Breaking News
light_mode

PSSI Pati Persiapkan Wasit Jelang Putar Liga Top Skor

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 16 Sep 2021
  • visibility 1

Ketua Askab PSSI Pati Jumani memimpin rapat kordinasi

 

Askab PSSI Pati sangat serius
untuk memutar kompetisi usia muda yang menggandeng Liga Top Skor. Perangkat
pertandingan disiapkan jauh hari untuk menyukseskan penyelenggaraan kompetisi.

PATI – Askab PSSI Pati menggelar
rapat koordinasi bersama wasit dan pengawas pertandingan. Rapat dipimpin ketua
Askab PSSI Pati Jumani. Hadir pula Wakil ketua Hayyin Nu’man dan Endy
Sumardiyono, juga skretaris Ahmada Mangkunegara dan para pengurus lainnya.

Tujuan utama dari kegiatan ini
adalah sosialisasi, tukar pikiran serta membenahi Komisi Wasit.

“Wasit ini kan menentukan
baik buruknya selama berjalannya pertandingan. Di liga 1 pun, kinerja wasit
menjadi sorotan. Sehingga penting bagi Askab PSSI Pati untuk memperhatikan hal
ini. Minimal perwasitan harus sesuai dengan prosedur organisasi dan
penugasannya harus sepengetahuan Ketua Umum Askab PSSI setempat,” kata
Hayyin Nu’man membuka rakor pada Rabu (15/9/2021) di aula BKPP Pati.

Dalam rakor ini juga membahas rencana
persiapan pertandingan kejuaraan sepakbola liga top score yang direncanakan
Oktober mendatang.

Hayyin Nu`man menambahkan, selama
ini memang dalam penugasan wasit ada yang belum sesuai dengan ketentuan
organisasi.

Rakor Askab PSSI Pati jelang kompetisi liga usia muda

“Untuk itu perlu pembenahan
untuk dituangkan dalam statuta terkait dengan aturan-aturan yang harus diikuti
dan ditaati anggota. Yaitu setiap wasit bertugas harus sepengetahuan dan seijin
Askab, tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Karena sebelumnya banyak terjadi,
kita dari pengurus tidak tahu, tiba-tiba kita ditegur dari Asprov PSSI,” jelasnya.

Ditegaskannya pula bahwa ASKAB
PSSI Pati hanya mewadahi wasit-wasit yang sudah berlisensi saja. Di luar itu
bukan menjadi ranah Askab PSSI. Dan para wasit berlisensi memiliki hak untuk
memimpin pertandingan yang diselenggarakan Askab maupun PS-PS selama ada
permintaan dari penyelenggara.

“Untuk mereka yang belum
berlisensi kita berusaha merangkul, yang mana pada akhir tahun kita akan
mengadakan atau pelatihan lisensi untuk wasit,” kata Hayyin.

Sebagai informasi, untuk
kompetisi sepakbola di Pati, seperti Liga Askab direncanakan digelar pada 28
Oktober 2021, kemudian ada pula liga Top Skor yang sedang diajukan proses
perijinannya.

“Sekali lagi, ini masa
pandemi, jadi kami hanya mengupayakan dan mempersiapkan namun tetap harus
menunggu ijin dari Satgas Penanganan Covid-19,” pungkasnya. (hus)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kalahkan Persipa Pati 2 – 0, Persijap Jepara Hattrick Kemenangan

    Kalahkan Persipa Pati 2 – 0, Persijap Jepara Hattrick Kemenangan

    • calendar_month Rab, 17 Jan 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1
    • 0Komentar

    BOYOLALI – Persijap Jepara mengalahkan Persipa Pati 2-0 dalam laga playoff Liga 2 (17/1) di Stadion Kebogiro Boyolali. Hasil tersebut membuat tim Laskar Kalinyamat berhasil meraih hattrick kemenangan dan mengokohkan posisi di puncak klasemen grup C. Gol kemenangan Persijap Jepara dicetak oleh Irfan Afghoni di babak pertama pada menit ke-16, sedangkan gol kedua dicetak oleh […]

  • Persijap Jepara vs PSIS Semarang : Derbi Beda Kasta di Babak 64 Besar Piala Indonesia

    Persijap Jepara vs PSIS Semarang : Derbi Beda Kasta di Babak 64 Besar Piala Indonesia

    • calendar_month Sen, 12 Nov 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 0
    • 0Komentar

    JEPARA – Laga derbi sarat gengsi klub elit sepakbola Jawa Tengah bakal tersaji di babak 64 besar Piala Indonesia. Persijap Jepara yang menempati zona 4 bakal bertemu dengan Mahesa Jenar PSIS Semarang. Kepastian itu didapat setelah PSSI mengumumkan secara resmi hasil undian babak 64 besar Sabtu (10/11/2018). Namun sayang, derbi yang sarat gengsi tersebut kini […]

  • Ketua STAI Pati Dorong Wisudawan Tak Puas S1

    Ketua STAI Pati Dorong Wisudawan Tak Puas S1

    • calendar_month Sab, 23 Des 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Lingkar Muria, PATI – Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Pati Yusuf Fatoni, mendorong mahasiswanya untuk terus melanjutkan pendidikan. Untuk memenuhi dunia kerja tak cukup bermodalkan pendidikan strata 1. Hal itu diungkapkan dalam sidang senat terbuka di Aula Gedung Haji Kabupaten Pati, Sabtu pagi (23/12/17). “Bagi lulusan tarbiyah yang ingin menjadi dosen, tentunya harus menempuh […]

  • Dewan Pati Dorong Milenial untuk Bertani, Wujudkan Kemandirian Pangan

    Dewan Pati Dorong Milenial untuk Bertani, Wujudkan Kemandirian Pangan

    • calendar_month Kam, 19 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 3
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Pati, Yeti Kristiyanti, mengajak kaum milenial untuk berani terjun ke dunia pertanian. Ajakan ini muncul sebagai upaya memotivasi generasi muda untuk tidak memandang sebelah mata profesi di bidang pertanian. “Banyak anak muda yang menganggap bertani kurang menjanjikan. Padahal, sejatinya keberlangsungan suatu bangsa ditopang oleh ketersediaan pangan yang memadai,” ujarnya. Yeti menekankan […]

  • 500 Perenang Bakal Bertarung di Krapda Jawa Tengah Bupati Cup III 2019 di Jepara

    500 Perenang Bakal Bertarung di Krapda Jawa Tengah Bupati Cup III 2019 di Jepara

    • calendar_month Sen, 4 Mar 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Jepara Olympic Pool berada di kawasan Stadion Gelora Bumi Kartini JEPARA – Kabupaten Jepara dipastikan bakal menjadi tuan rumah kejuaraan renang paling bergengsi di Jawa Tengah. Kejuaraan itu bertajuk “Krapda Jawa Tengah Bupati Cup III 2019”. Kejuaraan tersebut bakal berlangsung pada pekan ketiga bulan Juli di Jepara Olympic Pool komplek Stadion Gelora Bumi Kartini. Ashar […]

  • DPRD Pati Tekankan Pemanfaatan Maksimal Bankeu Sarpras Rp44,35 Miliar

    DPRD Pati Tekankan Pemanfaatan Maksimal Bankeu Sarpras Rp44,35 Miliar

    • calendar_month Kam, 22 Mei 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1
    • 0Komentar

    PATI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati berharap Bantuan Keuangan (Bankeu) sarana dan prasarana (sarpras) senilai Rp44,35 miliar dapat dimaksimalkan penggunaannya oleh desa-desa penerima. Ketua Komisi C DPRD Pati, Joni Kurnianto, menekankan pentingnya bankeu ini untuk perawatan lingkungan dan infrastruktur desa. “Bankeu desa memang dibutuhkan untuk perawatan lingkungan dan infrastruktur,” ujar dia. Ia […]

expand_less