Breaking News
light_mode

Sekarang Pemkab Jepara Mulai Rapat Tanpa Nyampah Plastik

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 26 Jun 2019
  • visibility 53

Minum tanpa air kemasan plastik
JEPARA – Terobosan baru dilakukan
Pemerintah Kabupaten Jepara dalam rangka mngurangi persoalan sampah plastik. Hal
itu seperti yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup pada Selasa (25/6/2019), saat
menggelar kegiatan sosialisasi pengelolaan sampah rumah tangga di Pendapa
Kartini.

Dalam acara tersebut, tamu undangan
diminta mengambil sendiri air minum yang disediakan dalam bentuk galon. Para tamu
diperkenankan mengambil dengan kemasan tumbler yang sebelumnya sudah diimbau
dalam surat undangan. Tamu yang tidak membawa tumbler, disediakan gelas kertas.

 “Mulai hari ini tidak ada sampah plastik dalam
rapat dan sejenisnya. Jenis kudapan pun kami pilih yang menggunakan kemasan
daun dan kertas. Makanya tidak ada air mineral kemasan plastik di kotak jajan.
Kami berharap tamu undangan membawa tumbler minuman. Yang tidak membawa, kami
minta mengambil minum dengan gelas kertas,” kata Kepala DLH Kabupaten Jepara,
Farikhah Elida.

Hal ini untuk memastikan sampah
yang diproduksi adalah jenis sampah yang bisa terurai. Dia berharap pola seperti ini diikuti perangkat daerah lain dalam setiap acara
yang digelar. Dengan demikian ada langkah nyata dalam memerangi sampah plastik
sejak dari sumbernya.

Sosialisasi ini sendiri digelar
untuk menghimpun dukungan dalam menjalankan strategi pengelolaan sampah rumah
tangga dan sejenisnya di Kabupaten Jepara. Kegiatan itu dibuka oleh Sekretaris
Daerah Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko. DLH mengundang para lurah dan petinggi
dari seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Jepara. Juga perwakilan perangkat
daerah dan masyarakat dari titik pantau Adipura.

Menurut Elida, dalam upaya menuju Jepara
2025 Bebas Sampah, pihaknya menargetkan komposisi pengelolaan sampah pada tahun
itu adalah 70 persen penanganan dan 30 persen pengurangan, dari seluruh
timbunan sampah yang ada. Setiap tahun, kenaikan penanganan sampah ditarget
sebanyak 2 persen dari tahun sebelumnya.

Sekda Jepara Edy Sujatmiko
menyebut, komitmen perangkat daerah dalam memerangi sampah plastik melalui cara
seperti, harus plastik.

“Jajanan Nogosari yang dulu
dibungkus daun pisang, kini disajikan dalam kemasan plastik. Saya harap
sekarang kembali menggunakan daun pisang. Ayo kita kembali ke alam. Aromanya
lebih sedap,” kata Edy.

Dia meminta semua pihak
berpartisipasi. “Ini tanggung jawab kita bersama. Ayo kita mulai dari diri,
keluarga, dan lingkungan demi kelestarian lingkungan hidup di sekitar kita,”
tegasnya. (alb)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wagub Jateng Gus Yasin Ajak PWI Jateng Berkolaborasi Dalam Pembangunan Wilayah

    Wagub Jateng Gus Yasin Ajak PWI Jateng Berkolaborasi Dalam Pembangunan Wilayah

    • calendar_month Sel, 2 Des 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 839
    • 0Komentar

    SEMARANG – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin), mengajak wartawan khususnya yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah, untuk berkolaborasi dalam pembangunan wilayah. Sebab pembangunan tidak bisa hanya dikerjakan oleh pemerintah. Hal itu dikatakan Gus Yasin, mewakili gubernur Jateng Ahmad Luthfi, dalam pelantikan pengurus PWI Jawa Tengah Periode 2025-2030, di […]

  • Lulusan TKJ Kepincut Jadi Bidan

    Lulusan TKJ Kepincut Jadi Bidan

    • calendar_month Sel, 16 Jan 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 40
    • 0Komentar

    Mefiana Desy Safitri Mefi/DOKUMEN PRIBADI Banyak yang merasa heran dan tak habis piker, melihat riwayat pendidikan Mefiana Desy Safitri. Perempuan kelahiran Pati, 17 Desember 1999 ini sebelumnya mengenyam pendidikan di Teknik Komputer Jaringan SMK Telkom Terpadu AKN Marzuki, namun kini ia lebih memilih melanjut di Jurusan Kebidanan. ”Awalnya memang banyak yang keheranan. Biasanya akrab dengan […]

  • Pedagang Pasar Runting Antusias Sambut Wahyu-Suharyono, Doakan Jadi Bupati

    Pedagang Pasar Runting Antusias Sambut Wahyu-Suharyono, Doakan Jadi Bupati

    • calendar_month Kam, 21 Nov 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 33
    • 0Komentar

    PATI – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Pati nomor urut 2, Wahyu Indriyanto dan Suharyono, menyapa pedagang dan pengunjung Pasar Runting, Desa Tambaharjo, Kecamatan Pati, Rabu (20/11/2024). Kedatangan mereka disambut antusias, terutama karena sosok Wahyu Indriyanto yang dinilai muda dan ramah. Para pedagang berebut berfoto selfie dengan Wahyu dan Suharyono, yang menghabiskan waktu berinteraksi […]

  • Komisi B DPRD Pati: Teknologi Penggilingan Padi di Pati Masih Tertinggal

    Komisi B DPRD Pati: Teknologi Penggilingan Padi di Pati Masih Tertinggal

    • calendar_month Jum, 23 Mei 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 47
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Kabupaten Pati dari Komisi B, Sudi Rustanto, menyoroti keterbelakangan teknologi penggilingan padi di daerahnya. Dalam sebuah forum diskusi pertanian, ia mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi ini. “Dan yang lebih penting lagi adalah penggilingan padinya di Pati, ini potensi dengan hasil pertaniannya yang luar biasa akan tetapi penggilingan padi kita ini masih tradisional […]

  • Sekda Jepara Ingatkan Bendahara Desa untuk Menjaga Keamanan Transaksi Non Tunai

    Sekda Jepara Ingatkan Bendahara Desa untuk Menjaga Keamanan Transaksi Non Tunai

    • calendar_month Rab, 22 Nov 2023
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 50
    • 0Komentar

    Pemerintahan – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara, Edy Sujatmiko, memberikan peringatan kepada bendahara desa di wilayah tersebut terkait penerapan transaksi nontunai atau cash management system (CMS) di seluruh desa. Dia menekankan pentingnya merahasiakan kata sandi (password) aplikasi yang akan digunakan pada kegiatan penguatan kapasitas bendahara desa di Ono Joglo Resort, Bandengan, Jepara, Selasa (21/11/2023). Edy […]

  • Kades Tlogomojo-Batangan Bantah Tuduhan Penyelewengan Pembangunan Embung

    Kades Tlogomojo-Batangan Bantah Tuduhan Penyelewengan Pembangunan Embung

    • calendar_month Kam, 14 Des 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 51
    • 0Komentar

    Kepala Desa Tlogomojo menunjukkan data-data tentang pembangunan embung desa  Lingkar Muria, PATI – Kepala Desa Tologomojo Sunoto membantah tuduhan atas dugaan penyelewengan pembangunan embung desa, yang telah dilaporkan ke Kejaksaan Negeri Pati. Soal tanah kerukan yang diduga dijual, Sunoto mengaku hasil penjualan itu untuk operasional pembangunan embung. ”Tanah hasil kerukan memang dijual. Akan tetapi hasil […]

expand_less