Breaking News
light_mode

Kekeringan di Pati Selatan, Alumni SMAN 1 Jakenan Bantu Droping Air

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Jum, 31 Agu 2018
  • visibility 68
DOKUMEN ALUMNI SMAN 1 JAKENAN

PATI
– Di Kabupaten Pati, musim kemarau berkepanjangan mengakibatkan musibah kekeringan dan kelangkaan sumber air. Hal ini terjadi di banyak tempat, utamanya mereka yang tinggal di Pati wilayah selatan.

Bantuan air bersih pun mengalir hampir setiap harinya. Selain
dari Pemkab Pati, bantuan air bersih pun datang dari
sejumlah pihak. Seperti yang dilakukan sejumlah alumni SMU Negeri 1 Jakenan
yang mendistribusikan bantuan air bersih ke Kecamatan Pucakwangi, Selasa
(28/8/2018).
“Kali
ini kita salurkan ke Dukuh Tlogo, Desa Pelemgede. Setidaknya tadi satu tangki
kapasitas 7 ribu liter kami bagikan untuk warga di dua RT,” terang Joko
Suwarno, koordinator aksi peduli tersebut.
Ditambahkan,
ia bersama alumni angkatan tahun 1998 merasa terpanggil melihat kesulitan
sebagian besar warga yang terdampak musim kemarau. Tidak hanya di Pucakwangi,
pihaknya juga telah menyalurkan bantuan air bersih ke beberapa desa di
Kecamatan Jaken dan Jakenan.
Bentuk Kepedulian 
“Ini
adalah bentuk kepedulian dari teman-teman sekolah seangkatan untuk aksi sosial.
Sudah ada lima desa yang menjadi sasaran distribusi air bersih termasuk
Pelemgede ini. Selanjutnya kita berencana untuk menyalurkan di wilayah
Kecamatan Winong,” imbuhnya.
Perasaan
bahagia tak dapat disembunyikan warga yang mendapatkan bantuan air bersih.
Seperti yang diungkapkan Kartini, warga RT 1 RW 2 desa setempat. Ia dan puluhan
warga lain rela mengantre untuk mendapatkan jatah air bersih.
“Tidak
masalah meski harus berdesak-desakan. Karena untuk mendapatkan air bersih untuk
kebutuhan masak saja sudah sangat susah. Bahkan sehari  mandi sekali saja sudah untung,” Kartini
berkeluh kesah.
Ia
juga bercerita, sudah merasakan sulit mendapatkan air bersih sejak sebulan
terahir. Jika tidak ada bantuan air, ia bersama warga di desanya hanya
mengandalkan sumur warga yang masih ada airnya. Namun diakui, itu jumlahnya
tidak seberapa. “Harapannya dari pemerintah juga ada bantuan,” pinta
Kartini.
Sementara ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati hingga saat ini mencatat, ada
88 desa yang mengalami dampak kekeringan. Kesemuanya tersebar di enam
kecamatan. Yaitu Pucakwangi, Jaken, Jakenan, Gabus, Winong, dan Tambakromo. (yan)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Siswi Pati Ini Postingan IG nya Bikin Kamu Jatuh Hati

    Siswi Pati Ini Postingan IG nya Bikin Kamu Jatuh Hati

    • calendar_month Jum, 22 Des 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 50
    • 0Komentar

    Untuk para lelaki, jatuh hati bukan saja soal rupa serta paras cantik saja. Bisa jadi hal-hal sederhana bisa membuat seorang laki-laki takluk kepada perempuan yang biasa saja. Hal-hal sederhana itu bisa saja soal postingannya di akun sosial media yang bisa memancing orang lain ikut merasa bahagia. Berikut empat pelajar putri di Pati yang memiliki paras […]

  • Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang ada di waduk Cirata Jawa Barat.

    Menuju Energi Bersih, Indonesia Punya PLTS Terapung Terbesar di ASEAN

    • calendar_month Jum, 10 Nov 2023
    • account_circle Abdul Adhim
    • visibility 49
    • 0Komentar

    Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang ada di waduk Cirata Jawa Barat menjadi yang terbesar di ASEAN.

  • Hadapi Dejan FC, Persipa Pati Buru Kemenangan untuk Keluar dari Juru Kunci 

    Hadapi Dejan FC, Persipa Pati Buru Kemenangan untuk Keluar dari Juru Kunci 

    • calendar_month 17 jam yang lalu
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1.092
    • 0Komentar

    MAGELANG – Persipa Pati akan menghadapi Dejan FC dalam putaran kedua Liga Nusantara (Liga 3) musim 2025–2026 besok Sabtu (20/12/2025) pukul 15:00 WIB di Stadion Moch Soebroto Magelang. Tim yang menjadi kebanggaan warga Pati ini sedang dalam kondisi sulit setelah mengalami kekalahan pada laga sebelumnya. Pada Senin (15/12/2025) malam, Persipa Pati harus menerima kekalahan 0-1 […]

  • Jepara Raih Kota Layak Anak Kategori Pratama

    Jepara Raih Kota Layak Anak Kategori Pratama

    • calendar_month Sel, 24 Jul 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Bupati Jepara Ahmad Marzuqi meraih penghargaan Kota Layak Anak Kategori Pratama. SUMBER FOTO : DISKOMINFO JEPARA  JEPARA – Pemerintah kabupaten Jepara mendukung penuh langkah yang dilakukan Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) dalam mengatasi masalah kekerasan terhadap anak. Terbukti, hasil komitmen pemerintah dalam hal dibuktikan dengan kembali meraih penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan […]

  • Kawasan Peruntukan Industri di Pati Masih Luas, DPRD Tekankan Citra Ramah Investasi

    Kawasan Peruntukan Industri di Pati Masih Luas, DPRD Tekankan Citra Ramah Investasi

    • calendar_month Rab, 11 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 87
    • 0Komentar

    PATI – Kabupaten Pati terus berupaya menarik investor dengan menawarkan kawasan industri yang luas dan citra ramah investasi. Wakil Ketua 1 DPRD Pati, Joni Kurnianto, menyatakan bahwa Kabupaten Pati memiliki potensi besar dalam sektor industri dan berkomitmen untuk menjaga citra positif bagi para investor. ”Pati itu ramah investasi. Kemarin saya bawa investor dari Jakarta pas […]

  • Mari Memeluk Masyarakat Petani

    Mari Memeluk Masyarakat Petani

    • calendar_month Jum, 27 Agu 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 41
    • 0Komentar

      Petani sedang memane padi Oleh : Miftahul Munir* Seorang bapak mengeluh karena hasil jerih payahnya di sawah tidak kunjung menggembirakan. Biaya produksinya mahal, sedangkan harga jual hasil panen jatuh. Bapak itu mengadu, kisah pilu semacam itu tidak sekali-duakali terjadi. Tidak hanya padi. Hasil pertanian lain seperti kacang tanah, jagung, hingga ketela juga sering jatuh […]

expand_less