PATI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pati menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara (tungsura) di halaman SMP Negeri 1 Pucakwangi, Rabu (6/11/2024).
Simulasi ini merupakan persiapan menjelang Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada 27 November mendatang.
Ketua Divisi Penyelenggaraan Pemilihan KPU Pati, Khusnul Imanuddin, menyatakan bahwa simulasi ini dirancang untuk meniru proses pemungutan suara yang sebenarnya.
Lokasi simulasi di TPS Desa Pucakwangi dipilih karena memiliki total daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 510 orang.
“Simulasi ini meniru pemungutan suara untuk pemilihan bupati-wakil bupati (pilbup-wabup) dan gubernur-wakil gubernur (pilgub-wagub) pada 27 November 2024. Kami menggunakan spesimen surat suara dengan tiga pasangan calon pilgub-wagub dan empat pasangan calon pilbup-wabup,” jelasnya.
Tujuan utama simulasi ini adalah untuk mengukur waktu yang dibutuhkan pemilih dalam menggunakan hak suaranya, termasuk aksesibilitas bagi penyandang disabilitas di TPS. Proses simulasi dimulai dari saat pemilih memasuki TPS hingga mencelupkan jari ke tinta.
Anggota DPRD Kabupaten Pati, Danu Ikhsan Harischandra yang hadir dan turut serta mengikuti simulasi mencoblos, berharap simulasi ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai cara mencoblos yang benar sehingga mereka dapat menggunakan hak pilihnya secara tepat.
“Dengan adanya simulasi di Pucakwangi, harapannya tingkat partisipasi masyarakat dalam memilih akan meningkat dibandingkan dengan Pilpres dan Pileg lalu. Kami berharap masyarakat dapat menggunakan hak pilih mereka di TPS di desanya masing-masing,” ujar Danu.
Simulasi tungsura ini menjadi bukti komitmen KPU Pati dalam memberikan layanan kepada pemilih, termasuk di daerah-daerah terpencil.
Editor: Fatwa
