Breaking News
light_mode

Lulusan TKJ Kepincut Jadi Bidan

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sel, 16 Jan 2018
  • visibility 39


Mefiana Desy Safitri


Mefi/DOKUMEN PRIBADI
Banyak yang merasa heran dan tak
habis piker, melihat riwayat pendidikan Mefiana Desy Safitri. Perempuan
kelahiran Pati, 17 Desember 1999 ini sebelumnya mengenyam pendidikan di Teknik
Komputer Jaringan SMK Telkom Terpadu AKN Marzuki, namun kini ia lebih memilih
melanjut di Jurusan Kebidanan.
”Awalnya memang banyak yang
keheranan. Biasanya akrab dengan kabel jaringan, listrik dan computer, malah
sekarang masuk kebidanan,” kata Mefi menirukan perkataan teman dan juga para
tetangga.
Namun, perempuan yang mengambil
kebidanan di Akbid Duta Dharma Pati ini menanggapi dengan santai. Mefi mengaku,
sebab bidan memang cita-citanya sejak kecil. Mefi ingin menjadi petugas
kesehatan. Dasarnya ia suka mengabdi, lantas profesi bidan dianggapnya tepat
untuk keinginannya itu.
”Sebab memang cita-cita sejak kecil
sih, meskipun memang tak sedikit yang
mencibir saya,” kata perempuan yang asli Desa Srebut Kecamatan Dukuhseti ini.
Perempuan yang supel ini
menuturkan, meskipun latar belakangnya anak SMK, Mefi tak risau. Ia punya
keyakinan, asal ada niat dan do’a semua pasti bisa.
”Asalkan kita niat serius, dan
jangan lupa berdo’a apapun pasti bisa lah.
Selain menjadi cita-cita sejak kecil, masuk jurusan kebidanan ini saya anggap
sebagai cara menguasai lebih banyak bidang. Multitalent lah, bisa pegang
kesehatan komputer juga bisa pegang kesehatan orang,” tutur putri sulung dari
dua bersaudara ini.  (has)
 

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Pati Tanggapi Aksi 13 Agustus: Hormati Hak Angket DPRD, Ajak Warga Bersatu

    Bupati Pati Tanggapi Aksi 13 Agustus: Hormati Hak Angket DPRD, Ajak Warga Bersatu

    • calendar_month Rab, 13 Agu 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 47
    • 0Komentar

    PATI – Bupati Pati, Sudewo, menyampaikan pernyataan resmi setelah aksi unjuk rasa yang berlangsung di depan Pendopo Kabupaten Pati pada 13 Agustus. Ia menyatakan bahwa situasi secara umum telah kondusif dan massa aksi telah membubarkan diri. “Saya kira sudah berhenti, begitu ya. Sudah lengang di mana-mana, tapi masih sebagian kecil yang berada di depan, tapi […]

  • DPRD Pati Sarankan Petani Gunakan Burung Hantu untuk Kendalikan Hama Tikus 

    DPRD Pati Sarankan Petani Gunakan Burung Hantu untuk Kendalikan Hama Tikus 

    • calendar_month Jum, 25 Apr 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 42
    • 0Komentar

    PATI – Sekretaris Komisi B DPRD Kabupaten Pati, Mukit, mendorong petani setempat untuk memanfaatkan burung hantu sebagai pengendali hama tikus. Menurutnya, metode ini lebih ramah lingkungan dibandingkan penggunaan pestisida dan jebakan tikus beraliran listrik. “Ini lebih ramah lingkungan. Selain mengurangi penggunaan pestisida, juga mendukung pelestarian burung hantu yang ternyata sangat bermanfaat bagi petani. Hewan ini […]

  • Waspada Serangan Macan Tutul Muria di Dukuh Duplak Desa Tempur, Jepara

    Waspada Serangan Macan Tutul Muria di Dukuh Duplak Desa Tempur, Jepara

    • calendar_month Sab, 17 Jul 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 36
    • 0Komentar

      Tim BKSDA turun melakukan penelitian macan tutul yang turun ke perkampungan Dukuh Duplak, Tempur, Jepara Dalam sepekan warga Dukuh Duplak Desa Tempur digegerkan dengan serangan macan tutul. Ternak mereka yang ada di kandang dimangsa satwa langka tersebut. Hal ini tentu membuat masyarakat resah. JEPARA – Macan tutul di hutan Pegunungan Muria dilaporkan turun gunung. […]

  • Indra Arya salah satu pemain yang dipastikan absen.

    Situasi Berat, Tiga Pemain Utama Persijap Absen Lawan Deltras

    • calendar_month Kam, 14 Des 2023
    • account_circle Abdul Adhim
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Tiga pemain Persijap Jepara bakal absen saat berjumpa dengan Deltras FC. Laga penentuan ke babak 12 besar itu bakal terasa berat bagi Persijap Jepara.

  • Polisi Imbau Warga Tak Gunakan Listrik untuk Jebak Hama Setelah Insiden Maut di Juwana

    Polisi Imbau Warga Tak Gunakan Listrik untuk Jebak Hama Setelah Insiden Maut di Juwana

    • calendar_month Jum, 3 Okt 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 57
    • 0Komentar

    PATI – Seorang petani bernama M. Abdul Kholiq (51), warga Desa Gadingrejo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, ditemukan meninggal dunia di sawahnya sendiri akibat tersengat aliran listrik pada Jumat pagi (03/10/2025). Korban diduga terkena jebakan listrik yang dipasang untuk mengendalikan hama tikus. Peristiwa tragis ini pertama kali diketahui oleh Sentono (68) dan Sutopo (40), yang hendak […]

  • Anggota DPRD Pati Ajak Milenial Berperan Aktif dalam Pilkada 2024

    Anggota DPRD Pati Ajak Milenial Berperan Aktif dalam Pilkada 2024

    • calendar_month Kam, 19 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 52
    • 0Komentar

    PATI – Seiring dengan semakin dekatnya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pati dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah pada tahun 2024, Anggota DPRD Pati, Muntamah, mengajak generasi milenial untuk berperan aktif dalam proses demokrasi. Muntamah menekankan pentingnya suara pemuda dalam menentukan arah masa depan daerah. Ia melihat populasi generasi milenial yang besar memiliki pengaruh signifikan […]

expand_less