Sejumlah aktivis melakukan solidaritas untuk warga Wadas Purworejo yang mengalami ketidakadilan |
Apa yang dialami warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo memantik emosi publik. Kesadaran akan keadilan bagi rakyat di negaranya sendiri.
PURWOREJO – LBH Ansor siap
mengawal warga Desa Wadas. Hal ini menyikapi sweeping, penangkapan, dan
penahanan warga oleh aparat penegak hukum, LBH Ansor mengecam kehadiran aparat
kepolisian secara besar-besaran dan bersenjata lengkap ke Desa Wadas, Kecamatan
Bener, Purworejo, Jawa Tengah yang sewenang-wenang dan intimidatif.
Sekretaris LBH Ansor Jawa
Tengah, Taufik Hidayat, SH, MH, mendesak agar kepolisian segera membebaskan
seluruh warga yang ditahan sebab tidak ada alasan yang sah dan berdasar untuk
melarang protes warga Desa Wadas yang dilindungi hukum dan peraturan perundang-undangan.
“LBH Ansor menilai protes yang dilakukan oleh warga adalah bagian dari
pelaksanaan hak konstitusional yang sah. Sebaliknya, pengerahan personil aparat
keamanan yang masif dan penggunaan kekuatan yang eksesif adalah cermin tidakan
pemolisian yang tidak demokratis. Hal ini dapat mencederai demokrasi dan
kebebasan berpendapat, “ujarnya.
Lebih lanjut Taufik
menyampaikan, “LBH Ansor sudah menerjunkan beberapa advokat dari LBH Ansor
Jateng dan LBH Ansor Purworejo ke Polres Purworejo untuk mengadvokasi warga
yang ditahan dan mempercepat proses pembebasan warga.”
Terjait dengan persoalan di
dewa Wadas ini, LBH Ansor berjanji akan mempersiapkan pendampingan hukum kepada
masyarakat Desa Wadas dan membantu proses mediasi dengan pemerintah dan
pihak-pihak terkait. “Pada prinsipnya, kami siap memperjuangkan agar warga
desa Wadas mendapatkan keadilan, ” pungkas Taufik. (yan)