PATI – Aiptu Pudiyanto, Kanit SPKT 1 Polsek Jakenan, Polresta Pati, bukan hanya dikenal sebagai polisi yang bertugas menjaga keamanan, namun juga sebagai pahlawan bagi warga sekitar yang terkena gigitan ular dan hewan berbisa. Keahliannya dalam menangani gigitan ular, yang telah ia tekuni sejak awal tahun 1990-an dan dikenal luas sejak 1997, telah menyelamatkan ratusan nyawa.
Berawal dari pengalaman pribadi dan mempelajari pengobatan tradisional, Aiptu Pudiyanto mampu menangani gigitan ular, terutama ular hijau dan kobra, dengan cara tradisional.
Ia mahir dalam menyedot bisa dan meracik ramuan penawar alami. Penanganan pertama ini, menurutnya, sangat krusial karena racun bisa menyebar cepat. Ia siap memberikan pertolongan kapan saja, baik di rumahnya di Desa Tluwah, Kecamatan Juwana, maupun di Polsek Jakenan.
“Silahkan kapan saja saya siap melayani pengobatan alternatif orang yang di gigit ular, niat saya menolong dengan iklas agar bisa selamat, sudah ratusan orang yang saya tolong dan bisa sembuh,” ujar Aiptu Pudiyanto pada Selasa (6/5/2025).
Dedikasi Aiptu Pudiyanto mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak. Kapolresta Pati, AKBP Jaka Wahyudi, menyampaikan penghargaan atas kontribusi Aiptu Pudiyanto yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi dedikasi Aiptu Pudiyanto yang telah memberikan kontribusi nyata di luar tugas pokoknya sebagai anggota Polri. Keahlian yang dimiliki beliau menjadi bentuk nyata dari semangat pengabdian Polri yang hadir dan bermanfaat di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Sekretaris Desa Tluwah, Budi Kurniawan.
“Pak Pudiyanto sudah lama dikenal warga sebagai sosok yang selalu siap membantu, terutama saat ada warga yang terkena gigitan ular atau hewan berbisa. Beliau memberikan pertolongan tanpa pamrih dan selalu tanggap. Bagi kami, keberadaan beliau sangat membantu, apalagi dalam kondisi darurat. Warga merasa lebih tenang karena tahu ada yang bisa diandalkan,” ujarnya.
Testimoni positif juga datang dari mereka yang pernah dibantu. Nurul Huda, guru SMP Negeri 3 Pati, menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam atas pertolongan Aiptu Pudiyanto yang telah menyelamatkannya dari gigitan ular.
“Terima kasih banyak, Bapak Aiptu Pudiyanto atas pertolongannya. Semoga Bapak selalu diberikan kesehatan dan rezeki yang halal, serta keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah,” ucapnya.
Abdul Ngaim, Plt. Sekretaris Desa Jakenan, mewakili empat warganya yang juga tertolong, menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian dan bantuan Aiptu Pudiyanto.
Selain menangani gigitan hewan berbisa, Aiptu Pudiyanto juga membantu warga yang mengalami keluhan lain seperti sakit gigi dan sakit mata, menjadikannya sebagai sosok yang sangat diandalkan di wilayah dengan akses medis terbatas.
Editor: Arif