PATI – Anggota DPRD Kabupaten Pati, Jaza Khoerul Sofyan, menekankan pentingnya pelestarian budaya wayang kulit, yang menurutnya merupakan warisan leluhur yang luar biasa. Namun, ia menyoroti kurangnya minat generasi muda terhadap kesenian ini.
“Generasi muda saat ini kurang tertarik terhadap kesenian wayang kulit yang sarat nilai. Oleh karena itu, saya mengajak pemuda untuk terus melestarikan kesenian ini,” ungkapnya.
Ajakan ini disampaikan Jaza dalam acara tasyakuran atas terpilihnya dirinya sebagai anggota DPRD Pati periode 2024-2029. Acara tersebut juga menjadi ajang silaturahmi dengan tim sukses dari dapil IV yang mendukung kemenangannya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian wayang kulit, acara tasyakuran tersebut dimeriahkan dengan pentas wayang kulit dengan lakon Gatotkaca Wishuda. Dalang Sigit dari Kabupaten Rembang didapuk untuk membawakan lakon tersebut.
“Pemilihan wayang sebagai hiburan dalam acara ini bukan tanpa alasan. Wayang merupakan salah satu seni budaya yang mulai jarang dipentaskan. Harapannya, dengan adanya pentas wayang ini, kita bisa memperkenalkan budaya wayang kulit kepada pemuda generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Melalui acara ini, Jaza berharap dapat menumbuhkan kembali minat generasi muda terhadap kesenian wayang kulit dan mendorong mereka untuk ikut serta dalam pelestariannya
[ADV]
Editor: Fatwa