Breaking News
light_mode

Rayakan Valentin dengan Kearifan Lokal, Sajikan Nasi Goreng Bumbu Spesial Kasih Sayang

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 14 Feb 2019
  • visibility 2
Kencan valentin 
Jika biasanya valentin identik dengan coklat, sebuah
kafe di Kota Pati memilih jalan lain. Menyambut hari yang disebut kasih sayang
itu, mereka menyuguhkan menu spesial kuliner lokal. Nasi goreng berbentuk love
dengan warna merah muda disiapkan untuk melengkapi perayaan cinta muda-mudi.
Namanya nasi goreng kasih sayang.
Bangku-bangku di Kafe Up 2 Date di Jalan Pemuda itu penuh
terisi. Kebanyakan yang duduk adalah muda-mudi. Mereka datang sepasang.
Menjelang 14 Februari, kafe berkonsep muda, dan keluarga itu mengusung konsep
hari valentin yang berbeda dari yang lain.
Sudut-sudut ruangan berhiaskan bunga-bunga. Nuansa romantis
dan kehangatan kasih sayang sangat terasa. Selain tata ruang, menu khusus juga
disiapkan spesial menyambut hari yang diyakini sebagai perayaan kasing sayang di
seluruh dunia tersebut.
Menunya serba meriah. Dilihat dari warnanya. Merah.
Ada nasi goreng, jus, pudding, sop, dan juga es krim. Nasi goreng dibentuk love. Warnanya merah agak muda. Cocok
untuk merayakan hari kasih sayang bersama yang tersayang.
Dipilihnya nasi goreng sebagai menu spesial hari
valentin bukan tiba-tiba apalagi kebetulan belaka. Ada konsep yang dipikirkan
secara matang dan penuh perhitungan. ”Kami mengusung nasi goreng spesial ini
tidak sembarangan. Ada maksud yang hendak kami angkat. Kuliner lokal. Dan nasi
goreng sangat akrab dan mudah diterima lidah masyarakat Indonesia. Dimana saja,”
kata Jessica Siswanto, owner Kafe Up
2 Date.
Nasi goreng spesial
Nasi goreng, kata Jessica dianggap mewakili kuliner
lokal untuk diangkat dalam daftar menu kafe-kafe modern, seperti kafenya
tersebut. ”Jadi tidak hanya menu western
yang diunggalkan seperti steak beef.
Lokal pun bisa menjadi primadona. Melalui sajian nasi goreng yang istimewa.
Apalagi di momen hari valentin ini. Kami ingin membuat pengunjung terkesan,”
imbuhnya.
Ineke, chef  Up 2 Date menyebut, menu nasi goreng kasih
sayang bikinannya itu benar-benar spesial. Kiblatnya, kata Ineke, adalah nasi
goreng makasar. Nasi goreng Makasar identik dengan sausnya.
”Warna merah itu kami ambil dari bagan saus khusus.
Tidak bisa ditemukan di semua tempat. Itu resep khusus dari Makasar. Sausnya
benar-benar khusus dari Makasar. Selain itu, menu-menu lain untuk memerahkan
warna makanan kami menggunakan bahan alami. Tak ada pewarna makanan,” kata
Ineke.
Herlina Istigfaroh, salah satu pengunjung memberikan
jempol atas konsep perayan hari valentin yang berbeda ini. Konsep tersebut
dianggap Vanessa cukup unik dan membikin penasaran. ”Namanya nasi goreng kasih
sayang, penasaran dengan rasanya sih. Dan ternyata lumayan bagus. Jadi unik,
karena biasanya valentin identik dengan menu coklat-coklatnya. Tapi di sini
spesial dengan kuliner lokal yang modern. Ya sangat pas untuk dirayakan dengan
pasangan,” kata Herlina sembari tersenyum malu-malu. (yan)  
     

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tingkah Mahasiswa UIN Walisongo Jadi Badut Hibur Pasien Corona

    Tingkah Mahasiswa UIN Walisongo Jadi Badut Hibur Pasien Corona

    • calendar_month Sen, 2 Agu 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 2
    • 0Komentar

      Aksi badut yang diperankan mahasiswa UIN Walisongo menghibur para peserta isolasi terpusat di rumah dinas Walikota Semarang. Gelak tawa pecah di pelataran rumah dinas Walikota Semarang, Minggu (1/8/2021). Sejumlah pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri terpusat tampak gembira. Hari itu mereka mendapat hiburan gratis dari para badut  yang merupakan mahasiswa UIN Walisongo Semarang. […]

  • Peka Muria Rayakan HUT ke-2, Sorot Keselamatan dan Konservasi Gunung Muria

    Peka Muria Rayakan HUT ke-2, Sorot Keselamatan dan Konservasi Gunung Muria

    • calendar_month Ming, 13 Jul 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1
    • 0Komentar

    KUDUS – Komunitas Penggiat Konservasi Muria (Peka Muria) memperingati hari jadinya yang kedua dengan menggelar sarasehan bertema “Sinergi Pendaki dan Konservasi Pegunungan Muria” di Joglo Migunani, Desa Menawan, Kecamatan Gebog, Sabtu (12/7/2025). Acara ini menjadi ajang refleksi pasca-insiden tragis jatuhnya pendaki di Pegunungan Muria, sekaligus penegasan komitmen Peka Muria dalam pelestarian lingkungan. Ketua Peka Muria, […]

  • Persipa Pati Datangkan Striker Naturalisasi Silvio Escobar, Longji Song Didepak ?

    Persipa Pati Datangkan Striker Naturalisasi Silvio Escobar, Longji Song Didepak ?

    • calendar_month Sel, 3 Des 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1
    • 0Komentar

    OLAHRAGA – Persipa Pati resmi menambah empat pemain baru untuk memperkuat tim dalam menghadapi sisa pertandingan Liga 2 musim 2024/2025. Keempat pemain tersebut adalah Silvio Escobar (penyerang), Kenta Hara dan Vendri Mofu (gelandang), serta M. Sabillah (bek). Silvio Escobar, pemain naturalisasi asal Paraguay, memiliki pengalaman yang luas di Liga 1 dan Liga 2, pernah membela […]

  • Mantan Napiter Poso Deklarasi Lawan Radikalisme dan Terorisme

    Mantan Napiter Poso Deklarasi Lawan Radikalisme dan Terorisme

    • calendar_month Kam, 24 Jun 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 3
    • 0Komentar

      Suasana deklarasi lawan radikalisme dan terorisme oleh mantan napi terorisme POSO, Nasional – Upaya Satgas Madago Raya dengan menggandeng Kementrian Agama Kabupaten Poso, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Poso, tokoh agama dan tokoh adat telah memberikan harapan terciptanya kedamaian di Bumi Sintuwu Maroso, Poso Sulawesi Tengah. Warga masyarakat Dusun Tamanjeka Desa Masani Kec. Poso […]

  • DPRD Pati Siapkan Rencana Perbaikan untuk Stadion Joyokusumo

    DPRD Pati Siapkan Rencana Perbaikan untuk Stadion Joyokusumo

    • calendar_month Kam, 17 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1
    • 0Komentar

    PATI – Danu Ikhsan Hariscandra, anggota DPRD Kabupaten Pati dari Fraksi PDIP, menyatakan bahwa renovasi Stadion Joyokusumo akan dilakukan secara bertahap. Hal ini dikarenakan pembangunan stadion membutuhkan anggaran yang besar. “Mungkin dalam waktu dekat akan dilakukan penambahan tribun. Sedangkan untuk lampu, sepertinya sudah akan terealisasi tahun ini,” ujarnya. Danu juga menjelaskan bahwa penambahan tribun bertujuan […]

  • DPRD Pati Dorong Pembangunan Museum: Perda Cagar Budaya Jadi Landasan

    DPRD Pati Dorong Pembangunan Museum: Perda Cagar Budaya Jadi Landasan

    • calendar_month Rab, 19 Jun 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 0
    • 0Komentar

    PATI – Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati sedang merancang Rancangan Peraturan Daerah (Perda) tentang Cagar Budaya untuk melindungi warisan budaya di daerah tersebut. Langkah ini juga diharapkan dapat menjadi landasan untuk pembangunan museum, mengingat Kabupaten Pati yang telah berusia 700 tahun belum memiliki fasilitas museum untuk menyimpan artefak bersejarah. “Ada langkah […]

expand_less