OLAHRAGA — Persijap Jepara berhasil memastikan diri untuk tidak terdegradasi dari Liga 2. Kepastian ini setelah Laskar Kalinyamat mengalahkan tuan rumah Persiba Balikpapan dengan skor 4-2 di Stadion Batakan, Sabtu (27/1).
Hasil yang patut disyukuri di musim ini bagi para pendukung Persijap Jepara, karena selamat dari jurang degradasi menuju Liga 3.
Yang sangat menakutkan bagi sebuah tim sepak bola profesional seperti Persijap Jepara.
Selain itu yang patut disyukuri adalah di babak playoff degradasi ini Persijap Jepara akhirnya bisa menang di luar kandang, dan juga lebih produktif dalam urusan mencetak gol.
Di laga melawan Persiba Balikpapan kemarin, akhirnya Kervens Belfort, striker asing Persijap Jepara yang didatangkan di paruh musim lalu pecah telur. Ia turut menyumbang gol bagi kemenangan Laskar Kalinyamat.
Stiker asal Haiti tersebut langsung menyumbang brace.
Sementara dua gol lainnya, masing-masing dicetak Indra Arya dan Qischil Gandrum Minny yang masuk di babak kedua sebagai pemain pengganti.
Dengan kemenangan tersebut, kian mengokohkan kedudukan Persijap Jepara di puncak klasemen sementara grup C dengan raihan 12 poin.
Disusul Persipa Pati dan Sulut United yang mengoleksi 7 poin. Dan terakhir, adalah Persiba Balikpapan, dengan raihan 3 poin.
Pelatih Persijap Jepara Alfiat sangat bersyukur timnya bisa meraih kemenangan dan mengunci satu tiket untuk bertahan di Liga 2 musim depan.
”Alhamdulillah, bisa memenangkan pertandingan. Kami stay di Liga 2. Saya apresiasi para pemain yang telah berjuang keras dari menit awal hingga menit akhir tidak pantang menyerah,” ungkap head coach Persijap Jepara Alfiat.
Mantan asisten pelatih Persik Kediri ini menyebut kunci kemenangan di pertandingan tersebut adalah kerja keras.
Juga kedisiplinan serta tanggung jawab para pemainnya.
Namun para suporter Persijap Jepara diharapkan tidak terlalu larut dalam euforia bertahan di Liga 2 musim depan.
Sebab target Persijap Jepara di awal musim Liga 2 ini adalah bisa naik kasta ke Liga 1.
Diharapkan musim depan persiapan tim bakal lebih baik, dengan materi pemain yang kompetitif untuk persaingan naik ke Liga 1.
Jangan sampai telat panas, alih-alih bersaing di jalur naik kasta, justru malah berkutat di babak playoff degradasi.
Persijap Selamanyaaaa…
Penulis : Arif
Editor: Fatwa