Breaking News
light_mode

Miris Motor Dinas Baru Kades di Jepara Malah Dipakai Cenglu

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 12 Apr 2023
  • visibility 34

 

Tampak motor dinas kepala desa di Jepara 

JEPARA – Ulah anak kepala desa di Jepara ini sungguh bikin malu bapaknya. Sebab anaknya viral saat membawa motor dinas baru bapaknya yaitu Yamaha Nmax merah dengan berboncengan tiga alias Cenglu.

Video peristiwa itu ramai beredar di media sosial. Dalam video yang diambil salah seorang pengendara mobil itu terjadi di sekitar Simpang Gotri, Kecamatan Kalinyamatan, Selasa (11/4/2023) sore.


Di video itu terlihat motor Yamaha N-Max merah bernomor polisi warna merah K 6371 XL itu dinaiki tiga orang laki-laki. Ironisnya lagi Ketiganya tidak memakai helm.

Saat dikonfirmasi Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsospermades) Kabupaten Jepara, Edy Marwoto membenarkan itu adalah sepeda motor dinas kepala desa. Dari hasil pengecekan yg telah dilakukan pihaknya, rupanya motor dinas itu milik kades Rengging, Kecamatan Pecangaan.


’’Memang sesuatu yang tidak baik. Sesuatu yang harus disayangkan. Itu milik petinggi Desa Rengging. Salah satunya (ketiga pria tersebut) adalah anaknya petinggi,’’ ungkap Edy Marwoto seperti dikutip dari Murianews, Rabu (12/4/2023).

Teguran 

Pihaknya sudah meminta bawahannya untuk mengirim teguran pada Petinggi Rengging itu. Edy tak tahu persis sepeda motor itu digunakan ke mana dan untuk apa. Tapi yang pasti, petinggi sudah mengakui kesalahannya.


Edy mengatakan, ada dua teguran yang dilayangkan kepada Kades karena menggunakan motor dinas tidak sebagaimana mestinya. Seperti Petinggi Rengging itu, Edy masih menyimpan teguran kedua. Pada teguran kedua, pemerintah daerah akan mengambil motor dinas tersebut.


’’Kalau nanti masih diulangi lagi. Bisa saja sepeda motornya kita tarik. Karena statusnya saat ini pun masih barang milik dinas. Statusnya sampai 31 Deseber 2023 masih pinjam pakai,’’ tegas Edy.


Pihaknya menjelaskan, sepeda motor dinas tersebut mestinya diperuntukkan untuk menunjang kinerja petinggi dan perangkatnya. Namun, jika dipakai orang lain pun dibolehkan. Asalkan atas sepengetahuan petinggi dan tujuannya jelas.


Soal ketiga pria itu tak memakai helm dan berbonceng tiga, Edy menyerahkan kewenangan itu kepada Satlantas Polres Jepara.


’’Untuk petinggi-petinggi yang lain, tolong motor dinas baru ini digunakan sesuai peruntukannya. Untuk tugas-tugas dan pelayanan masyarakat. Kalau ada pelanggaran, motor akan kami ambil kembali,’’ pungkasnya Edy. (mif)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Suluk Maleman, Kepekokan Massal Melanda Bangsa

    Suluk Maleman, Kepekokan Massal Melanda Bangsa

    • calendar_month Sab, 28 Apr 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 37
    • 0Komentar

    PATI – Ngaji budaya Suluk Maleman kembali hadir. Di edisi yang ke 76 itu, Suluk Maleman hadir mengolah rasa para jamaah dengan tema Zaman Pekok Now, Sabtu (21/4) malam lalu di Rumah Adab Indonesia Mulia Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 70. Suguhan musik khas ala Orkes Puisi Sampak Gusuran membuka acara itu. lagu-lagu soal kritik soal […]

  • Daftar 12 Desa Wisata baru di Kabupaten Pati Tahun 2022

    Daftar 12 Desa Wisata baru di Kabupaten Pati Tahun 2022

    • calendar_month Sab, 21 Mei 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Lapangann Gelora Sukarno Mojoagung Pati Tahun 2022 ini Kabupaten Pati memilik 12 desa wisata baru. Wisata yang dijual beragam. Dari wisata alam, agrowisata buah-buahan hingga wisata seni budaya, dan olahraga. PATI — Kini pilihan tempat wisata di Kabupaten Pati semakin beragam. Hal ini karena munculnya desa-desa wisata baru. Pata tahun ini ada 12 desa wisata […]

  • Pimpinan Sementara DPRD Pati : Alat Kelengkapan Dewan Tunggu SK Pimpinan Definitif Turun

    Pimpinan Sementara DPRD Pati : Alat Kelengkapan Dewan Tunggu SK Pimpinan Definitif Turun

    • calendar_month Sab, 12 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 31
    • 0Komentar

    PATI – Pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati telah berlangsung pada 27 Agustus 2024. Meskipun pimpinan sementara DPRD telah terbentuk, pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) masih tertunda. Ketua Sementara DPRD, Ali Badrudin, menjelaskan bahwa pembentukan AKD terkendala oleh belum diterbitkannya Surat Keputusan (SK) Pimpinan Definitif oleh Gubernur Jawa Tengah. “Kami masih menunggu […]

  • Karang Taruna Lahar Bagi Takjil Sesuai Alquran

    Karang Taruna Lahar Bagi Takjil Sesuai Alquran

    • calendar_month Ming, 24 Apr 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 22
    • 0Komentar

      Pemuda karang taruna Desa Lahar membagi takjil Ramadan memang menjadi momen untuk berlomba-lomba dalam menebar kebaikan. Salah satunya, Karang Taruna Mandala Desa Lahar, Kecamatan Tlogowungu, Pati yang ikut ambil bagian. Ratusan takjil dibagikan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan sesuai Alquran. PATI – Para anggota Karang Taruna Lahar membagikan ratusan takjil kepada masyarakat yang melintasi jalan […]

  • Nyadong Berkah, Yayasan Monumen Mujahidin Bageng Gelar Santunan Yatim Piatu

    Nyadong Berkah, Yayasan Monumen Mujahidin Bageng Gelar Santunan Yatim Piatu

    • calendar_month Ming, 22 Agu 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 36
    • 0Komentar

      Kegiatan santunan anak yatim piatu di Yayasan PIM Mujahidin, Bageng, Gembong, Pati PATI – Minggu pagi yang hangat, anak-anak berpakaian baju muslim itu terlihat bahagia. Hari itu sebanyak 80 anak-anak dari lima desa di Kecamatan Gembong, mendapat santunan dari Yayasan Perguruan Islam (YPI) Monumen Mujahidin Bageng, Kecamatan Gembong. Kegiatan itu dibalut dalam acara doa […]

  • DPRD Pati Didin Syafrudin Minta Pemkab Tingkatkan PAD, Ini Alasannya

    DPRD Pati Didin Syafrudin Minta Pemkab Tingkatkan PAD, Ini Alasannya

    • calendar_month Sen, 21 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 44
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Kabupaten Pati, Didin Syafruddin, menekankan pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk mendukung pembangunan daerah. Didin menyatakan bahwa PAD yang lebih tinggi akan memungkinkan pengelolaan pembangunan yang lebih efektif dan efisien. “PAD dapat digunakan untuk meningkatkan pembangunan Kabupaten Pati menjadi lebih baik, sehingga perlu ditingkatkan,” ujar dia. Ia menambahkan bahwa PAD […]

expand_less