Breaking News
light_mode

Persijap Jepara Terpuruk di Jurang Zona Degradasi, Apa yang Salah?

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month 9 jam yang lalu
  • visibility 360

JEPARA – Persijap Jepara kembali gagal meraih poin penuh saat menjamu Malut United pada laga Senin (3/11/2025). Bermain di kandang sendiri, Laskar Kalinyamat harus mengakui keunggulan tim tamu dengan skor 1-2. Hasil ini semakin memperpanjang tren negatif Persijap dalam beberapa pekan terakhir.

Kekalahan tersebut menjadi yang kelima secara beruntun, sekaligus kekalahan keempat di laga kandang musim ini. Tak hanya itu, perolehan poin Persijap yang hanya mengumpulkan 8 poin membuat mereka harus berkutat di zona degradasi klasemen sementara Super League.

Situasi ini jelas mengkhawatirkan bagi para pendukung maupun manajemen klub. Ada sejumlah faktor yang dianggap menjadi penyebab Persijap sulit bangkit dari performa buruk ini.


1. Build-Up Serangan Mudah Terputus

Persijap sering kesulitan dalam membangun serangan sejak dari lini belakang. Kesalahan passing dan pengambilan keputusan yang kurang tepat, terutama pada babak pertama, membuat serangan mudah dipatahkan oleh lawan.

Alhasil, bola kerap kembali dikuasai tim lawan dan memberi tekanan berulang pada Persijap.


2. Penyelesaian Akhir Kurang Klinis

Di lini depan, persoalannya justru kebalikannya. Meski sesekali mampu menciptakan peluang, para pemain depan Persijap tidak mampu memanfaatkannya secara maksimal. Minimnya akurasi tembakan dan ketenangan dalam kotak penalti membuat peluang emas terbuang sia-sia.

Dalam kompetisi seketat Super League, setiap peluang memiliki nilai penting. Ketidakmampuan mencetak gol tentu menjadi pukulan besar bagi tim yang sedang tertekan.


3. Kualitas Lini Belakang Belum Sebanding Standar Liga Utama

Lini belakang tampaknya menjadi titik paling rentan. Beberapa pemain menunjukkan kualitas yang dinilai belum pada level Super League. Kesalahan individu, salah antisipasi, hingga passing yang kurang akurat sering berujung pada peluang berbahaya bagi lawan.

Dengan pertahanan yang mudah ditembus, Persijap kerap kehilangan kontrol pertandingan dan dipaksa bermain lebih defensif.

Situasi Persijap masih bisa diselamatkan, namun membutuhkan evaluasi signifikan. Perbaikan di sektor pertahanan dan efektivitas serangan harus menjadi prioritas utama. Pembenahan taktik, mental bertanding, hingga rotasi pemain dapat menjadi opsi yang harus segera dilakukan.

Laskar Kalinyamat harus berhenti memberikan poin mudah kepada lawan, terutama saat bermain di kandang. Jika tren ini terus berlanjut, ancaman degradasi akan semakin nyata bagi tim kebanggaan Jepara tersebut.

EDITOR : Arif

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Anggota Komisi D DPRD Pati Soroti Kondisi Rumah Singgah Dinsos

    Anggota Komisi D DPRD Pati Soroti Kondisi Rumah Singgah Dinsos

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 14
    • 0Komentar

    PATI-  Anggota Komisi D DPRD Pati, Suhartini (Bu Asih), menyoroti kondisi Rumah Singgah milik Pemerintah Kabupaten Pati yang dinilai tidak layak. Kunjungannya ke rumah singgah di Desa Plangitan, Kecamatan Pati Kota, Senin (30/6), mengungkapkan sejumlah permasalahan. “Kebersihan kurang terjaga, tempat tidur tidak tertata, dan kondisinya sangat memprihatinkan,” ungkapnya. Lebih memprihatinkan lagi, kekurangan anggaran bahkan menyebabkan […]

  • Jepara Punya Potensi Pertanian Semangka Kuning

    Jepara Punya Potensi Pertanian Semangka Kuning

    • calendar_month Sab, 23 Apr 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 12
    • 0Komentar

      Bupati Jepara Dian Kristiandi memperlihatkan semangka kuning hasil panen petani di Tubanan Kembang Angin berembus pelan, mengembangkan senyum para petani semangka kuning. Sebab hasil panennya cukup bagus. Di lahan seluas 23,5 hektare itu puluhan ton semangka siap dipanen untuk dipasarkan ke sejumlah daerah. JEPARA – Selain kaya akan potensi industri furniture, Jepara yang dijuluki […]

  • DPRD Pati Minta Masyarakat Jaga Lingkungan Masing-Masing melalui Siskamling

    DPRD Pati Minta Masyarakat Jaga Lingkungan Masing-Masing melalui Siskamling

    • calendar_month Ming, 22 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 13
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Pati, Joni Kurnianto, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan peran aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan melalui kegiatan siskamling. Hal ini disampaikan Joni menanggapi maraknya aksi tawuran antar kelompok remaja di wilayah Pati, khususnya di Kecamatan Sukolilo. “Masyarakat harus memiliki peran aktif dalam menjaga lingkungannya masing-masing. Siskamling bisa menjadi salah satu upaya […]

  • Polda Jateng Klarifikasi Pernyataan Terkait 11 Ormas yang Teridentifikasi Terkait Premanisme

    Polda Jateng Klarifikasi Pernyataan Terkait 11 Ormas yang Teridentifikasi Terkait Premanisme

    • calendar_month Jum, 6 Jun 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 13
    • 0Komentar

    BOYOLALI – Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Latif Usman, memberikan klarifikasi terkait pernyataan Polda Jateng sebelumnya yang menyebutkan 11 ormas teridentifikasi terkait aksi premanisme dalam Operasi Aman Candi 2025. Klarifikasi ini disampaikan menyusul keberatan dari sejumlah ormas. Dalam konferensi pers di Boyolali, Kamis (5/6/2025), Brigjen Latif Usman menjelaskan bahwa pernyataan sebelumnya yang menyebut 11 ormas terafiliasi […]

  • Persijap Jepara Taklukkan Persib Bandung dalam Laga Sengit di Gelora Bumi Kartini

    Persijap Jepara Taklukkan Persib Bandung dalam Laga Sengit di Gelora Bumi Kartini

    • calendar_month Sel, 19 Agu 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 28
    • 0Komentar

    JEPARA – Persijap Jepara berhasil mengamankan kemenangan atas tim bertabur bintang Persib Bandung dengan skor 2-1 dalam laga yang digelar di Stadion Gelora Bumi Kartini pada Minggu (18/8). Pertandingan ini merupakan bagian dari kompetisi Super League musim 2025/2026. Sejak awal pertandingan, anak asuh Coach Mario Lemos menunjukkan intensitas tinggi dengan terus menekan pemain Persib Bandung. […]

  • Suluk Maleman Edisi 158:  Memahami Batasan, Meraih Potensi Diri yang Tak Terbatas

    Suluk Maleman Edisi 158: Memahami Batasan, Meraih Potensi Diri yang Tak Terbatas

    • calendar_month Ming, 23 Feb 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 13
    • 0Komentar

    PATI – Suluk Maleman edisi ke-158, yang mengangkat tema “Menerobos Batas,” sukses menghadirkan diskusi mendalam tentang pengembangan diri dan pencarian jati diri. Acara yang berlangsung Sabtu malam (22/2/2025) ini menghadirkan narasumber inspiratif seperti Helmi Mustofa, Budi Maryono, dan Muhammad Aniq, serta penampilan musik yang memukau dari Kiai Kanjeng. Helmi Mustofa mengawali diskusi dengan menekankan bahwa […]

expand_less