Hindari Plagiasi Mahasiswa Baru Diajari Membuat Makalah
- account_circle Redaksi
- calendar_month Kam, 14 Sep 2017
- visibility 25
![]() |
| Dokumen HMJ Syari’ah STAIN Kudus |
secara ilmiah maupun hukmiyah. Ada etika dalam mengutip sebuah karya. Hal itu
disampaikan Kisbiyanto, ketua Jurusan Tarbiyah dalam apel pembukaan pelatihan
makalah yang diadakan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Tarbiyah, di halaman kampus barat STAIN
Kudus Sabtu (9/92017) kemarin.
kampus. Kalau di sini (STAIN Kudus, Red) dalam mengutip sebuah karya
menggunakan footnote, berbeda dengan
kampus lain yang biasanya menggunakan midlenote,
kalau tidak paham kaidah mengutik bisa jadi mengarah ke ranah plagiasi, ” kata
dosen yang juga ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama’ (ISNU) Kudus ini.
sekaligus upaya menanggulangi kebiasaan mahasiswa yang sering copy-paste dalam mengerjakan tugas
makalah. ”Di STAIN Kudus, mulai semester satu hingga semester tujuh, mahasiswa
bakal bersinggungan dengan tugas membuat makalah. Untuk itu pelatihan ini juga
sebagai pembekalan bagi mahasiswa baru dalam menempuh dunia perkuliahan,”
lanjut mahasiswa prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) ini.
peserta pelatihan makalah. Jumlah ini menjadi yang terbanyak selama
penyelenggaraan pelatihan makalah di STAIN Kudus. Peserta dibagi menjadi delapan
kelas, yang ditempatkan di gedung A, B, Aula Kantor Jurusan, dan Gedung Pusat
Kegiatan Mahasiswa (PKM). Acara berlangsung sejak pukul 08.00 hingga 15.00 WIB.
sebelumnya. Kali ini peserta diajak praktik langsung di dalam kelas usai
pemaparan teori. Hal itu dilakukan
karena evaluasi tahun lalu, usai pelatihan masih banyak mahasiswa yang
kebingungan mengerjakan tugas makalah. ”Disamping praktik, HMJ juga
memfasilitasi pendampingan peserta usai pelatihan. Pendampingan itu
dilaksanakan dalam format acara diskusi santai bertajuk “Pekan Pendidikan” yang
bakal membahas seputar dunia perkuliahan,” katanya kepada Lingkar
Muria.
kegiatan pelatihan semacam ini. ”Pelatihan ini bisa menjadi bekal berharga.
Tanpa pengetahuan seperti ini, bisa jadi saya terjerumus plagiasi dalam
mengerjakan tugas makalah,” imbuh mahasiswi prodi PAI ini.
dan Ekonomi Islam, yang bertempat di aula Balaidesa Ngembalrejo. Sebanyak 645 peserta
terbagi menjadi empat gelombang. Dua gelombang mengikuti pelatihan kemarin, dan
dua gelombang hari ini. Metode pelatihan yang diberikan juga sama. Menggunakan
pemaparan teori dan praktik langsung.
praktik langsung di tempat, mulai membuat ukuran kertas hingga format footnote khas STAIN Kudus,” kata
Julianto, ketua HMJ Syari’ah dan Ekonomi Islam ini. (kur)
- Penulis: Redaksi

