Breaking News
light_mode

Wajah Taman Gondang Manis dan Potret Keasrian Lingkungan

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Ming, 10 Sep 2017
  • visibility 26




KUDUSSuara cericit burung
sayup-sayup masih terdengar jelas, diikuti dengan aneka kupu-kupu kecil yang
berterbangan bebas kesana-kemari diantara sederet tanaman hias yang menghampar.
Taman bernama Gondang manis, yang beralamat di Desa Dersalam, Kecamatan Bae,
Kabupaten Kudus ini menampilkan sebuah wajah taman kota yang asri dan juga
menyejukkan.

Di taman yang
berada tepat di Jalan Universitas Muria Kudus (UMK) ini tumbuh pepohonan besar
yang rindang, mulai dari pohon mahoni, ketapang, mangga, randu, sengon hingga
pohon sawo. Dari pengamatan yang dilakukan reporter Jawa Pos Radar Kudus Rabu (23/8/2017) lalu. Semua pepohon tampak terawat
dengan baik, tiap sudut area taman nampak bersih dan juga rapi.

“Di sini perawatan
taman bisa dibilang 24 jam, sebab petugas kebersihan taman ini terbagi menjadi
3 shift diantaranya shift pagi, siang hingga malam,” terang Hendro (21), salah
satu petugas kebersihan dari Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan
Hidup (DPKPLH) Kabupaten Kudus.

Masih menurut
Hendro, selain pohon-pohon besar seperti mahoni dan lainnya, taman ini juga
diperindah dengan tanaman hias yang beraneka rupa. “Ada tanaman hias sepanjang
masa, tanaman pucuk merah, bayam merah, bayam putih dan juga pandan bali,”
katanya di sela-sela aktifitasnya menyirami tanaman hias bayam merah pagi itu.
Selain aneka
pepohonan besar dan tanaman hias, taman ini juga dilengkapi dengan fasilitas
sampah yang memadai. Setidaknya di tiap sudut Taman Gondang Manis tersedia
tong-tong sampah beraneka warna yang memisahkan antara sampah organik dan juga
non organik.

Di taman ini juga
difasilitasi sebuah tempat pengolahan kompos yang terletak di area paling
belakang. Uniknya, menurut penuturan Hendro, pengolahan kompos ini menggunakan
teori dari taman kembali untuk taman. Bahan baku kompos, sampah daun diambil
dari taman kemudian diolah menjadi kompos yang nantinya juga untuk memupuk
tanaman yang ada di Taman Gondang Manis.

Wisata keluarga
Dengan wajah taman
yang asri, sejuk dan nyaman, membuat siapa saja pasti ingin singgah di Taman
Gondang Manis ini. Hal ini seperti yang diungkapkan Yuanita Hafid (40), ia
mengaku senang dengan pemandangan taman yang indah seperti taman Gondang manis
ini.

“Taman ini terlihat
indah dan sejuk, pohonnya rindang,” katanya. Perempuan yang tinggal di Colo ini
mengaku keluarganya lebih senang bepergian ke taman-taman, dari pada berwisata
ke tempat seperti waterboom.

“Namun sayang,
taman yang rindang seperti ini fasilitas bermain anak masih belum memadai,”
lanjutnya.



Ia mengharapakan, taman seperti Taman Gondang Manis
ini dilengkapi dengan mainan anak-anak seperti perosotan, ayunan yang lebih
banyak lagi. “Agar taman bisa jadi wahana wisata keluarga,” pungkasnya. (kur)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Anggota DPRD Pati Dorong Jiwa Sportif Tinggi pada Atlet

    Anggota DPRD Pati Dorong Jiwa Sportif Tinggi pada Atlet

    • calendar_month Rab, 30 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 30
    • 0Komentar

    PATI – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, Endah Sri Wahyuningati, menekankan pentingnya jiwa sportifitas tinggi bagi para atlet. Ia mengingatkan bahwa hasil dalam kompetisi memang penting, namun proses dan perjuangan untuk meraihnya lebih utama. “Esensi sebuah kegiatan festival atau istilahnya kegiatan perlombaan pasti ada yang menang dan yang kalah,” ujar wakil rakyat yang […]

  • Dewan Pati Dorong Milenial untuk Bertani, Wujudkan Kemandirian Pangan

    Dewan Pati Dorong Milenial untuk Bertani, Wujudkan Kemandirian Pangan

    • calendar_month Kam, 19 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 27
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Pati, Yeti Kristiyanti, mengajak kaum milenial untuk berani terjun ke dunia pertanian. Ajakan ini muncul sebagai upaya memotivasi generasi muda untuk tidak memandang sebelah mata profesi di bidang pertanian. “Banyak anak muda yang menganggap bertani kurang menjanjikan. Padahal, sejatinya keberlangsungan suatu bangsa ditopang oleh ketersediaan pangan yang memadai,” ujarnya. Yeti menekankan […]

  • Siap-siap Gowes Karimunjawa, Tempuh 50 Kilometer Bersepeda dan Beriwisata Alam

    Siap-siap Gowes Karimunjawa, Tempuh 50 Kilometer Bersepeda dan Beriwisata Alam

    • calendar_month Sen, 18 Feb 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 19
    • 0Komentar

    Panorama indah pantai di Karimunjawa. FOTO : Instagram @explorejepara     JEPARA – Event sepeda wisata bertajuk Let’s Gowes Karimunjawa (LGwK) 2019, bakal digelar 29-31 Maret 2019 mendatang. Even tahunan besutan Kaisa Smart Konvex yang digelar sejak 2016 ini ditargetkan bakal diikuti 500 wisatawan.   Ketua panitia Solichoel Soekaemi menyebut, di LGwK tahun ini, peserta […]

  • DPRD Pati Kawal Pengelolaan Limbah Non-B3 PT Hwaseung Indonesia

    DPRD Pati Kawal Pengelolaan Limbah Non-B3 PT Hwaseung Indonesia

    • calendar_month Jum, 23 Mei 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 39
    • 0Komentar

    PATI – Warga Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, mendesak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati untuk membantu pengelolaan limbah non-B3 dari PT Hwaseung Indonesia (HWI). Audiensi yang dilakukan pada Jumat (23/5/2025) di ruang gabungan DPRD melibatkan Komisi B dan Komisi C. Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Pati, Joni Kurnianto, mengungkapkan bahwa warga mengeluhkan limbah pabrik […]

  • Selamatkan Lahan Kritis Pohon Alpukat Bisa Jadi Solusinya

    Selamatkan Lahan Kritis Pohon Alpukat Bisa Jadi Solusinya

    • calendar_month Sab, 26 Nov 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 20
    • 0Komentar

    Ilustrasi bibit pohon alpukat yang memiliki nilai ekonomis sekaligus nilai ekologis Lahan kritis perlu mendapat penanganan agar tidak menjadi pemicu bencana alam seperti banjir terjadi. Caranya adalah menanam pohon. Salah satu pohon yang direkomendasikan adalah alpukat yang memiliki nilai ekonomis sekaligus nilai ekologis. PATI – Masyarakat didorong untuk ikut serta memelihara lahan kritis di lingkungannya, […]

  • Safin Luncurkan Aplikasi Tata Naskah Dinas Elektronik

    Safin Luncurkan Aplikasi Tata Naskah Dinas Elektronik

    • calendar_month Rab, 22 Mei 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 27
    • 0Komentar

    PATI – Aplikasi tata naskah dinas elektronik (TDNE) akhirnya diluncurkan pagi kemarin. peluncuran aplikasi tersebut dibarengi dengan kegiatan focus group discussion (FGD) dewan smart city, di Ruang Pragolo Setda Pati (21/5/2019). Wakil Bupati Saiful Arifin mengungkapkan, berbagai aplikasi yang saat ini sudah ada tida lain untuk menunjang pelayanan terhadap masyarakat. Di sisi lain juga untuk menunjang […]

expand_less