Breaking News
light_mode

Belasan Ekor Macan Tutul Tertangkap Kamera di Hutan Muria

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 6 Mar 2019
  • visibility 6
Ilustrasi Macan Tutul

KUDUS – Secara umum kondisi hutan Muria
masih bagus. Bahkan dalam sebuah pantauan, ada 13 ekor macan tutul dalam radius
55 kilometer yang berhasil diabadikan gambarnya. Hal itu disampaikan Ketua
Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) Ratih Loekito dalam pertemuan di
Command Center Selasa (5/3/2019). Pertemuan itu membahas soal pelestarian hutan
Muria.
”Kami sedang mengadakan riset di
hutan Muria. Riset sudah berlangsung 30 persen. Hal itu dilakukan untuk
mendapatkan informasi yang komprehensif soal 
berbagai hal di dalam kawasan hutan tersebut,” terangnya.
Pertemuan itu dihadiri Bupati
Kudus HM Tamzil, Sekda Sam’ani Intakoris, Vice President Director PT Djarum FX
Supanji, dan perwakilan Perhutani Muria-Patiayam, serta pihak-pihak yang
terkait dengan keberadaan hutan Muria.
”Dari penelitian itu, data yang
terkumpul digunakan untuk kepentingan pelestarian hutan Gunung Muria. Meski keanekaragaman
hayatinya masih terjaga, namun dalam kurun waktu 1990-2014 tutupan hutan
mengalami perubahan. Dan diyakini sebagian diantaranya berdampak terhadap
kerusakan hutan,” jelasnya.
Hasil video Macan Tutul di Hutan Muria
Penelitian itu, pihaknya sampai
memasang sebanyak 37 unit kamera di berbagai lokasi untuk memantau kawasan,
termasuk keberadaan macan tutul. Melalui data yang tersaji, diharapkan dapat
dilakukan kegiatan yang tepat untuk menyeimbangkan produksi dan konservasi. ”Konservasi
harus dilakukan tanpa menunggu kondisi buruk,” kata Ratih yang menyebut temuan
keberadaan macan tutul merupakan bagian dari penelitian besar yang dilakukannya
tersebut.
Vice President Director PT Djarum
FX Supanji mengatakan, apa yang dilakukan institusinya itu merupakan kerjasama.
Pihaknya menggandeng YKAN untuk menggelar riset di hutan Muria.



Baca juga : Begini Indahnya Wisata Alam Gunungsari Pati

”Supaya ada langkah sinergis dan
komprehensif untuk pelestarian hutan Muria. ”Bila kita baik pada alam, alam
juga sebaliknya,” kata FX Supanji seperti dikutip dari Suara Merdeka halaman Suara Muria.
Sementara itu, orang nomor satu
di Kabupaten Kudus, HM Tamzil turut mengapresiasi langkah penelitian itu. ”Kelestarian
kawasan hutan Muria sangat penting bagi Kudus,” katanya. (alb)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Beginilah Nyekiklik Channel, Kumpulan Pemuda Kreatif di Cluwak-Pati

    Beginilah Nyekiklik Channel, Kumpulan Pemuda Kreatif di Cluwak-Pati

    • calendar_month Jum, 2 Feb 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Percaya Diri Angkat Guyonan Khas Bumi Mina Tani   Para personil Nyekiklik saat berbincang di Cafe Gojoos Kelat Senin (29/1/18) Berawal dari teman satu tongkrongan, Nyekiklik Channel hadir. Mereka percaya diri menampilkan guyonan dengan mengusung dialek khas asalnya, Kabupaten Pati di layar Youtube. Obrolan terasa gayeng, saat saya mencoba menggali kisah tentang Nyekiklik Channel yang belakangan […]

  • Di Lereng Muria Banser Pati Digembleng Kemampuan Lapangan

    Di Lereng Muria Banser Pati Digembleng Kemampuan Lapangan

    • calendar_month Sel, 11 Jan 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1
    • 0Komentar

      Para anggota Banser Pati mengikuti orientasi kenal medan di Desa Medani, Cluwak, Pati Ratusan anggota Banser Pati antusias mengikuti pelatihan di lereng Pegunungan Muria. Mereka digembleng kemampuan lapangan seperti materi evakuasi korban bencana, pertolongan pertama, dan survival hiking. PATI – Udara dingin pegunungan di Desa Medani Kecamatan Cluwak tidak membuat ciut semangat para anggota […]

  • BRI Tak Bisa Kembalikan Dana yang Hilang, Nasabah Kecewa Berat

    BRI Tak Bisa Kembalikan Dana yang Hilang, Nasabah Kecewa Berat

    • calendar_month Rab, 22 Jun 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Nasabah BRI Siti Mardhiyah yang menjadi korban penipuan didampingi suaminya Salah seorang nasabah BRI Juwana mengaku sangat kecewa karena tabungan milik istrinya yang digondol penipu cyber tak bisa dikembalikan. Padahal salah satu rekening yang menjadi tujuan transfer dana tersebut sudah diblokir. Pihak bank menyarankan untuk melaporkan ke polisi. PATI – Nasabah BRI Juwana mengaku sangat […]

  • Bupati Jepara Komitmen Lestarikan Penyu Karimunjawa

    Bupati Jepara Komitmen Lestarikan Penyu Karimunjawa

    • calendar_month Ming, 13 Mar 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Bupati Jepara Dian Kristiandi melepaskan anakan penyu. Puluhan tukik atau anakan penyu dilepasliarkan oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi. Kegiatan seremonial itu menjadi komitmen pihaknya dalam mendukung kelestarian ekosistem penyu di wilayah Karimunjawa. JEPARA – Di sekitar Dermaga Rakyat Pulau Parang Kecamatan Karimunjawa, Jumat (11/3/2022), ombak berdebur pelan. Langit nampak cerah menambah keindahan pemandangan pantai. Hari […]

  • Anggota DPRD Pati Prihatin atas Fenomena Sound Horeg yang Meresahkan Warga

    Anggota DPRD Pati Prihatin atas Fenomena Sound Horeg yang Meresahkan Warga

    • calendar_month Kam, 24 Apr 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Kabupaten Pati, Muslihan, menyoroti fenomena sound horeg yang marak digunakan dalam karnaval keliling kampung. Beliau mengungkapkan keprihatinannya atas dampak negatif yang ditimbulkan, terutama keresahan warga. “Saya merasa ikut prihatin dan sungguh menyayangkan, karena ini juga tidak mencerminkan kearifan lokal sama sekali. Seharusnya dalam pesta apapun yang berbentuk karnaval harus lebih mengutamakan […]

  • Dua Pemred Media Bakal Bedah Buku Prosa Jurnalisme Kudus

    Dua Pemred Media Bakal Bedah Buku Prosa Jurnalisme Kudus

    • calendar_month Rab, 5 Des 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 2
    • 0Komentar

    ISTIMEWA KUDUS – Terbitnya buku prosa jurnalisme berjudul “Yang Asing di Kampung Sendiri” langsung disambut dengan berbincangan yang dipastikan bakal gayeng. Buku prosa jurnalisme yang digadang pertama hadir di Kudus ini bakal dibedah di Gedung SBSN IAIN Kudus, pada Senin (10/12/2018).  Acara bedah buku ini berlangsung pukul 09.00 hingga selesai. Acaranya gratis dan terbuka untuk umum. […]

expand_less