JAKARTA – AIS Nusantara (Arus Informasi Santri) baru-baru ini mengadakan KOPDARNAS ke-7 di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah, Jakarta Barat yang berlangsung pada 12-13 Oktober 2024.
Acara ini bertema “Teoritma: Jalan Memenangi Nusantara” dan bertujuan untuk mempersiapkan santri menjadi pemimpin digital yang berpengaruh.
Staf Khusus Menteri Agama RI, Habib Muhammad Nuruzzaman, menekankan pentingnya peran santri dalam menyebarkan nilai-nilai Islam yang toleran dan damai di dunia digital.
“Dengan tantangan zaman yang kita hadapi, kami mengajak santri menjadi influencer positif yang menyebarkan nilai-nilai Islam rahmatan lil alamin di dunia digital,” kata dia.
Acara ini dihadiri oleh Pengasuh Pesantren Asshiddiqiyah KH. Mahrus Iskandar, sebagai tuan rumah KOPDARNAS, Kasubdit Polmes Polda Metro Jaya AKBP Jajang Hasan Basri, serta ratusan santri dari berbagai daerah.
Selain pengukuhan pengurus baru AIS Nusantara periode 2024-2027, juga ada acara peluncuran inisiatif #ToleSantri: Sebuah Gagasan Toleransi untuk Negeri, Stand Up Comedy Santri, Talkshow Anti-Kekerasan di Pesantren, serta Talkshow Teoritma yang mengupas teologi algoritma.
Koordinator Nasional AIS Nusantara, Ulinnuha Lazulfa, menjelaskan bahwa KOPDARNAS ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kemampuan santri dalam menggunakan media sosial secara efektif dan bertanggung jawab.
“AIS Nusantara berfokus pada pengembangan keterampilan santri dalam bermedia sosial dengan pendekatan yang berkarakter Ahlus Sunnah wal Jamaah, ramah, dan santun,” ungkapnya.
KH. Mahrus Iskandar, Pengasuh Pesantren Asshiddiqiyah, menyambut baik acara ini dan menegaskan bahwa pesantren tidak boleh tertinggal dalam memanfaatkan teknologi untuk menyebarkan pesan-pesan Islam yang bermanfaat.
“Justru teknologi harus kita manfaatkan sebagai alat dakwah dan kemaslahatan umat,” jelasnya.
Malam kedua KOPDARNAS diisi dengan Lailatul Kopdar, sebuah acara penuh makna yang diawali dengan doa bersama untuk Palestina dan Lebanon.
Acara ini juga dimeriahkan dengan penyerahan beasiswa dari LAZISNU, serta hiburan berupa roasting Gus & Ning dan penampilan musik dari Wafiq Azizah.
KOPDARNAS 7 diharapkan dapat membantu santri untuk menjadi agen perubahan yang positif di dunia digital, menyebarkan nilai-nilai Islam moderat dan toleran kepada masyarakat luas.
Editor: Fatwa