Yuli Winarni, Guru Musik SMAN 2 Pati Langganan Menciptakan Lagu Resmi Instansi
- account_circle Redaksi
- calendar_month Sab, 27 Apr 2019
- visibility 1
dan Teliti Memilih Nada Adalah Kunci
diapresiasi. Buktinya guru musik ini sering mendapat kepercayaan mencipta dan
mengaransemen lagu. Pekerjaan itu tak gampang. Selain memiliki aliran darah
musik di tubuhnya, kecermatan dan ketelitian memilih nada menjadi kunci
lahirnya karya istimewa.
Hanya ada seorang perempuan berjilbab sendiri. Dia sedang merapikan beberapa
alat musik. Seperti kendang, angklung, dan juga gitar. Selain itu ada pula
beberapa alat musik elektrik. Macam piano, dan gitar listrik.
dilakukan siswa dan siswi SMAN 2 Pati. Sebagai mata pelajaran, juga sebagai kegiatan
ekstrakulikuler. Juru kunci ruang musik itu adalah Yuli Winarni. Sapaannya
Yuli. Dia guru musik di sekolah tersebut.
di tempat tersebut. Perkakas musik yang baru usai dibereskannya tersebut adalah
alat yang dibawanya saat menjuarai lomba musikalisasi puisi yang digelar Balai
Bahasa Kemendikbud.
Kemarin alat-alat musiknya baru sampai, usai digunakan untuk lomba. Alhamdulillah
juara nasiona,” kata perempuan tiga anak ini. Yuli banyak berkisah. Tentang dirinya, dan
juga keluarganya yang semua berlatar belakang musik, penggemar musik, dan
terjun di dunia musik. ”Kedua anak saya sekarang merantau di Jakarta, sebagai
pekerja entertaint di sana. Sebagai
pemusik di beberapa program televisi swasta nasional,” kata Yuli.
sering mendapat pesanan membuat lagu resmi berupa hymne dan mars bagi
instansi-instansi. Di Pati, sudah banyak yang menggunakan jasa kreativitas guru
yang kerap mengantarkan anak didiknya menjadi juara lomba musikalisasi puisi
ini. Seperti di mars dan hymne Akper Pragolo Pati, mars dan hymne SMAN 2 Pati,
mars adiwiyata.
aransemen paduan suara. Hampir rutin di beberapa tempat. Selain itu juga
melatih paduan suaranya juga. Kalau menciptakan lagu tidak setiap saat. Namun
di Pati banyak lagu-lagu resmi seperti hymne dan mars sebuah instansi yang saya
ciptakan,” papar perempuan kelahiran Pati, 1 Juli 1965 ini.
apalagi sebuah lagu pesanan memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi.
Selain itu lirik lagunya juga sudah disiapkan. Maka yang diperlukan harus bisa
merangkai nada harus cermat, dan teliti. ”Ya pemilihan nadanya memang harus
lebih cermat dan teliti. Supaya bisa harmoni,” kata perempuan yang juga pernah
meraih juara ketiga cipta lagu pendidikan anak usia dini (PAUD) tingkat
provinsi beberapa tahun lalu ini.
penciptaan aransemen musik baginya adalah sebuah petualangan. Itu yang membuat
Yuli menggandrungi hobinya tersebut. Dibutuhkan keberanian yang lebih. Namun
dengan sebuah tantangan tersebut rasanya akan sangat menyenangkan dalam
perjalanan hidup kita,” papar perempuan yang tinggal di perumahan Bukit Rendole
Asri ini. (hus)
- Penulis: Redaksi