Bupati Haryanto menghadiri sosialisasi ujian nasional |
PATI– Sekitar 367 peserta yang
terdiri dari Ketua Dewan pendidikan, Ketua PGRI, Korwilcam, Kepala SMP Negeri
dan Swasta, Kepala MTs Negeri dan Swasta, Pengawas SD dan SMP, Ketua PKBM,
Penilik Sekolah dan Kepala Pondok Pesantren mengikuti sosialisasi Penyelenggaraan
Ujian Sekolah untuk SD/SMP sederajat di gedung PGRI Kabupaten Pati, Rabu
(20/3/2019) pagi.
terdiri dari Ketua Dewan pendidikan, Ketua PGRI, Korwilcam, Kepala SMP Negeri
dan Swasta, Kepala MTs Negeri dan Swasta, Pengawas SD dan SMP, Ketua PKBM,
Penilik Sekolah dan Kepala Pondok Pesantren mengikuti sosialisasi Penyelenggaraan
Ujian Sekolah untuk SD/SMP sederajat di gedung PGRI Kabupaten Pati, Rabu
(20/3/2019) pagi.
Sosialisasi tersebut dihadiri
langsung oleh Bupati Pati, Haryanto. Dia mengintruksikan kepada seluruh panitia
penyelenggara UN-USBN untuk mempersiapkan segala keperluan dengan matang.
Meskipun tidak menjadi syarat kelulusan, pihak sekolah harus tetap
memprioritaskan UN-USBN sebagai salah satu faktor keberhasilan pendidikan yang
telah dijalankan.
langsung oleh Bupati Pati, Haryanto. Dia mengintruksikan kepada seluruh panitia
penyelenggara UN-USBN untuk mempersiapkan segala keperluan dengan matang.
Meskipun tidak menjadi syarat kelulusan, pihak sekolah harus tetap
memprioritaskan UN-USBN sebagai salah satu faktor keberhasilan pendidikan yang
telah dijalankan.
“Hasil UN-USBN juga nantinya bisa
menjadi ukuran keberhasilan pendidikan Kabupaten Pati. Untuk itu, hasilnya akan
kita jadikan sebagai bahan evaluasi untuk meingkatkan mutu pendidikan kita,”
ungkapnya.
menjadi ukuran keberhasilan pendidikan Kabupaten Pati. Untuk itu, hasilnya akan
kita jadikan sebagai bahan evaluasi untuk meingkatkan mutu pendidikan kita,”
ungkapnya.
Haryanto berharap, karena pihak
sekolah maupun pesantren telah rutin menyelenggarakan UN-USBN setiap tahunnya,
mereka bisa bersinergi untuk menyelenggarakannya menjadi lebih baik dibanding
tahun-tahun sebelumnya.
sekolah maupun pesantren telah rutin menyelenggarakan UN-USBN setiap tahunnya,
mereka bisa bersinergi untuk menyelenggarakannya menjadi lebih baik dibanding
tahun-tahun sebelumnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud
Kabupaten Pati, Winarto menyebutkan, pada tahun ajaran 2018/2019 ini UN-USBN
akan diikuti oleh 38.302 siswa, yang terdiri dari SD/MI sebanyak 19.181 siswa,
SMP/MTs sebanyak 18.357 siswa, serta paket A,B,C sejumlah 764 siswa, yang
tersebar di 1134 lembaga di Kabupaten Pati.
Kabupaten Pati, Winarto menyebutkan, pada tahun ajaran 2018/2019 ini UN-USBN
akan diikuti oleh 38.302 siswa, yang terdiri dari SD/MI sebanyak 19.181 siswa,
SMP/MTs sebanyak 18.357 siswa, serta paket A,B,C sejumlah 764 siswa, yang
tersebar di 1134 lembaga di Kabupaten Pati.
“Sosialisai ini bertujuan untuk
memberi pemahaman kepada panitia terkait Prosedur Operasional Standar (POS)
yang dikeluarkan pemerintah. Sehingga nantinya panitia bisa melaksanakannya
dengan maksimal,” terangnya.
memberi pemahaman kepada panitia terkait Prosedur Operasional Standar (POS)
yang dikeluarkan pemerintah. Sehingga nantinya panitia bisa melaksanakannya
dengan maksimal,” terangnya.
Dia sangat berharap kepada selurh
panitia yang hadir mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Baik pada saat
persiapan maupun waktu pelaksanaanya. Sebab, baik atau buruknya penyelenggaraan
UN-USBN sedikit banyak akan berimplikasi terhadap kualitas hasil ujian peserta
didik. (fmh)
panitia yang hadir mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Baik pada saat
persiapan maupun waktu pelaksanaanya. Sebab, baik atau buruknya penyelenggaraan
UN-USBN sedikit banyak akan berimplikasi terhadap kualitas hasil ujian peserta
didik. (fmh)