JEPARA – Sebuah spanduk besar terbentak di pagar tribun utara Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara pada Minggu (5/1/2025). Bertuliskan “Our Distiny” berwarna putih dengan background hitam. Di tengahnya ada logo Curva Nord Syndicate alias Ultras Persijap.
Di babak kedua penonton dibuat takjub oleh aksi dari para suporter yang identik dengan warna hitam ini saat mendukung Persijap Jepara berlaga.
Aksi koreografi dimulai, sambil lantang menyanyikan lagu “Bangkitlah Kau Legenda” perlahan-lahan mulai terlihat spanduk raksasa. Nampak gambar kapal-kapal layar besar.
Tidak sedikit para penonton turut mengabadikan momen koreografi tersebut. Hal itu seperti terlihat di tribun VIP. Para penonton turut terpukau dengan aksi koreografi tersebut.
Maklum hampir satu musim Liga 2 2024/2025 ini Persijap bermain di luar Stadion GBK, karena baru direnovasi. Malam itu menjadi pertandingan pertama Persijap di kandangnya sendiri menjamu Adhyaksa FC dan memastikan langkah ke babak 8 besar.
Lalu Apa Maknanya ?
Dalam postingan di akun instagram Ultras Persijap dijelaskan tentang makna dari koreografi tersebut. Saya kutip utuh pernyataan dari Ultras Persijap tentang makna koreo tersebut.
Sebagai tanda dan pengingat dari setiap kita, bahwa sudah semestinya untuk meneruskan perjuangan leluhur.
Jepara kala itu dengan kedigdayaan Kanjeng Ratu Kalinyamat, mengirim pasukan “Laskar Kalinyamat” yang dipimpin oleh panglima kerajaan, dengan sebutan “Quilimo” menggunakan “Jung”nya guna menerjang ombak samudera untuk menaklukkan bangsa Portugis, untuk mengusir para penjajah dan mempertahankan wilayah maritim Nusantara.
Ratu Kalinyamat dikenal dengan keberanian, kegigihan dan ahli dalam strategi perang. Hal itulah yang harus selalu kita terapkan dalam setiap perjuangan kita.
Kita terlahir dengan sebuah takdir yang besar, maka mau tidak mau kita harus mempertahankan dan memperjuangkan hal yang besar pula.
Sudah saatnya kita beranjak dari keterpurukan, semangat Laskar Kalinyamat harus kembali kita galakkan.
Kejayaan Jepara harus kita wujudkan bersama, seperti hal nya tim kebanggaan kita, Persijap Jepara harus kembali bermain di liga kasta tertinggi Indonesia. Kami ingin memori-memori dari kisah itu dapat diteruskan oleh kita!!!
Harapan
Memori kejayaan armada Laskar Kalinyamat ini tentunya menjadi harapan agar Persijap Jepara yang mewarisi nilai-nilai dan spritit Ratu Kalinyamat dapat kembali bangkit dalam dunia sepak bola nasional.
Kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia, seperti di masa-masa Indonesian Super League (ISL). Dengan atmosfer besar diharapkan tahun ini menjadi momentum Laskar Kalinyamat kembali ke habibatnya di kasta tertinggi Liga Indonesia.
Sejajar kembali dengan tim-tim besar seperti Persija Jakarta, Persib Bandung, Persebaya Surabaya dan tim-tim lainnya.
Editor: Fatwa