dimulai. Selain jalan-jalan,
teman saya yang bertindak sebagai ketua rombongan memang menjanjikan akan
mengajak kami ke tempat-tempat bagus di Rejenu.
sering menyepi di tempat ini, jalan-jalan pagi dimulai. Selain jalan-jalan,
teman saya yang bertindak sebagai ketua rombongan memang menjanjikan akan
mengajak kami ke tempat-tempat bagus di Rejenu.
![]() |
Suasana hutan |
Mulai dari melihat air lima rasa
hingga melihat satwa Lutung. Selain terkenal dengan air tiga rasanya, di kawasan
Rejenu juga ada sumber mata air lima rasa. Butuh waktu sekitar 10 menit untuk
sampai di air lima rasa. Jalannya terjal. Satu arah menuju Puncak Argopiloso
yang merupakan salah satu puncak Pegunungan Muria.
hingga melihat satwa Lutung. Selain terkenal dengan air tiga rasanya, di kawasan
Rejenu juga ada sumber mata air lima rasa. Butuh waktu sekitar 10 menit untuk
sampai di air lima rasa. Jalannya terjal. Satu arah menuju Puncak Argopiloso
yang merupakan salah satu puncak Pegunungan Muria.
Benar saja apa yang dikatakan teman
saya. Di tengah jalan kami mendapati suara keras. Sulit mendiskripsikannya. Saat
pertama mendengar suara itu seperti katak di sawah saat musim tanam padi tiba. Tapi
suara ini lebih nyaring.
saya. Di tengah jalan kami mendapati suara keras. Sulit mendiskripsikannya. Saat
pertama mendengar suara itu seperti katak di sawah saat musim tanam padi tiba. Tapi
suara ini lebih nyaring.
Ternyata itulah suara hewan Lutung.
Di sebuah pohon besar. Lutung menggerombol. Ada lima ekor yang saya lihat. Mereka
mungkin sedang bermain. Meloncat dari satu ranting pohon ke ranting lainnya. Santai
sekali. Melompat tanpa takut terjatuh. (alb)
Di sebuah pohon besar. Lutung menggerombol. Ada lima ekor yang saya lihat. Mereka
mungkin sedang bermain. Meloncat dari satu ranting pohon ke ranting lainnya. Santai
sekali. Melompat tanpa takut terjatuh. (alb)