Breaking News
light_mode

Bantu Alsintan, Dukung Peningkatan Produksi Pangan di Jepara

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 13 Sep 2018
  • visibility 38
SUMBER : Jepara.go.id

JEPARA
– Petani di Kabupaten Jepara ketiban rejeki. Melalui Kementrian Pertanian, 106
unit alat mesin pertanian (Alsintan) diberikan kepada sejumlah gabungan
kelompok tani (Gapoktan) di Kota Ukir. Hal itu demi terwujudnya peningkatan
produksi pangan dalam negeri.
Alsintan
yang diberikan itu meliputi 20 unit traktor roda dua, 20 unit pompa air, 15
unit cultivator, dan 40 unit handsprayer electric. Selain itu juga, alsintan
pasca panen, diantaranya, 4 unit corn sheller, 4 unit power thresher dan 3 unit
power thresher multiguna.
Bantuan
diserahkan oleh anggota DPR RI Komisi XI DPR Fathan, didampingi Anggota IV BPK
Republik Indonesia Rizal jalil, Direktur Alat dan Mesin Pertanian, Kepala Balai
Besar Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman, Ditjen Tanaman Pangan,
Kementrian Pertanian Tri Susetyo, Kepala Dinas Pertania dan Perkebunan Jawa
Tengah Yuni Astuti dan Bupati Jepara Ahmad Marzuqi.
Penyerahan
bantuan alsintan dilakukan bersamaan dengan peresmian rumah pompa di Desa
Ketilengsingolelo Kecamatan Welahan. Rabu (12/9/2018) kemarin.
“Bantuan
alsintan ini diberikan kepada kelompok tani yang berhak, dan membutuhkan. Agar
bisa untuk peningkatan produksi pertanian kita,” kata Anggota Komisi XI DPR
Fathan, di sela-sela penyerahan bantuan.
Diharapkan
bantuan ini memang bisa meningkatkan produksi pangan. Pompa air dibagikan di
waktu yang tepat. Karena di Kabupaten Jepara, telah memasuki musim kemarau.
Para petani, diharapkan bisa memanfaatkan untuk menambah pasokan air di musim
kemarau.
Kuatkan Sektor Pertanian
Kepala
Balai Besar Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman, Ditjen Tanaman Pangan
Tri Susetyo menyampaikan, kedepan pertumbuhan manusia akan sangat cepat. Di
sisi lain, para petani harus mampu memenuhi atau memproduksi bahan kebutuhan
pangan. Pembangunan pertanian tidak hanya menjadi kewajiban dari Kementrian
Pertanian, namun juga Kementrian lain seperti PUPR. “Kita harus saling
bersinergi, untuk menguatkan sektor pertanian ini,” tuturnya.
Kepala
Dinas Pertanian dan Perkebunan Jawa Tengah Yuni Astuti mengatakan, tahun 2017
Jawa Tengah mengalami surplus padi sekitar 6,5 Juta ton, termasuk yang
disumbang dari Kabupaten Jepara. Jika dihitung kebutuhan pangan penduduk
Jateng, produksi setahun ini, bisa dikonsumsi masyarakat untuk dua tahun. Saat
ini yang mengancam sektor pertanian adalah alih fungsi lahan.
Untuk
itulah, lahan sawah harus dipertahankan dan diatur melalui peraturan
perencanaan tata ruang wilayah. “Saat wilayah kabupaten/kota di Jateng, tengah
menyiapkan rencana tata ruang dan wilayah, khususnya pertanian harus mendapat
perlindungan,” kata dia.
Sementara
itu Bupati Jepara Ahmad Marzuki mengucapkan terimakasih atas sejumlah bantuan
yang telah diberikan, untuk kelompok tani di Kabupaten Jepara. Dia berharap,
bantuan ini selalu dijaga dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. “Mudah-mudahan,
bisa memberikan manfaat kepada kita semua. Sekali lagi, saya ucapkan
terimakasih. Dan semoga produksi pangan di Jepara bisa semakin meningkat lagi,”
tutur bupati. (pur)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pelatih Persipa Pati Nazal Mustofa jelang laga melawan PSCS Cilacap

    Persipa Pati Waspadai Kebangkitan PSCS Cilacap

    • calendar_month Sab, 23 Sep 2023
    • account_circle Abdul Adhim
    • visibility 85
    • 0Komentar

    Pelatih Persipa Pati Nazal Mustofa jelang laga melawan PSCS Cilacap, meminta agar pemainnya mewaspadai kebangkitan PSCS Cilacap yang di pertandingan sebelumnya meraih hasil buruk.

  • Tegakkan Perda, Pemerintah Diminta Tidak Lemah

    Tegakkan Perda, Pemerintah Diminta Tidak Lemah

    • calendar_month Rab, 21 Feb 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 40
    • 0Komentar

    Lingkar Muria, PATI – Beberapa ormas Islam di Kabupaten Pati mendatangi Gedung DPRD Kabupaten Pati Selasa (20/2/18) siang kemarin. Kedatangan mereka untuk memberikan dorongan agar pemerintah tidak lemah dalam penegakan Perda Nomor 8 Tahun 2013 tentang penyelenggaraan pariwisata. Hal ini menyusul adanya isu yang menyebutkan bahwa perda tersebut oleh pihak pengusaha karaoke didorong hendak direvisi. […]

  • DPRD Pati Dukung PKL Lewat Raperda: Ciptakan Ekosistem Nyaman dan Berkembang

    DPRD Pati Dukung PKL Lewat Raperda: Ciptakan Ekosistem Nyaman dan Berkembang

    • calendar_month Jum, 20 Jun 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 66
    • 0Komentar

    PATI – Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pati dari Fraksi PKS, Sadikin, menyatakan komitmen kuat dalam mendukung Pedagang Kaki Lima (PKL) melalui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) PKL. Raperda ini diinisiasi oleh Komisi B dengan tujuan utama menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan usaha PKL. “Prinsipnya, Komisi B DPRD Pati ingin menciptakan ekosistem yang […]

  • Pemkab Pati Canangkan Kedai Kopi Tiap Kecamatan

    Pemkab Pati Canangkan Kedai Kopi Tiap Kecamatan

    • calendar_month Sen, 15 Apr 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 49
    • 0Komentar

    PATI – Trend dunia perkopian Indonesia mulai membaik sejak beberapa tahun terakhir. Banyak pihak, termasuk pemerintah mulai memberikan perhatian serius terhadap pengelolaan kopi mulai dari hulu hingga hilir. Trend positif tersebut bisa dilihat dari budaya “ngopi” yang kian digemari masyarakat dari berbagai kalangan. Implikasi paling nyata dari hal itu adalah perputaran roda perekonomian para petani […]

  • Tahapan Kampanye Pilkada, Wakil Ketua DPRD Pati Bambang Susilo Ingatkan Penyelenggara Tak Gagap di Lapangan

    Tahapan Kampanye Pilkada, Wakil Ketua DPRD Pati Bambang Susilo Ingatkan Penyelenggara Tak Gagap di Lapangan

    • calendar_month Ming, 20 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 61
    • 0Komentar

    PATI – Masa kampanye Pilkada serentak untuk Bupati Pati dan Gubernur Jawa Tengah telah dimulai. Sejumlah partai politik dan calon telah bergerak untuk menarik simpati masyarakat. Wakil Ketua DPRD Pati, Bambang Susilo, mengingatkan seluruh panitia penyelenggara Pilkada, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa, untuk bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) dan mengutamakan […]

  • Sidang Paripurna Pemakzulan Bupati Pati Dimulai, 49 dari 50 Anggota DPRD Hadir

    Sidang Paripurna Pemakzulan Bupati Pati Dimulai, 49 dari 50 Anggota DPRD Hadir

    • calendar_month Jum, 31 Okt 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 342
    • 0Komentar

    PATI – Sidang Paripurna terkait pemakzulan Bupati Pati, Sudewo, telah dimulai pada Jumat, 31 Oktober 2025. Sebanyak 49 dari total 50 anggota DPRD Kabupaten Pati menghadiri rapat penting ini. Ketua DPRD Kabupaten Pati, Ali Badrudin, memimpin langsung sidang yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pati, dimulai sekitar pukul 13.00 WIB. Agenda utama sidang […]

expand_less