Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Peristiwa » Edy Wuryanto: Sukseskan Imunisasi harus Seperti Vaksinasi Covid-19

Edy Wuryanto: Sukseskan Imunisasi harus Seperti Vaksinasi Covid-19

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 29 Mar 2023
  • visibility 2
  • comment 0 komentar

Anggota DPR RI Edy Wuryanto 


Imunisasi dasar penting dilakukan, sehingga kekebalan pada penyakit -penyakit tertentu akan terbentuk. Pemerintah diminta melakukan pendekatan imunisasi ini seperti saat melakukan vaksinasi Covid-19.

JAKARTA – Komisi IX DPR RI meminta pemerintah untuk melakukan imunisasi pada anak dengan pendekatan seperti pada saat vaksinasi Covid-19. 

“Vaksinasi merupakan modal penting untuk menjaga kekebalan individu dan kelompok,” kata Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto dalam keterangan tertulis kepada Lingkar Muria, Rabu (29/3/2023).

Edy mengingatkan untuk mencapai tujuan tersebut, vaksinasi harus diterima oleh semua lapisan masyarakat agar terdistribusi dengan baik. Lanjut ia, ketercapaian vaksinasi Covid-19 1 dan 2 dalam waktu singkat bisa dikloning dalam pemberian vaksinasi dasar lengkap untuk anak. 

“Aksi jemput bola dan memperbanyak sentra vaksinasi seperti saat Covid-19 bisa dilakukan,” ungkapnya. 

Lebih lanjut, ia mengatakan keterlibatan TNI dan Polri dalam vaksinasi Covid-19 juga penting untuk dilakukan. Karena edukasi ini tidak hanya bisa dilakukan oleh tenaga kesehatan saja, juga perlu melibatkan Babinkamtibmas agar dapat melakukan pendekatan kepada masyarakat.

Edukasi

“Upaya edukasi juga harus dilakukan agar meminimalisir adanya penolakan atau anti vaksin,” kata Politisi PDI Perjuangan ini.

Selain itu, pada masa pandemi Covid-19 capaian imunisasi dasar lengkap yang ditujukan untuk anak-anak merosot. Menurut data Kementerian Kesehatan, pada periode 2019 hingga 2021 ada 1,7 juta bayi yang belum mandapatkan imunisasi dasar lengkap.

Selanjutnya pada Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022, Kemenkes merinci berbagai cakupan imunisasi. Misalnya untuk vaksinasi campak dan rubella 72,7 persen atau 26.524.396 anak sudah divaksin. Lalu vaksin OPV 54,2 persen sasaran atau 1.329.826 anak, IPV 45,8 persen sasaran atau 1.841.752 anak, DPT-HB-Hib diberikan kepada 61 persen sasaran atau 2.009.627 anak. (ftw)

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • DPRD Pati Dorong Pengembangan UMKM untuk Tekan Angka Pengangguran

    DPRD Pati Dorong Pengembangan UMKM untuk Tekan Angka Pengangguran

    • calendar_month Sab, 28 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 1
    • 0Komentar

    PATI – Anggota DPRD Kabupaten Pati, Yetti Kristianti, menekankan pentingnya peran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam menekan angka pengangguran di wilayah tersebut. Menurutnya, semakin banyak UMKM yang berkembang, semakin banyak pula tenaga kerja yang dapat diberdayakan. “Semakin banyak UMKM yang berkembang, maka akan semakin banyak tenaga kerja yang bisa diberdayakan, sehingga dapat mengurangi angka […]

  • Pilih Langsung Praktik

    Pilih Langsung Praktik

    • calendar_month Sab, 21 Okt 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 1
    • 0Komentar

    Brilly Elfayuga Rhesanda Sumber : Istimewa Remaja cantik ini mempunyai trik khusus untuk belajar Bahasa Inggris. Pemilik nama Brilly Elfayuga Rhesanda memilih mengobrol langsung dengan bule untuk mengasah kemampuan bahasanya. Gadis yang akrab disama Brilly ini merasa cara seperti itu bisa langsung mengena. Kemampuan yang dimiliki juga bisa diaplikasikan langsung, sehingga lebih efektif dan efisien. […]

  • Komisi B DPRD Pati Dampingi Audiensi Petani Kendeng, Sepakat Tolak Tambang

    Komisi B DPRD Pati Dampingi Audiensi Petani Kendeng, Sepakat Tolak Tambang

    • calendar_month Jum, 26 Sep 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 0
    • 0Komentar

    PATI – Komisi B DPRD Kabupaten Pati turut mengawal audiensi antara Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JMPPK) dan Bupati Pati di Kantor Bupati Pati. Audiensi ini dipimpin oleh tokoh masyarakat Kendeng, Gunretno, dengan tujuan menyampaikan aspirasi terkait pelestarian lingkungan dan penolakan aktivitas pertambangan di kawasan Kendeng. Beberapa anggota Komisi B DPRD Pati seperti Kamari dan […]

  • Harga Ketela Anjlok, Ketua Komisi B DPRD Pati Desak Pemkab Ambil Tindakan

    Harga Ketela Anjlok, Ketua Komisi B DPRD Pati Desak Pemkab Ambil Tindakan

    • calendar_month Rab, 15 Okt 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 2
    • 0Komentar

    PATI – Nasib petani ketela di Kabupaten Pati tengah memprihatinkan akibat harga jual yang terus merosot. Ketua Komisi B DPRD Pati, Muslihan, menyoroti kondisi ini dan mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati untuk segera turun tangan memberikan solusi. “Petani ketela sedang tidak baik-baik saja. Harga jatuh, sementara biaya produksi tetap tinggi. Pemkab Pati perlu segera hadir […]

  • Persijap Harus Waspada, Adhyaksa FC Bukan Tim Sembarangan Enam Pertandingan Terakhir Tak Pernah Kalah

    Persijap Harus Waspada, Adhyaksa FC Bukan Tim Sembarangan Enam Pertandingan Terakhir Tak Pernah Kalah

    • calendar_month Sab, 4 Jan 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 0
    • 0Komentar

    JEPARA – Persijap Jepara bakal melakoni laga krusial untuk memastikan tiket babak 8 besar Liga 2, menjamu Adhyaksa FC Minggu (5/12/2025) di Stadion GBK Jepara. Meskipun berstatus sebagai tuan rumah, Persijap Jepara mesti waspada dengan Adhyaksa FC. Sebab tim besutan coach Ade Chandra itu sedang berada dalam trend positif. Enam kali pertandingan terakhir tidak pernah […]

  • Modernisasi Pertanian, Genjot Nilai Ekonomi

    Modernisasi Pertanian, Genjot Nilai Ekonomi

    • calendar_month Ming, 28 Jan 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 3
    • 0Komentar

    SIMBOLIS : Bupati Haryanto dan anggota komisi IV DPR RI Firman Soebagyo menyerahkan alat mesin pertanian kepada kelompok tani di Kantor Dinas Pertanian dan Peternakan kemarin Lingkar Muria, PATI – Selama ini di Kabupaten Pati nilai ekonomi pertanian masih dikuasai kalangan tengkulak. Hal ini disebabkan ketidakmampuan petani, sebab masih banyak yang masih bertani dengan cara […]

expand_less