.jpeg) |
| Logo Persiku Kudus/ Wikipedia |
Manajer baru Persiku Kudus telah ditunjuk oleh Askab PSSI Kudus awal Juli tahun 2022 ini. Adalah Achmad Faisal yang mengemban tugas mengurus tim sepakbola kebanggaan warga Kota Kretek itu. Tak main-main dirinya menargetkan Persiku juara dan naik kasta Liga 2
KUDUS – Raut muka Achmad Faisal penuh dengan keyakinan bisa membawa Persiku Kudus berprestasi. Dia baru saja diumumkan sebagai manajer baru Persiku, Sabtu (9/7/2022). Hadir pada pengumuman itu Pelaksana Tugas Kegiatan KONI Kudus Bambang Suliyadi, Ketua Askab PSSI Kudus Daniel Budi Sampurna, dan Ketua Diklat Putra Kudus Rinduwan.
Dalam sambutannya Achmad Faisal menegaskan Persiku tidak boleh lagi menjadi mainan. “Persiku ojo digawe dolanan (Persiku jangan dibuat main-main). Tidak ada lagi ada titipan-titipan, tidak ada lagi yang bermain-main,” katanya.
Setelah terpilih, Faisal mengatakan segera membentuk jajaran manajerial dan menggelar seleksi pemain. Ia menargetkan seleksi pemain sudah akan dilaksanakan Juli ini.
Faisal mempersilakan seluruh pelatih di Kudus yang punya pemain bagus untuk mengikutkan ke seleksi yang akan digelar secara terbuka. Seleksi pemain Persiku untuk mengarungi Liga 3 PSSI 2022 akan dilakukan oleh tim profesional.
“Kami butuh talenta yang tahan banting, punya komitmen dan tujuan hidup menjadi pemain sepakbola yang profesional. Target kami juara dan bisa lolos ke Liga 2,” tegasnya.
Ia menyadari target itu sangat berat. Selain menyiapkan tim dan pelatih yang mumpuni, ia dihadapkan pada sumber pendanaan tim.
“Saya menyadari sepenuhnya terkait dukungan anggaran dari Pemerintah pastinya harus menunggu di perubahan APBD. Namun persiapan tim tidak boleh menunggu. Saya siap dengan semua konsekuensi itu, terutama melakukan kewajiban untuk memberikan hak-hak pemain,” katanya.
Faisal mengakui amanah sebagai manajer Persiku sungguh berat. Namun karena dorongan dan dukungan banyak pihak, ia pun menerimanya. Karena itu dirinya meminta dukungan dari seluruh pihak termasuk jajaran suporter dan pendukung Persiku.
“Sehebat-hebatnya saya, sejago-jagonya saya, tentu saya tidak bisa bekerja sendiri. Karena itu dukung saya dengan masukan yang positif,” katanya.
Sekilas profil singkat sang manajer baru itu adalah sosok yang dikenal cinta sepakbola. Dia juga tercatat masuk pengurus KONI Kudus. Selain itu dia juga dikenal sebagai seorang pengacara dan juga Ketua PAC Bae PDI Perjuangan Kabupaten Kudus. (yan)
