PATI – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pati merayakan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 dengan cara yang istimewa. Senin (10/2/2025), mereka menggelar acara santunan anak yatim di Panggung Suara Pati.
Sekitar 10 anak yatim piatu tampak gembira menerima santunan uang tunai yang diberikan langsung oleh Ketua PWI Pati, Noor Effendy.
Acara tersebut dihadiri oleh pejabat penting Pemerintah Kabupaten Pati, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Jumani, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Di antara mereka yang hadir adalah Kepala Dinas Kominfo Pati Ratri Wijayanto, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Pati Martinus Budi Prasetya, Kepala DPMPTSP Pati Riyoso, Kepala Dinsos P3AKB Kabupaten Pati Indriyanto, dan Kepala Dinkes Pati dr. Aviani Tritanti Venusia.
Ketua PWI Pati, Noor Effendy, menjelaskan bahwa kegiatan santunan ini merupakan agenda rutin PWI Pati.
“Selain potong tumpeng, kita juga ada santunan anak yatim. Ini rutin kita lakukan setiap tahun. Saat bencana juga kita gelar PWI Peduli. Saat ada banjir, kekeringan maupun kebencanaan lainnya. Selain itu, literasi media juga jalan,” ujarnya.
Tahun ini, PWI Pati mengusung dua tema peringatan HPN, yaitu tema nasional, ‘Pers Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa,’ dan tema lokal, ‘Pers Sehat Bermartabat’.
Effendy menjelaskan, tema lokal ini dipilih sebagai respon terhadap tantangan besar yang dihadapi PWI Pati di era keterbukaan informasi dan maraknya media sosial.
“Baik validasi produk jurnalistik kita, harus sesuai fakta dan data. Maupun validasi personal maupun media. Kita mencari pengakuan sesuai dengan nilai, hukum sosial, hukum positif, norma agama. Itu menjadi rujukan kode etik jurnalistik,” tegasnya.
Ia menekankan pentingnya validasi, baik terhadap produk jurnalistik maupun anggota PWI Pati, untuk menjaga integritas dan martabat profesi wartawan.
Sekda Jumani memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan sosial yang dilakukan PWI Pati.
“Saya cukup apresiasi teman-teman wartawan yang tergabung dalam PWI Pati yang menyelenggarakan acara ini. Sebagai bangga terhadap profesinya. Ini ada kegiatan sosial juga. Banyak kegiatan sosial yang selama ini dilakukan. Kami dari pemerintah apresiasi bangga dengan PWI yang telah terjalin dengan baik,” pujinya.
Ia menilai kegiatan ini sebagai bentuk kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pati. Acara santunan anak yatim ini menjadi bukti nyata komitmen PWI Pati dalam menjalankan peran sosialnya di tengah masyarakat, sekaligus merayakan HPN dengan berbagi kebahagiaan.
Editor: Fatwa