PATI – Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) terhadap Sumijan (76), warga Desa Slungkep, Kecamatan Kayen, Kabupaten Pati, yang dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Desa Slungkep pada Jumat (11/4/2025) pukul 17.00 WIB, telah menemukan titik terang.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada pukul 11.15 WIB, sekitar 5 kilometer di utara lokasi kejadian.
Sumijan dilaporkan pergi mengambil bambu di seberang sungai yang saat itu meluap akibat hujan deras di wilayah Kecamatan Kayen.
Karena hingga malam hari belum kembali, keluarga dibantu warga setempat melakukan pencarian. Setelah upaya pencarian tak membuahkan hasil, keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Unit Siaga SAR Rembang pada Sabtu (12/4/2025) pukul 06.05 WIB.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Unit Siaga SAR Rembang (6 orang), Polsek Kayen Pati (3 orang), Koramil Kayen (2 orang), BPBD Pati (6 orang), Basarnas Pati (5 orang), MTA Pati (6 orang), Puskesmas Kayen (3 orang), RKJ Pati (5 orang), dan warga sekitar langsung diterjunkan ke lokasi setelah menerima laporan.
Tim tiba di lokasi kejadian pada pukul 07.50 WIB dan langsung berkoordinasi dengan potensi SAR yang telah berada di lokasi.
Kendala utama dalam operasi SAR ini adalah luasnya area pencarian. Namun, berkat kerja sama tim SAR gabungan, korban akhirnya ditemukan. Operasi SAR resmi ditutup setelah evakuasi jenazah dan pengembalian peralatan.
Jenazah Sumijan telah dibawa ke rumah duka. Cuaca cerah berawan mendukung proses pencarian. Alat-alat yang digunakan dalam operasi SAR meliputi satu unit mobil D-Max carrier, satu set perahu karet, handy talkie (HT), dan peralatan pendukung SAR air lengkap.
Editor: Fatwa