Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Hiburan » Budaya » Mahasiswa PGMI IAIN Kudus Kenalkan Cerita Kayu Naga Muria

Mahasiswa PGMI IAIN Kudus Kenalkan Cerita Kayu Naga Muria

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Ming, 24 Jul 2022
  • visibility 1
  • comment 0 komentar
Pentas Kayu Naga Muria yang akan dilakukan mahasiswa PGMI IAIN Kudus.


Mahasiswa PGMI IAIN Kudus mengajak masyarakat mengenal folkor di Kudus. Salah satu yang dikenalkan adalah cerita tentang Kayu Naga Muria. Yang dipercaya mampu mengusir tikus yang meresahkan petani.


KUDUS – Mahasiswa Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) A angkatan 19 IAIN Kudus  menampilkan pentas pertunjukan bertajuk “Kayu Naga Muria”. Pertunjukan itu sebagai upaya mengenalkam folklor yang ada di Kota Kudus.


Pentas tersebut bakal digelar dalam rangka memeriahkan Gebyar Kreativitas Mahasiswa (GKS) ke VII yang akan berlangsung di GOR IAIN Kudus pada Senin, 25 Juli 2022 mendatang.


Pimpinan Produksi Pentas, Naily Himmatul Ulya mengatakan selama ini masyarakat di Kudus sendiri kurang mengenal folkor-folklor yang ada di Kudus. Menurutnya masyarakat awam lebih banyak mengetahui cerita folkor seperti di Candi Prambanan, Roro Jonggrang atau pun Gunung Tangkuban Parahu.


“Hanya sedikit masyarakat Indonesia yang mengenal folkor di daerah setempat, termasuk masyarakat Kudus, banyak yang belum mengenal folkor kayu naga muria,” katanya.

Pengusir Tikus

Bercerita sedikit tentang tema yang diangkat, Kayu Naga Muria merupakan salah satu folkor yang dipercaya masyarakat Kudus, terutama di daerah Lereng Gunung Muria dalam mengusir pagebluk Tikus yang menjadi momok para petani. 


“Dengan cara khusus, masyarakat percaya kayu naga muria atau kayu pakis haji ini dapat mengusir hama tikus yang menyerang sawah petani,” ujarnya. 


Sementara itu, Sutradara Pentas, Laana Nafisatus Suroyya menambahkan, meskipun penggarapan dilalui dengan proses yang panjang dan lama, ia ingin agar pentas kayu Naga Muria tersebut nantinya dapat tergarap secara maksimal dalam pementasan.


“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengolah dan menyajikannya kepada penonton,” ungkapnya. 


Lana berharap, melalui pementasan Kayu Naga Muria Mahasiswa PGMI IAIN Kudus itu, masyarakat Kudus di semua lini lebih mengenal folkor-folklor yang ada di Kabupaten Kudus, termasuk mengenal folkor kayu naga muria. 


“Harapannya teman-teman mahasiswa, pelajar, dan masyarakat Kudus pada umumnya lebih mengenal tentang kayu naga Muria dan juga folkor lainnya di Kudus,” harapnya. (Yan)

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wakapolda Singgung Korelasi Budaya Jawa Tengah dengan Etika Berkendara

    Wakapolda Singgung Korelasi Budaya Jawa Tengah dengan Etika Berkendara

    • calendar_month Sel, 16 Nov 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1
    • 0Komentar

      Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol Abioso Seno Aji SEMARANG – Operasi zebra candi 2021 dilaksanakan dari Senin (15/11/2021) hingga Minggu (28/11/2021). Kegiatan tersebut seluruh Kepolisian di Jawa Tengah. “Operasi zebra candi merupakan kegiatan tahunan. Namun yang membedakan operasi tahun ini dengan tahun sebelumnya adalah jika sebelumnya ada penegakan hukum namun untuk tahun cara bertindaknya […]

  • DPRD Pati Ingatkan Reboisasi di Pegunungan Kendeng

    DPRD Pati Ingatkan Reboisasi di Pegunungan Kendeng

    • calendar_month Sab, 28 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 0
    • 0Komentar

    PATI – Banjir yang kerap melanda wilayah selatan Kabupaten Pati, Jawa Tengah, menjadi keprihatinan bagi masyarakat yang terdampak. Banjir dengan kedalaman yang bervariasi terjadi secara berkala, menimbulkan kerugian dan ketidaknyamanan. Masyarakat mendesak para pemangku kebijakan untuk mengambil langkah antisipasi yang efektif agar musibah banjir dapat diatasi. Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pati telah menyuarakan keprihatinan mereka […]

  • Berkat Video Viral, Enam Remaja yang Hendak Tawuran di Pati Ditangkap

    Berkat Video Viral, Enam Remaja yang Hendak Tawuran di Pati Ditangkap

    • calendar_month Jum, 17 Jan 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 0
    • 0Komentar

    PATI – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pati mengamankan enam remaja, termasuk satu tersangka utama berinisial DTS (18), yang diduga hendak melakukan tawuran. Kejadian bermula dari informasi masyarakat dan video yang beredar di media sosial yang memperlihatkan konvoi remaja membawa senjata tajam (sajam). Informasi tersebut diterima Satreskrim Polresta Pati pada Sabtu, 11 Januari 2025. Video yang […]

  • Di Pati Stok Pupuk Bersubsidi Dipastikan Aman

    Di Pati Stok Pupuk Bersubsidi Dipastikan Aman

    • calendar_month Sel, 1 Mei 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 0
    • 0Komentar

    PATI – Petani di Kabupaten Pati diminta tak risau mengenai pupuk. Kelangkaan pupuk dipastikan tidak akan terjadi di Kabupaten Pati. Pasalnya, kini ketersediaan pupuk bersubsidi di Kabupaten Pati mencapai 5000 ton yang akan didistribusikan ke petani. Hal itu diungkapkan, Manajer Penjualan Public Service Obligation (PSO) Wilayah II PT Pusri Palembang Arif Satya Kusuma saat berkunjung ke […]

  • Syahadah, Kesaksian, dan Kenyataan

    Syahadah, Kesaksian, dan Kenyataan

    • calendar_month Sel, 21 Mei 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 0
    • 0Komentar

    Suluk Maleman pada edisi ke 89 di bulan Ramadan kali ini kembali mengajak untuk mengulik makna syahadah. Konsep syahadah yang tak sekadar ucapan lisan menjadi sentilan tersendiri bagi warga yang datang dalam ngaji budaya tersebut. Sabrang Mowo Damar Panuluh bahkan membuka dialog dengan menyebut jika syahadah menjadi suatu fondasi sebuah sistem dalam berkehidupan. Baginya konsep […]

  • Anggota DPRD Pati, Mukit Optimistis Wushu Pati Berprestasi di Bawah Kepemimpinan KONI yang Baru

    Anggota DPRD Pati, Mukit Optimistis Wushu Pati Berprestasi di Bawah Kepemimpinan KONI yang Baru

    • calendar_month Ming, 27 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 0
    • 0Komentar

    PATI – Mukit, anggota DPRD Kabupaten Pati dari Fraksi Partai Demokrat, menyatakan optimisme terhadap masa depan olahraga Wushu di Pati. Ia berharap kepengurusan baru Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang dipimpin oleh Sutarto Oentarso mampu membawa kemajuan bagi cabang olahraga ini. “Semoga dengan kepemimpinan Pak Kokok, olahraga khususnya wushu bisa lebih maju dan melahirkan atlet-atlet […]

expand_less