PATI – Puluhan rumah di Desa Purworejo, Pati, mengalami kerusakan akibat tanah bergerak yang terjadi pada 7 September lalu.
Peristiwa ini telah menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat, mengingat kerusakan terjadi secara bertahap dan terus berkembang.
Anggota DPRD Pati Danu Ikhsan Chandra mendesak dilakukannya kajian mendalam terkait penyebab pergerakan tanah ini, mengingat dampaknya yang signifikan bagi warga terdampak.
“Kami meminta pemerintah dan pihak terkait untuk segera melakukan investigasi dan mencari solusi yang tepat,” ujarnya.
Mereka juga menekankan perlunya langkah antisipasi untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Solusi jangka panjang, seperti penataan wilayah dan perkuatan infrastruktur, harus segera direncanakan.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya edukasi bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana. Koordinasi antara pemerintah, pakar geologi, dan masyarakat juga harus diperkuat untuk menemukan solusi yang berkelanjutan.
Dinas terkait diharapkan segera turun tangan untuk melakukan pemetaan wilayah terdampak serta memberi bantuan kepada warga yang mengalami kerusakan rumah.
Evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan tata ruang juga dinilai penting untuk menghindari pembangunan di area yang rentan terhadap bencana tanah bergerak.
Perlu juga adanya dukungan dari pemerintah pusat dalam bentuk dana bantuan serta teknologi mitigasi bencana yang lebih canggih.
Dengan adanya kolaborasi semua pihak, diharapkan kejadian seperti ini bisa ditangani dengan cepat dan efektif, sehingga kerugian lebih besar dapat dicegah.
Tanah bergerak merupakan ancaman serius yang memerlukan penanganan segera demi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah terdampak.
[ADV]
Editor: Fatwa