Breaking News
light_mode

Sekarang Pemkab Jepara Mulai Rapat Tanpa Nyampah Plastik

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 26 Jun 2019
  • visibility 45

Minum tanpa air kemasan plastik
JEPARA – Terobosan baru dilakukan
Pemerintah Kabupaten Jepara dalam rangka mngurangi persoalan sampah plastik. Hal
itu seperti yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup pada Selasa (25/6/2019), saat
menggelar kegiatan sosialisasi pengelolaan sampah rumah tangga di Pendapa
Kartini.

Dalam acara tersebut, tamu undangan
diminta mengambil sendiri air minum yang disediakan dalam bentuk galon. Para tamu
diperkenankan mengambil dengan kemasan tumbler yang sebelumnya sudah diimbau
dalam surat undangan. Tamu yang tidak membawa tumbler, disediakan gelas kertas.

 “Mulai hari ini tidak ada sampah plastik dalam
rapat dan sejenisnya. Jenis kudapan pun kami pilih yang menggunakan kemasan
daun dan kertas. Makanya tidak ada air mineral kemasan plastik di kotak jajan.
Kami berharap tamu undangan membawa tumbler minuman. Yang tidak membawa, kami
minta mengambil minum dengan gelas kertas,” kata Kepala DLH Kabupaten Jepara,
Farikhah Elida.

Hal ini untuk memastikan sampah
yang diproduksi adalah jenis sampah yang bisa terurai. Dia berharap pola seperti ini diikuti perangkat daerah lain dalam setiap acara
yang digelar. Dengan demikian ada langkah nyata dalam memerangi sampah plastik
sejak dari sumbernya.

Sosialisasi ini sendiri digelar
untuk menghimpun dukungan dalam menjalankan strategi pengelolaan sampah rumah
tangga dan sejenisnya di Kabupaten Jepara. Kegiatan itu dibuka oleh Sekretaris
Daerah Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko. DLH mengundang para lurah dan petinggi
dari seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Jepara. Juga perwakilan perangkat
daerah dan masyarakat dari titik pantau Adipura.

Menurut Elida, dalam upaya menuju Jepara
2025 Bebas Sampah, pihaknya menargetkan komposisi pengelolaan sampah pada tahun
itu adalah 70 persen penanganan dan 30 persen pengurangan, dari seluruh
timbunan sampah yang ada. Setiap tahun, kenaikan penanganan sampah ditarget
sebanyak 2 persen dari tahun sebelumnya.

Sekda Jepara Edy Sujatmiko
menyebut, komitmen perangkat daerah dalam memerangi sampah plastik melalui cara
seperti, harus plastik.

“Jajanan Nogosari yang dulu
dibungkus daun pisang, kini disajikan dalam kemasan plastik. Saya harap
sekarang kembali menggunakan daun pisang. Ayo kita kembali ke alam. Aromanya
lebih sedap,” kata Edy.

Dia meminta semua pihak
berpartisipasi. “Ini tanggung jawab kita bersama. Ayo kita mulai dari diri,
keluarga, dan lingkungan demi kelestarian lingkungan hidup di sekitar kita,”
tegasnya. (alb)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Polresta Pati Gelar Ramp Check Jelang Mudik Lebaran 2025

    Polresta Pati Gelar Ramp Check Jelang Mudik Lebaran 2025

    • calendar_month Jum, 21 Mar 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 45
    • 0Komentar

    PATI – Menjelang musim mudik Lebaran 2025, Polresta Pati bersama instansi terkait menggelar pemeriksaan kelaikan kendaraan umum atau “Ramp Check” di Terminal Kembang Joyo Pati. Kegiatan yang berlangsung Rabu (19/3/2025) pukul 15.30 WIB ini melibatkan Satlantas Polresta Pati, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, Dishub Provinsi Jawa Tengah, BPSPP Wilayah II, dan Jasa Raharja Kabupaten Pati. […]

  • Inilah Lawan Persijap di Liga 3 Nanti

    Inilah Lawan Persijap di Liga 3 Nanti

    • calendar_month Ming, 11 Mar 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 39
    • 0Komentar

    Lingkar Muria, JAKARTA – Pelaksanaan kompetisi Liga 3 Nasional dipastikan mengalami perubahan. Tak hanya jadwal bertanding, format kompetisi pun juga dipastikan berubah. Sesuai hasil Manager Meeting yang digelar PSSI di Jakarta Jumat (9/3/18) malam, kontestan 40 tim Liga 3 Nasional dibagi kedalam delapan grup, dimana Persijap tergabung di Grup 3 bersama PSCS Cilacap, Persibas Banyumas, Persip […]

  • Joni Kurnianto Kucurkan Dana 200 Juta untuk Klub Anggota Persipa

    Joni Kurnianto Kucurkan Dana 200 Juta untuk Klub Anggota Persipa

    • calendar_month Kam, 6 Apr 2023
    • account_circle Redaksi
    • visibility 31
    • 0Komentar

    CEO Persipa Pati Joni Kurnianto Klub anggota Persipa Pati mendapat kucuran bantuan stimulant dari CEO Persipa Pati sekaligus Wakil Ketua 1 DPRD Pati Joni Kurnianto. Bantuan ini diharapkan mampu menggairahkan kehidupan klub-klub anggota Persipa khususnya untuk memunculkan bibit pemain muda potensial. PATI – Sebanyak 40 klub anggota Persipa Pati mendapat kucuran bantuan total Rp 200 […]

  • Joni Kurnianto Ajak Masyarakat Tetap Bersatu di Pilkada 2024

    Joni Kurnianto Ajak Masyarakat Tetap Bersatu di Pilkada 2024

    • calendar_month Rab, 11 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 33
    • 0Komentar

    PATI – Menjelang Pilkada serentak 2024 yang akan digelar pada 27 November 2024, anggota DPRD Kabupaten Pati, Joni Kurnianto, mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Ia menekankan pentingnya mendukung calon pemimpin yang dipilih, namun tetap dalam koridor aturan yang berlaku. “Tentu dalam Pilkada ini akan ada dukungan terhadap calon A, calon B, […]

  • DPRD Pati Dorong Anggota Dewan Jadi Pembina Cabor untuk Tingkatkan Prestasi Atlet 

    DPRD Pati Dorong Anggota Dewan Jadi Pembina Cabor untuk Tingkatkan Prestasi Atlet 

    • calendar_month Rab, 21 Mei 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 45
    • 0Komentar

    PATI – Keterbatasan anggaran seringkali menjadi kendala bagi kontingen cabang olahraga (cabor) di Kabupaten Pati untuk meraih prestasi. Hal ini berdampak pada semangat latihan atlet dan hasil pertandingan. Untuk mengatasi masalah ini, Anggota DPRD Kabupaten Pati, Wisnu Wijayanto, mengusulkan agar seluruh anggota dewan menjadi pembina cabor. Usulan ini didorong oleh adanya anggaran Pokok Pikiran (Pokir) […]

  • Seniman Teater Pati Angkat Cerita Roro Mendut ke Film

    Seniman Teater Pati Angkat Cerita Roro Mendut ke Film

    • calendar_month Jum, 24 Sep 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 27
    • 0Komentar

      Proses pengambilan adegan untuk film Roro Mendut yang dilakukan oleh seniman teater di hutan jati Regaloh. Film “Bara” digarap dengan apik oleh sekelompok seniman teater di Kota Pati. Film ini diangkat dari cerita rakyat. Yaitu kisah Roro Mendut. Seorang perempuan jelita yang tidak mau tunduk terhadap Tumenggung Wiraguna untuk dinikahi. PATI – Sosok perempuan […]

expand_less