Breaking News
light_mode

Lomba Dayung Sedekah Laut, Sekalian Penjaringan Atlet

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sen, 10 Jun 2019
  • visibility 31

Adu tangkas mendayung perahu naga di Sungai Silugonggo, Juwana
JUWANA – Sedekah laut di Desa Kecungpancing,
Kecamatan Juwana dimeriahkan dengan lomba dayung perahu naga Minggu (9/6/2019).
Ada 12 tim yang mengikuti lomba ini. Kepala desa Kedungpancing, Didik Narwadi
bahkan menyebut kegiatan tersebut sekaligus menjadi ajang penjaringan atlet
dayung.

Desa Kedungpancing sendiri dikenal
menjadi lumbung atlet dayung Kabupaten Pati. Bahkan cabang olahraga dayung ini
menjadi salah satu andalan cabang olahraga dari Bumi Mina Tani. Terletak di
bantaran Sungai Silugonggo, desa ini dianugerahi arena latihan dayung yang
representatif, yaitu berupa alur Sungai Silugonggo yang tenang.

”Kegiatan ini rutin setiap tahun sekali kami
adakan di acara sedekah laut. Tujuannya untuk memasyaratkan olah raga dayung
sekaligus mencari bibit atlet yang ada di Pati,” terangnya usai kegiatan lomba
tersebut.

Keduabelas tim yang ikut lomba, 9 di antaranya
dari tetangga desa yaitu, Desa Pencikan, Mintomulyo (Mbagu), Ngantru, Tluwah,
Karangmangu, Karangboyo. Satu perahu terdiri dari 10 pendayung, 1 drumer dan 1
juru mudi.

Lomba perahu naga yang di mulai jam
08.00 hingga selesai benar – benar seru. Sorak sorai penonton yang menyaksikan
ditepi sungai begitu riuh. Menambah semarak kegiatan lomba. Terlebih saat
memasuki babak semi final hingga final.

Bahkan, tercatat ada dua kejadian
unik dalam lomba tersebut. Pada salah satu sesi bahkan ada yang perahunya
mendadak membelok karena melawan arah angin yang kencang sehingga juru mudi
tidak bisa mengendalikan laju perahu.

Ada pula kejadian peserta yang
lolos final namun tak kunjung datang berlomba alias telat datang meski sudah dipanggil
berkali-kali hingga didisfikualisasi. Sehingga jumlah pendayung tidak komplit
hingga kalah di final, sesuai aturan perlombaan.

Adapun hasil lomba perahu nagatersebut
sebagai Juara 1 adalah Desa Mintomulyo ( Mbagu) mendapat uang pembinaan Rp 3
dan berhak membawa trophy bergilir
Juara 2 diraih Desa Ngantru 1 (Pule), mendapat uang pembinaan Rp 2 juta beserta
trophy
Juara 3, KDCP 1 (Joyo kemi), yang berhak menerima uang pembinaan Rp 1 juta, beserta
trophy.

Selain lomba perahu naga, disela
waktu istirahat, sebagian pengunjung berwisata naik perahu keliling alur sungai
Silugonggo Juwana. Ada pula hiburan dangdut disekitar arena. (ars)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Seribu Bibit Mangrove Hijaukan Pesisir Pati Utara

    Seribu Bibit Mangrove Hijaukan Pesisir Pati Utara

    • calendar_month Sel, 23 Nov 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 32
    • 0Komentar

    Penanaman mangrove di kawasan pantai Kertomulyo, Trangkil, Pati oleh mahasiswa. Sebanyak 1.000 bibit mangrove ditanam di kawasan Pantai Kertomulyo, Trangkil, Pati. Langkah ini sebagai mitigasi abrasi di wilayah itu.  PATI – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Komunitas Mahasiswa Pati (Kompi) Semarang, menanam mangrove pada Sabtu (20/11/2021).  Para mahasiswa itu menanam 1.000 bibit mangrove di kawasan […]

  • Tim KKN UGM Slungkep Tanam 701 Pohon untuk Rayakan 701 Tahun Kabupaten Pati

    Tim KKN UGM Slungkep Tanam 701 Pohon untuk Rayakan 701 Tahun Kabupaten Pati

    • calendar_month Sen, 12 Agu 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 36
    • 0Komentar

    PATI – Dalam rangka perayaan ulang tahun ke-701 Kabupaten Pati, Tim KKN UGM Slungkep telah menyelenggarakan acara penanaman 701 pohon di Desa Slungkep, Kecamatan Kayen. Acara ini dimulai dengan pertemuan di Balai Desa Slungkep dan dilanjutkan dengan penanaman pohon di enam lokasi berbeda di desa tersebut. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Slungkep Fest yang […]

  • Mengenal Testing Kitab di MTs Salafiyah Kajen Pati, Penentu Bagi Kelulusan Siswa

    Mengenal Testing Kitab di MTs Salafiyah Kajen Pati, Penentu Bagi Kelulusan Siswa

    • calendar_month Sel, 12 Mar 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 44
    • 0Komentar

    EDUKASI – MTs Salafiyah Kajen Pati punya cara tersendiri dalam kelulusan siswa-siswinya. Yaitu dengan menggelar ujian atau testing kitab maupun tahfidz. Lembaga pendidikan formal ini berbasis pesantren dengan program unggulan Tahfidz dan Kitab. Pada ujian tahun ajaran 2023/2024 kali ini, sebanyak 440 peserta dengan rincian program unggulan tahfidz (63 anak), unggulan kitab (44 anak), dan […]

  • Ketua DPRD Pati Minta Pemdes Sosialisasikan Pemahaman Politik untuk Cegah Konflik

    Ketua DPRD Pati Minta Pemdes Sosialisasikan Pemahaman Politik untuk Cegah Konflik

    • calendar_month Rab, 30 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 50
    • 0Komentar

    PATI – Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin, meminta Pemerintah Desa (Pemdes) untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat guna meningkatkan pemahaman politik. Hal ini disampaikannya mengingat perbedaan pandangan politik seringkali memicu konflik dan mengancam kerukunan antar warga. “Masyarakat perlu adanya edukasi politik yang baik. Peran Pemdes sangat dibutuhkan, agar desa tetap aman,” tegasnya. Khususnya menjelang Pemilihan Kepala […]

  • Anggota DPRD Pati: Pencegahan Kegagalan Koperasi Desa Merah Putih Pati

    Anggota DPRD Pati: Pencegahan Kegagalan Koperasi Desa Merah Putih Pati

    • calendar_month Sab, 19 Apr 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 37
    • 0Komentar

    PATI – Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Pati menuai sorotan. Anggota DPRD Pati, Kastomo, menekankan pentingnya persiapan matang sebelum pendirian koperasi ini. “SDM harus disiapkan betul. Sebelum pembentukan, desa perlu menyiapkan SDM pengelola dengan orientasi yang matang,” tegas politisi PKB ini. Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi kepada masyarakat untuk mendorong partisipasi aktif dan […]

  • DPRD Pati Harap OPD Tak Anti Kritik Demi Pemerintahan yang Lebih Baik

    DPRD Pati Harap OPD Tak Anti Kritik Demi Pemerintahan yang Lebih Baik

    • calendar_month Ming, 20 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 52
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Kabupaten Pati, Wisnu Wijayanto, mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pati untuk bersikap terbuka terhadap kritik. Hal ini disampaikan Wisnu dalam upaya mewujudkan pemerintahan yang lebih baik di Kabupaten Pati. “Kritik sangat penting untuk membangun tata kelola pemerintahan Kabupaten Pati agar lebih baik lagi,” ujar politisi Partai Gerindra ini. Wisnu […]

expand_less