Breaking News
light_mode

Juliono, dari Buruh Bangunan Banting Stir Jadi Petani Anggur

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Ming, 25 Jul 2021
  • visibility 86

 

Juliono pintar melihat peluang. Saat pekerjaan sebagai buruh bangunan sepi, dia memilih menjadi petani. Budidaya anggur dipilihnya untuk mengisi hari-hari nganggur. Hasilnya cukup menggemberikan, usahanya berhasil

PATI
– Juliono (25) merupakan pemuda asal Desa Sokopuluhan, Kecamatan Pucakwangi.
Pria tamatan Madrasah Aliyah ini  mengeluh karena pembatasan sosial selama
pandemi Covid-19 mulai tahun 2020 lalu menyebabkan mobilitas antar wilayah
terganggu. Hal itu membuatnya kesulitan mendapatkan pekerjaan.

“Saya
berpikir untuk mencari aktivitas yang menghasilkan uang yang bisa dikerjakan
dari rumah,” terang Juliono pada Rabu (23/7/2021).

Dari
informasi yang dipelajari di media sosial disertai ketekunannya menimba ilmu dari
sejumlah komunitas, dia mantap membangun rumah pembibitan anggur. Berbagai
macam varietas anggur dia coba semaikan. Usahanya tak sia-sia, pemuda itu
berhasil membudidayakan puluhan jenis anggur hingga berbuah cukup lebat.

“Tanaman
anggur memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Bukan hanya buahnya, namun potongan
batang tanaman anggur bisa dijual sebagai bakal bibit. Saya juga membuka toko
bibit anggur jenis lokal maupun impor. Hampir tiap hari saya dapat pesanan dari
luar kota. Hasilnya lebih dari cukup dibandingkan penghasilan proyek,”
jelasnya.

Anggur milik Juliono di Desa Sokopuluhan Kecamatan Pucakwangi, Pati yang siap dipanen

Juliono
menilai, profesi petani tak selalu identik dengan penghasilan rendah. Namun
diperlukan inovasi dan pengetahuan yang cukup untuk menghasilkan pertanian yang
selaras dengan tren dan kebutuhan masyarakat.

“Di
sejumlah wilayah di pulau Jawa sudah ada beberapa kampung anggur yang cukup
sukses sebagai Kawasan agribisnis,” jelas dia.

Ia
menyebut kelebihan tanaman anggur yakni bisa hidup dengan baik di hampir semua
jenis tanah dataran rendah maupun tinggi. Meskipun demikian, butuh trik khusus
untuk membesarkan anggur yang berbuah produktif dengan jenis impor. 

“Bibit
anggur impor termahal jenis Ninel, Trans dan Carnival. Harganya dari Rp 1
hingga 1,5 juta per batang. Metode yang saya pakai menyambung anggur lokal
dengan batang tanaman luar negeri yang buahnya lebih besar dan lebat. Namanya
teknik okulasi atau penggantian varietas,” jelas dia.

Menurut
Juliono, tanaman anggur membutuhkan pengairan dan mendapatkan sinar matahari
secukupnya. Tanaman akan tumbuh dengan baik jika mendapatkan pupuk dengan kadar
Nitrogen saat mulai tumbuh akar. Kemudian membutuhkan pupuk Kalium pada saat
pembuahan. (hus)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pemain Persijap Belum di Level Super League

    Pemain Persijap Belum di Level Super League

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 699
    • 0Komentar

    JEPARA – Persijap Jepara kembali takluk atas tamunya Semen Padang dengan skor 1-2 di Stadion Gelora Bumi Kartini (20/11/2025). Kekalahan ini terus menambah daftar panjang hasil negatif Laksar Kalinyamat. Total dari 12 pertandingan yang telah dilakoni, Persijap hanya mampu meraih 2 kemenangan, 2 hasil seri dan 8 kali kalah. Hasil yang membuat Persijap Jepara terpuruk […]

  • PAC PN Margoyoso Gelar Kegiatan Berbagi Takjil dan Buka Bersama di Bulan Ramadhan

    PAC PN Margoyoso Gelar Kegiatan Berbagi Takjil dan Buka Bersama di Bulan Ramadhan

    • calendar_month Ming, 24 Mar 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 78
    • 0Komentar

    PATI – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pagar Nusa (PN) Margoyoso menyelenggarakan kegiatan berbagi takjil dan buka bersama sebagai bagian dari agenda rutin mereka di bulan Ramadhan, Minggu (24/03/2024). Ketua PAC PN Margoyoso, Azis, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar buka bersama, tetapi juga sebagai upaya untuk menanamkan rasa tanggung jawab terhadap sesama, rasa peduli, […]

  • Bupati Pati: Revitalisasi Pasar Puri untuk Kenyamanan Pedagang dan Pembeli

    Bupati Pati: Revitalisasi Pasar Puri untuk Kenyamanan Pedagang dan Pembeli

    • calendar_month Jum, 24 Okt 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 221
    • 0Komentar

    PATI – Bupati Pati, Sudewo, terjun langsung memantau Pasar Puri, memastikan revitalisasi bukan sekadar janji manis. Kunjungan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Pati dalam meningkatkan kualitas infrastruktur ekonomi kerakyatan, Jumat (24/10/2025). Sudewo tak hanya berkeliling melihat kondisi pasar, tapi juga menyempatkan diri berdialog hangat dengan para pedagang. Ia mendengarkan keluh kesah mereka, mencatat setiap […]

  • Pemanfaatan Sumur Pantek, Petakan Potensi Kekeringan

    Pemanfaatan Sumur Pantek, Petakan Potensi Kekeringan

    • calendar_month Rab, 23 Mei 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 59
    • 0Komentar

    PATI – BPBD Kabupaten Pati melaksanakan kegiatan pemantauan pemanfaatan sumur pantek di Desa Pasuruhan Kecamatan Kayen. Hal itu dilakukann untuk memetakan potensi kekeringan di sebuah wilayah. Kepala BPBD Kabupaten Pati Sanusi bersama dengan staf bidang rehabilitasi dan rekonstruksi BPBD Pati juga melaksanakan pembuatan tandon air bersih di desa tersebut. “Bantuan sumur pantek di Desa Pasuruhan […]

  • Cerita Perempuan Asal Tanjungsekar Pucakwangi Lolos dari Percobaan Perampokan

    Cerita Perempuan Asal Tanjungsekar Pucakwangi Lolos dari Percobaan Perampokan

    • calendar_month Sab, 2 Jul 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 70
    • 0Komentar

      Ilustrasi freepik.com SPW seorang perempuan berusia 19 tahun beruntung berhasil lolos dari percobaan perampokan dan perkosaan yang dialaminya di Jalan Sokopuluhan – Winong pada Jumat (1/7/2022) petang. PATI – Lokasi kejadian berada di Jalan Sokopuluhan-Winong, sebelah barat makam Dukuh Dayu, Desa Tanjungsekar, Kecamatan Pucakwangi. Dari kronologi kejadian, perbuatan pelaku yang belum diketahui identitasnya ini […]

  • Start Sempurna, Timnas U-19 Pimpin Klasemen Grup A

    Start Sempurna, Timnas U-19 Pimpin Klasemen Grup A

    • calendar_month Kam, 18 Okt 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 54
    • 0Komentar

    Egy Maulana Vikri berusaha melewati hadangan pemain China Taipe Mengawali perjuangan di ajang AFC Cup U-19, Egy Maulana Vikri dkk berhasil mencatat hasil manis. Mereka berhasil menyudahi perlawanan China Taipe U-19 dengan skor menyakinkan 3 – 1. China Taipe yang bermain lebih bertahan berhasil membuat jengkel penyerang Timnas U -19, pemain yang banyak menumpuk di […]

expand_less