Tidak Panik dan Tetap Waspada, Bersalawat dan Berdoa Cegah Corona
- account_circle Redaksi
- calendar_month Rab, 18 Mar 2020
- visibility 1
- comment 0 komentar
lembut di halaman Perguruan Islam Darul Falah Desa Sirahan, pagi kemarin. Kiai
Jamaludin Umar memimpin pembacaan salawat tersebut. Ratusan siswa-siswi duduk
bersila menghayati munajat kepada Yang Maha Menyembuhkan itu.
Falah, Syamsudin Sukahar mengungkapkan, anak didiknya diajak untuk memperbanyak
membaca salawat dan istighfar. Selain itu, pihaknya juga mengimbau agar
semuanya tetap tenang.
ditingkatkan, dengan caa menjaga kebersihan dan kesehatan diri. ”Mencuci
tangan, menggunakan masker bagi yang sait, tida pergi ke tempat atau daerah
yang sedang terjangkit, menghindari tempat-tempat keramaian untuk sementara
waktu, dan dan menghindari kontak yang berpotensi menularkan virus corona,”
terang Syamsudin usai menggelar sosialisasi kewaspadaan risiko virus corona
(Covid-19) dan doa bersama menjelang libur selama dua pekan tersebut.
waspada,” tegasnya.
seperti yang sudah diinstruksikan baik dari Gubernur Jawa Tengah, dan juga
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, para guru agar bisa mengatur pembelajaran
siswanya masing-masing.
atau dengan pemberian tugas. Untuk pelaksanaan ujian, kata Syamsudin untuk
sementara waktu ditunda. Penundaan sampai batas waktu yang belum ditentukan.
karena tidak bisa usaha pencegahan virus yang sedang mewabah ini hanya
dilakukan begitu saja, tanpa campur tangan Tuhan Yang Maha Kuasa. ”Usaha
pencegahan dilakukan dengan perilaku hidup sehat dan menjaga kebersihan diri
dan lingkungan. Sebagai orang beriman, usaha ini perlu didukung dengan doa.
Memasrahkan kepada Yang Maha Kuasa, Allah
SWT. Melalui amalan-amalan yang sudah diajarkan para guru-guru kita,” paparnya. (hus)
- Penulis: Redaksi
Saat ini belum ada komentar