Breaking News
light_mode

Pemerintah dan Pupuk Indonesia Gelar Gebyar Diskon Pupuk untuk Kesejahteraan Petani

  • account_circle Fatwa Fauzian
  • calendar_month Rab, 17 Jan 2024
  • visibility 24

Grobogan – Dalam upaya mendukung sektor pertanian yang merupakan pilar penting dalam perekonomian Indonesia, pemerintah memastikan ketersediaan pupuk, baik subsidi maupun nonsubsidi, untuk para petani.

Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukkan dukungannya kepada petani dengan mengalokasikan sekitar Rp 25 triliun setiap tahunnya untuk program subsidi pupuk, dan pada tahun 2024, alokasi tersebut direncanakan untuk ditambah sebesar Rp 14 triliun.

Pemerintah juga memudahkan mekanisme penebusan pupuk bersubsidi dengan hanya menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP), memudahkan petani dalam memenuhi kebutuhan pupuknya.

Direktur Produksi PT Pupuk Indonesia (Persero), Bob Indiarto, menegaskan bahwa pemerintah tidak hanya menyediakan pupuk bersubsidi, tetapi juga menjamin ketersediaan pupuk nonsubsidi.

“Pemerintah melalui Pupuk Indonesia, memastikan ketersediaan pupuk di seluruh Indonesia, baik itu pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi. Pemerintah membantu memperoleh pupuk dengan mudah guna mendukung program percepatan musim tanam pada awal tahun 2024,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dalam rangka menjaga ketersediaan pupuk, Pemerintah dalam hal ini Kementerian BUMN dan Kementerian Pertanian melalui Pupuk Indonesia menggelar program Gebyar Diskon Pupuk di berbagai kota/kabupaten selama bulan Januari sampai dengan Februari 2024, salah satunya di Gudang Pupuk Penyangga (GPP) Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Senin (15/1/2024).

“Selama musim tanam ini, pemerintah telah melakukan berbagai upaya dukungan bagi petani agar bisa mendapatkan hasil yang optimal di musim panen nanti. Gebyar Diskon Pupuk 2024 diselenggarakan Pupuk Indonesia, bekerjasama dengan pemerintah, di berbagai kota selama bulan Januari hingga Februari 2024. Rangkaian acara ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan pupuk petani serta memberikan kemudahan bagi petani untuk memperoleh pupuk di musim tanam ini,” imbuhnya.

Pupuk Indonesia ditugaskan oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pupuk nonsubsidi dan mendorong petani untuk segera melakukan penebusan pupuk dengan menawarkan pupuk nonsubsidi dengan harga terjangkau.

Pemerintah juga terus memantau ketersediaan stok pupuk, baik subsidi maupun nonsubsidi, dengan melakukan kunjungan ke sejumlah wilayah sentra pertanian.

Per tanggal 31 Desember 2023, ketersediaan pupuk bersubsidi dan nonsubsidi mencapai 1.744.302 ton, atau 236 persen dari stok minimum yang ditetapkan pemerintah. Stok ini terdiri dari pupuk bersubsidi sebesar 1.215.280 ton dan pupuk nonsubsidi sebesar 529.022 ton.

Program Gebyar Diskon Pupuk ini diharapkan dapat mendorong petani untuk menanam lebih awal dan membantu meningkatkan produktivitas pertanian serta kesejahteraan petani.

“Semoga program ini dapat mendorong petani untuk menanam lebih awal sehingga kesuksesan musim tanam awal tahun ini bisa kita tuai bersama saat panen bulan april nanti,” pungkasnya.

Penulis: Fatwa

Editor: Fatwa

  • Penulis: Fatwa Fauzian

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hilangkan Kejenuhan Dengan Masak

    Hilangkan Kejenuhan Dengan Masak

    • calendar_month Sen, 18 Feb 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 27
    • 0Komentar

    Rosera Lisaria Citra Namanya Rosera Lisaria Citra. Biasa dipanggil Lisa. Dia adalah anak terakhir dari tiga bersaudara. Ia juga masih menjadi mahasiswa di STIE Bank BPD Jateng Semarang. Sukanya masak. Mulai dari sayur, cemilan, brownis kukus, pisang nugget, pisang bakar, Ice Cream, martabak manis dan lainnya. Menurutnya masak itu menyenangkan. Bahkan bisa menghilangkan Badmood. “Masak […]

  • Anggota Komisi D DPRD Pati Soroti Kondisi Rumah Singgah Dinsos

    Anggota Komisi D DPRD Pati Soroti Kondisi Rumah Singgah Dinsos

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 32
    • 0Komentar

    PATI-  Anggota Komisi D DPRD Pati, Suhartini (Bu Asih), menyoroti kondisi Rumah Singgah milik Pemerintah Kabupaten Pati yang dinilai tidak layak. Kunjungannya ke rumah singgah di Desa Plangitan, Kecamatan Pati Kota, Senin (30/6), mengungkapkan sejumlah permasalahan. “Kebersihan kurang terjaga, tempat tidur tidak tertata, dan kondisinya sangat memprihatinkan,” ungkapnya. Lebih memprihatinkan lagi, kekurangan anggaran bahkan menyebabkan […]

  • Peringati Hari Jadi, PEKA Muria Gelar Ziarah dan Tasyakuran

    Peringati Hari Jadi, PEKA Muria Gelar Ziarah dan Tasyakuran

    • calendar_month Jum, 12 Jul 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 23
    • 0Komentar

    KUDUS – Dalam rangka memperingati hari jadi Penggiat Konservasi Muria (PEKA Muria), dilakukan kegiatan ziarah dan tasyakuran. Teguh Budi Wiyono, sebagai Ketua PEKA Muria, menyatakan bahwa perayaan hari jadi ini dimulai dengan ziarah ke makam Sunan Muria pada Kamis (11/07/2024). Ziarah kemudian dilanjutkan ke makam Shokib Garno Sunarno, yang merupakan pelindung hutan Muria sekaligus ketua […]

  • Pendidikan Perempuan Di Atas Bahu IPPNU ?

    Pendidikan Perempuan Di Atas Bahu IPPNU ?

    • calendar_month Sel, 17 Mar 2020
    • account_circle Redaksi
    • visibility 21
    • 0Komentar

    Anggota DPR RI F-PKB Drs. H. Fathan Subchi KUDUS – Seminar bertema perempuan digelar di Gedung Mubarokfood CIpta Delicia, Kota Kudus, Minggu (14/03/2020). Seminar perempuan bertajuk  “Menata Diri Menjadi Pelajar Putri yang Berdedikasi”. Dalam momen itu, perempuan diharapkan dapat memberi manfaat lebih kepada bangsa dan negara. Tidak hanya urusan rumah tangga, tetapi juga yang menyangkut […]

  • Fatayat NU Pati Gelar Jemparingan Meriahkan Hari Santri Nasional 2025

    Fatayat NU Pati Gelar Jemparingan Meriahkan Hari Santri Nasional 2025

    • calendar_month Ming, 12 Okt 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 49
    • 0Komentar

    PATI – PC Fatayat NU Pati menggelar acara unik untuk memperingati Hari Santri Nasional (HSN) dengan mengadakan Jemparingan di Lapangan Perpatri, Taman Kota Kalidoro Pati, pada Sabtu (11/10/2025). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar seratus peserta dan menjadi pengalaman baru bagi PC Fatayat NU. Para peserta tampak bersemangat dan ceria dalam memanah target yang telah disiapkan. […]

  • Jadikan Alam Sebagai Tempat Belajar

    Jadikan Alam Sebagai Tempat Belajar

    • calendar_month Sel, 28 Nov 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 26
    • 0Komentar

    Dewi Wulandari Alam tidak hanya dapat mengusir penat serta tempat lari dari kejenuhan rutinitas, apalagi hanya latar berswafoto. Alam lebih dari itu, alam dapat memberikan banyak sekali pelajaran. Hal itu yang diyakini Dewi Wulandari. Perempuan kelahiran Jambi, 10 Februari 2000 ini medapat banyak sekali pelajaran dari alam yang pernah ia jelajahi. ”Dari alam saya dapatkan […]

expand_less