PATI – Novi Eko Yulianto, calon Wakil Bupati Pati nomor urut 3, mengungkapkan komitmennya untuk membangkitkan perekonomian Kabupaten Pati melalui jaringan pesantren.
Ia berencana membuka pasar bagi produk-produk lokal Pati di seluruh Indonesia dengan memanfaatkan jaringan luas pesantren.
“Yang jelas, saya ingin membangkitkan perekonomian Kabupaten Pati melalui pesantren. Jaringan pesantren ini kan seluruh Indonesia,” ujarnya.
“Saya ingin membuka market-market apa nanti yang diproduksi oleh Kabupaten Pati sendiri, contohnya dari hilirisasi perikanan, hilirisasi peternakan, hilirisasi pertanian. Itu nanti akan kami market keseluruh Indonesia melalui jaringan pesantren,” lanjut dia.
Novi meyakini bahwa langkah ini akan berdampak positif bagi masyarakat Pati, terutama dalam mengurangi pengangguran dan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
“Dengan itu berjalan, kita bisa mengurangi pengangguran. Kita bisa mengoptimalkan PAD, kita bisa mengoptimalkan pekerja pekerja asli dari Kabupaten Pati, termasuk nilai jual dari hasil perikanan, nilai jual dari hasil pengolahan dari peternakan,” tegasnya.
Novi juga menekankan pentingnya melibatkan semua pihak dalam program ini, termasuk para santri dan kyai.
“Komponennya syukur-syukur dari pesantren, karena beliaulah yang mempunyai landasan santri tahu barang yang haram atau yang halal dan dituntun oleh para kyai, insyaallah amanah,” pungkasnya.
Program ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk meningkatkan perekonomian Kabupaten Pati dan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat.
Editor: Fatwa
