Breaking News
light_mode

Menyingkap Keteladanan Wirausaha dari Kiai Tionghoa

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sab, 5 Okt 2019
  • visibility 34

KH Agus Sunyoto



KUDUS – Diskusi bertajuk “Menggali
Culture-Preneurship Kyai Telingsing: Inspirator Sunan Kudus,”digelar  Mubarok Food Delecia. Perusahaan jajanan
jenang itu menggandeng Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
(Lakpesdam) NU Kudus.
 Sarasehan itu dilaksanakan untuk mendedahkan
kembali kepada khayalak tentang keteladanan salah satu kyai yang masyhur di
Kudus tersebut.
Direktur Mubarok Food Delecia,
Muhammad Hilmy menyatakan, sarasehan tersebut bertujuan untuk meningkatkan
pemahaman masyarakat akan ajaran-ajaran Culture-Preneurship dari Kyai Telingsing,
mulai dari nilai kebudayaan, kewirausahaan, dan hubungan antar keduanya.
Dalam sarasehan tersebut, hadir dua
narasumber yang masyhur dalam ilmu sejarah Islam Nusantara. Yakni Asmaji
Muchtar yang berlatar belakang akademisi sekaligus Ketua Yayasan Pendidikan
Islam Kyai Telingsing, dan Agus Sunyoto penulis buku Atlas Walisongo sekaligus
Ketua Pengurus Pusat Lembaga Seni Muslimin Indonesia (Lesbumi) PBNU.
Asmaji Muchtar menyatakan bahwa
sejarah tidak banyak yang mencatat siapa Kyai Telingsing. Kekaburan sejarah ini
membuat adanya perbedaan versi tentang kehidupan Kyai Telingsing. Yang paling
mendasar dari perbedaan tersebut yakni terkait asal usul Kyai Telingsing itu
sendiri. Dia menyebutkan setidaknya ada dua argumen tentang hal itu. Pertama,
sebagian sejarawan atau peneliti menganggap bahwa Kyai Telingsing berasal
adalah seorang keturunan Arab (ayah) yang beribu Tionghoa.
Suasana diskusi
Sedangkan, lanjut Asmaji, pandangan
kedua berasal dari penuturan masyarakat yang berargumen bahwa Kyai Telingsing
adalah anak Kyai Sungging, seorang pribumi dari Desa Sunggingan. Kyai Sungging
kemudian melakukan perjalanan ke negeri Cina menggunakan layang-layang.
Sesampainya di Cina, Kyai Sungging menikah dengan gadis pribumi dan melahirkan
Kyai Telingsing. Di usia 17 tahun, Kyai Telingsing diperintahkan oleh ayahnya
untuk kembali ke Jawa Dwipa untuk melanjutkan dakwah ayahnya.
“Pengetahuan tentang Kyai
Telingsing secara umum hanya didapat melalui laku spiritual atau meditasi. Yang
tentu tidak dapat dikategorikan sebagai catatan sejarah yang valid,”
terangnya.
Sama halnya dengan Asmaji, Agus
Sunyoto menyatakan jejak Kyai Telingsing yang sampai saat ini masih abu-abu
dalam kaca mata sejarah. Hal itu dibuktikan dengan Denys Lombard yang sama
sekali tidak menemukan bukti arkeologi sama sekali pada makam Kyai Telingsing.
Dia hanya mendapatkan penuturan dari juru kunci makam yang intinya tidak jauh
berbeda dengan argumen kedua yang di kemukakan oleh Asmuji.
Membaca hal itu, Agus berulangkali
mencoba menganalisis penuturan-penuturan yang ada. Namun hal itu sama sekali
tidak bisa dilogika oleh ilmu sejarah. Berdasarkan hasil penelusuran dari
berbagai literatur, dia berkesimpulan bahwa Kyai Telingsing merupakan tokoh tua
di antara Cina Muslim yang tinggal di pantai Utara Jawa yang seusia dengan
Raden Kusen Adipati Pecat Tanda Terung.
Menurutnya Kyai Telingsing
merupakan seorang bergolongan saudagar dari kalangan Cina Muslim yang melakukan
dakwah di Kudus dan sekitarnya. Atas cerita yang masih simpang siur tersebut,
Agus mengajak agar masyarakat lebih mengutamakan pemahaman tentang keteladanan
Kyai Telingsing dalam berdakwah. Selain itu juga tetap memperbanyak literasi
sejarah Kyai Telingsing. Agar data sejarah yang telah ada semakin valid.
“Yang lebih penting dari
perdebatan keabu-abuan sejaran ini adalah keteladanan dari Kyai Telingsing. Dan
masyarakat Kudus harus bisa meneladaninya,” tururnya. (alb)
  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Safin Pati Pertahankan Gelar Juara dengan Clean Sheet di GSI Pati 2024

    Safin Pati Pertahankan Gelar Juara dengan Clean Sheet di GSI Pati 2024

    • calendar_month Sel, 28 Mei 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 37
    • 0Komentar

    OLAHRAGA – Tim Safin Pati Sports School dari SMP Terpadu Bina Bangsa Pati meraih gelar juara dalam Gala Siswa Indonesia (GSI) SMP Kabupaten Pati tahun 2024. Mereka berhasil mempertahankan gelar yang sama seperti yang diraih pada tahun sebelumnya. Pada laga final GSI SMP Kabupaten Pati 2024 di training center Gelora Soekarno, Mojoagung, Trangkil, Pati, tim […]

  • Cerita Jurnalis Pati Identitasnya Dicatut jadi Anggota Parpol

    Cerita Jurnalis Pati Identitasnya Dicatut jadi Anggota Parpol

    • calendar_month Ming, 11 Sep 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 30
    • 0Komentar

    Partisipasi aktif Angga dan Umar melaporkan pencatutan identitasnya sebagaia anggota parpol di KPU Pati Dua orang yang berprofesi sebagai jurnalis di Pati ngadu ke KPU. Sebab NIK dan namanya dicatut sebagai anggota partai politik. Keduanya tidak terima akan hal tersebut.  PATI  – Dua orang jurnalis media onlien itu bernama Angga Saputra dan Umar Hanafi. Hal […]

  • Aksi Damai di Sukolilo: Warga Serukan Dukungan untuk Bupati Sudewo

    Aksi Damai di Sukolilo: Warga Serukan Dukungan untuk Bupati Sudewo

    • calendar_month Ming, 24 Agu 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 41
    • 0Komentar

    PATI – Ratusan warga dari 16 desa di Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, menggelar aksi “Pati Cinta Damai” pada Minggu (24/8/2025) di Lapangan Desa Gadudero. Aksi ini merupakan bentuk dukungan terhadap Bupati Sudewo yang tengah gencar melakukan pembangunan di wilayah tersebut. Masyarakat Sukolilo membawa spanduk-spanduk berisi dukungan untuk Sudewo, yang sebelumnya sempat menghadapi aksi demonstrasi yang […]

  • Tugu Bandeng, Identitas dan Kebanggaan Pati Bumi Mina Tani

    Tugu Bandeng, Identitas dan Kebanggaan Pati Bumi Mina Tani

    • calendar_month Sel, 1 Jan 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 66
    • 0Komentar

    Patung ikan bandeng raksasa ikon baru kota pati Pamor Kabupaten Pati, sebagai daerah penghasil ikan bandeng terbaik ditegaskan dengan kehadiran patung ikan bandeng raksasa berukuran sepanjang 26 meter dan lebar 6 meter di ujung barat Jalan Lingkar Selatan. Patung bandeng raksasa yang dibangun lengkap dengan taman serta air mancur tersebut menelan biaya sebesar Rp 3,8 […]

  • Banjir di Demak, Polisi Antar Jemput Siswa Sekolah Naik Perahu

    Banjir di Demak, Polisi Antar Jemput Siswa Sekolah Naik Perahu

    • calendar_month Sen, 26 Mei 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 36
    • 0Komentar

    DEMAK – Musim kemarau basah yang melanda sebagian besar Pulau Jawa mengakibatkan beberapa desa di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak terendam banjir. Intensitas hujan tinggi dan meluapnya air laut menjadi penyebabnya. Untuk memastikan siswa tetap bisa bersekolah, Polres Demak menyediakan layanan antar-jemput menggunakan perahu. Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha melalui Kasat Samapta AKP Wasito menjelaskan, […]

  • Patifosi Esports Juara Free Fire Kudus Ramadan League

    Patifosi Esports Juara Free Fire Kudus Ramadan League

    • calendar_month Rab, 5 Mei 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 34
    • 0Komentar

      Atlet Esports dari Kabupaten Pati berhasil menorehkan prestasi di ajang Free Fire Kudus Ramadan League Series 2021, Minggu (2/5/2021).  Atlet tersebut ialah dari tim Patifosi Esports. Sebuah divisi yang berada di bawah naungan Resimen Patifosi, kelompok suporter Persipa.  Adapun pada turnamen itu diikuti sebanyak 24 peserta yang berasal dari kota Kudus. Sementara satu-satunya tim […]

expand_less