Breaking News
light_mode

Pelajar NU Jawa Tengah Tegas Lawan Hoaks

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sab, 16 Sep 2017
  • visibility 32
Peserta serius memerhatikan materi seminar

Lingkar Muria, SOLO – Fenomena hoaks menjadi isu seksi nasional yang
diperbincangkan banyak orang hari ini, 
mulai dari politisi di gedung parlemen hingga tukang becak di pinggiran
jalan. Hoaks tumbuh subur bak jamur di musim penghujan. Penyebarannya begitu
masif melalui sosial media yang hari ini keberadaannya tak terpisahkan dengan
kehidupan masyarakat, hingga begitu sulit dikendalikan dan diredam.

Hal itu kemudian menjadi fokus perhatian serius
Pimpinan Wilayah (PW) IPNU IPPNU Jawa Tengah. Keprihatinan itu lantas
diwujudkan dalam deklarasi pelajar anti hoaks di lapangan Tugu Muda Semarang,
Minggu (5/3/2017) lalu, bertepatan dengan pelantikan serta pengukuhan PW IPNU
IPPNU Jawa Tengah.

Untuk mewujudkan perang nyata melawan hoaks dan
fitnah yang terus bertebaran di bumi Indonesia ini,PW IPNU IPPNU Jawa Tengah
kemudian menyelenggarakan Cyber Education Project (CEP) dengan tema
“Penguatan Karakter Generasi Muda Melalui Media” bekerjasama dengan Kesbangpol
Jawa Tengah di Hotel Riyadi Palace Solo.

Acara yang berlangsung mulai tanggal 23-24
Maret ini,adalah bentuk penguatan karakter anak muda di tengah kondisi bangsa
Indonesia yang berkecamuk sekaigus keprihatinan atas fenomena yang menimpa
bangsa.

“Kemajuan Teknologi Informasi perlu diimbangi,
maka perlu dilakukan pendidikan cyber bagi pelajar, untuk kemudian ditularkan
dengan rekan yang ada di daerah,” ungkap Ferial Farkhan Ibnu Ahmad Ketua PW
IPNU Jawa Tengah.

Ia menambahkan, keadaan yang gonjang-ganjing
akibat hoaks ini diperlukan pemuda yang mempunyai visi dan misi yang jelas
untuk menjadikan bangsa Indonesia berdikari di setiap lini.

Salah satu pemateri mendapat kenang-kenangan dari panitia


Hoaks Merebak
“Merebaknya informasi hoaks dimulai saat Pilkada
DKI Jakarta tahun 2012 kemarin, momentum itu menjadi titik awal ramainya
informasi hoaks. Hingga kini hoaks sudah menjadi fenomena sosial yang sungguh
luar biasa dampaknya. Ramai setiap hari masyarakat dengan lahap mengkonsumsi
informasi hoaks,” ungkap Isdiyanto.

Sekretaris PWI Jawa Tengah itu lantas
menambahkan, masyarakat perlu segera menanamkan doktrin tentang hoaks. Hoaks
itu berpotensi memecah masyarakat, mengancam integritas nasional, menimbulkan
konflik sosial serta rusaknya tatanan sosial.Singkatnya hoaks itu bukan berita,
hoaks itu sangat berbahaya.

Acara yang berlangsung selama 2 hari ini pun
tidak melulu diskusi soal hoaks dan kiat menangkalnya saja. Para peserta yang
merupakan pegiat cyber pelajar NU di masing-masing daerah ini diajari tentang
membuat berita yang sesuai dengan kaidahnya-kaidahnya.

“Seorang wartawan jika menulis berita harus
sesuai dengan kode etik jurnalistik, wartawan harus independen, akurat dalam
memberitakan dan tidak beri’tikad buruk,” terang Muhammad Saronji.

Redaktur harian Suara Merdeka ini menekankan wartawan
untuk selalu menguji informasi atau dalam bahasa jurnalistiknya cek dan ricek.
Sebab profesi wartawan dilegalisasi dalam Q.S Al Baqarah 42.“Dan janganlah
kamu campur adukkan yang hak dengan yang batil dan janganlah kamu sembunyikan
yang hak itu, sedang kamu mengetahui”

Menutup acara CEP ini, ketua PW IPNU Jawa
Tengah menekankan, agar pelajar jangan konsumtif dengan media. Hari ini begitu
banyak serangan dengan informasi hoaks yang menyasar ke para ulama’.

Menurut kader asal Brebes ini, menulis di media
sekarang saatnya diniati sebagai ibadah. Ibadah bukan hanya sholat, mengai
saja.Menulis juga ibadah.
“Sekarang adalah eranya perang udara, perang
media. Banyak ulama’-ulama’ kita dihujat di luar sana, kita wajib menguasai
media,” pungkasnya. (
lil)


  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • DPRD Pati Narso : Generasi Muda Perlu Stimulus Agar Terjun ke Sektor Pertanian

    DPRD Pati Narso : Generasi Muda Perlu Stimulus Agar Terjun ke Sektor Pertanian

    • calendar_month Kam, 24 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 41
    • 0Komentar

    PATI – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Narso, menekankan pentingnya memberikan stimulus kepada generasi muda dalam rangka pengembangan sektor pertanian. Narso berharap langkah ini dapat mendorong regenerasi di sektor pertanian yang lebih baik di masa depan. “Mereka harus diberikan stimulus agar tertarik dan aktif dalam sektor pertanian. Stimulus ini penting untuk mengembangkan […]

  • Dinas Sediakan Ratusan Tong Sampah Untuk Sekolah

    Dinas Sediakan Ratusan Tong Sampah Untuk Sekolah

    • calendar_month Sab, 14 Okt 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 29
    • 0Komentar

      TONG SAMPAH : Beberapa tong sampah yang akan dibagikan ke sekolah yang berdedikasi terhadap kesadaran lingkungan. Lingkar Muria, PATI – Sekitar 300 unit tong sampah disediakan untuk sekolah-sekolah yang bersedia bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pati. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pati, Purwadi melalui Kasi Peningkatan Kapasitas, M .Ihsan, menuturkan, selain tong […]

  • Bertekad Akhiri Rentetan Hasil Buruk, Persijap Targetkan Curi Poin di Kandang Madura United

    Bertekad Akhiri Rentetan Hasil Buruk, Persijap Targetkan Curi Poin di Kandang Madura United

    • calendar_month Ming, 9 Nov 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 453
    • 0Komentar

    PAMEKASAN – Persijap Jepara bertekad kuat untuk mengakhiri rentetan hasil buruk yang menimpa tim mereka saat bertandang ke markas Madura United pada hari Minggu, 9 November 2025. Pelatih Persijap, Mario Lemos, secara tegas menargetkan timnya harus pulang dengan membawa poin dari Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan. Target ini bukan tanpa alasan. Laskar Kalinyamat tengah terperosok […]

  • Pemkab Pati Peringati Harganas dan HAN, Tekankan Pentingnya Keluarga Berkualitas

    Pemkab Pati Peringati Harganas dan HAN, Tekankan Pentingnya Keluarga Berkualitas

    • calendar_month Sen, 28 Jul 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 56
    • 0Komentar

    PATI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 dan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 tahun 2025 pada Senin (28/7) di Gedung PGRI Kabupaten Pati. Wakil Bupati Pati, Risma Ardhi Chandra, dan Bunda Forum Anak Kabupaten Pati, Atik Kusdarwati Sudewo, hadir dalam acara yang dihadiri Dinas Kesehatan, Ketua IDI dan IBI Kabupaten […]

  • Gayengnya Kopdar Peternak Kambing Domba di Pati

    Gayengnya Kopdar Peternak Kambing Domba di Pati

    • calendar_month Jum, 27 Mei 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 37
    • 0Komentar

    Kopdar dan halalbihalal peternak kambing dan domba di Kabupaten Pati PATI – Acara kopi darat (kopdar) sekaligus halalbihalal Paguyuban Peternak Domba dan Kambing Pati (PPDKP) digelar di Berkah Ngarit Farm Desa Tawangrejo Kecamatan Winong, Kabupaten Pati, Kamis (26/5/2022). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Pati Niken Trimeiningrum dan Wakil Bupati Pati Saiful Arifin. Acara […]

  • Gubernur Ganjar Borong Produk UMKM Disabilitas

    Gubernur Ganjar Borong Produk UMKM Disabilitas

    • calendar_month Rab, 12 Jan 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 28
    • 0Komentar

    Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melihat produk UMKM kelompok disabilitas di Kebumen. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo lagi-lagi menunjukkan keberpihakan pada sektor UMKM. Hal itu terlihat saat seorang pelaku UMKM dari kelompok disabilitas hendak memberinya kaos dan barang-barang lain secara cuma-cuma, Ganjar menolak dan bersikukuh untuk membelinya.  KEBUMEN – Senyum Awaludin merekah dan matanya berbinar […]

expand_less