Breaking News
light_mode

Desa Tempur Dapat Pelatihan Pengelolaan Limbah Bank Sampah Universitas Pancasila

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sen, 14 Nov 2022
  • visibility 40

 

Tim Universitas Pancasila mulai memberikan pelatihan pengelolaan limbah berbasis bank sampah untuk Desa Tempur

JEPARA – Tim dosen dan mahasiswa Universitas Pancasila melaksanakan kegiatan pemberdayaan dan pendampingan masyarakat dengan topik “Green Circular Economy Solusi Pengendalian Pencemaran Lingkungan di Desa Tempur Kecamatan Keling Kabupaten Jepara. Kegiatan ini dalam rangka pelaksanaan kegiatan Program Matching Fund (Kedaireka) KEMENDIKBUD Tahun 2022.

Selain itu, tim tersebut juga memberikan pelatihan bagaimana mengelola sampah melalui bank sampah dan memberikan pelatihan mengolah limbah sisa makanan untuk budidaya Maggot BSF dan pencacahan sampah plastik.

Kegiatan pelatihan pengelolaan bank sampah dilaksanakan pada tanggal 08 Agustus 2022 sampai dengan tanggal 15 Desember 2022 di Desa Tempur Kecamatan Keling Kabupaten Jepara yang difasilitasi oleh Kementerian Desa dan Pemerintah Desa Tempur sebagai mitra Universitas Pancasila.

Kegiatan ini dapat terlaksana karena adanya pendanaan program Matching Fund (Kedaireka) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama tahun pelaksanaan 2022. Sebagai Ketua Tim dari Universitas Pancasila dalam kegiatan ini adalah Dr. Budhi M. Suyitno, IPU yang juga sebagai Dekan Fakultas Teknik Universitas Pancasila.

“Dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan Bank Sampah, terdiri dari beberapa rangkaian acara seperti survei kondisi eksisting pengelolaan sampah, pengukuran laju timbulan sampah, sosialisai dan pendampingan dalam pembentukan Bank Sampah Induk Desa Tempur,” kata Dr. Budhi M. Suyitno.

Selain itu, kegiatan lainnya adalah sosialisasi dan pelatihan dalam budidaya Maggot BSF yang akan diolah menjadi pakan ternaik. Lebih lanjut, pada kegiatan ini juga diadakan sosialisasi dan pelatihan untuk mendaur ulang sampah plastik melalui kegiatan pencacahan sampah plastik. Pada kegiatan ini juga terbentuk Bank Sampah Induk Desa Tempur dengan nama “Bank Sampah Tempur BERSERI”. 

Kegiatan ini disambut baik oleh Kepala Desa Tempur yaitu Bapak Mariyono, A.MA. Dalam keterangannya menyampaikan bahwa masalah pengelolaan sampah di Desa Tempur Kecamatan Keling Kabupaten Jepara dapat diatasi melalui konsep Green Circular Economy yang akan meningkatkan nilai dari sampah. Lebih lanjut, Mariyono juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Universitas Pancasila sebagai mitra dalam pelaksanaan pengelolaan sampah dan diharapkan dapat menjalin kerjasama dalam pengembangan kerjasama di bidang lainnya.

Senada dengan apa yang disampaikan oleh Kepala Desa Tempur, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jepara yang diwakili oleh Bapak Duddy Ika Kurniawan S.Sos memberikan apresiasi yang sangat baik dari Universitas Pancasila melalui kegiatan Matching Fund sebagai realisasi dari program desa mandiri sampah. Lebih lanjut, Bapak Duddy juga menyampaikan bahwa Universitas Pancasila juga telah mempersiapkan naskah kebijakan pengelolaan sampah guna menunjang keberlajutan kegiatan Desa Mandiri di Desa Tempur.  

“Pengelolaan sampah melalui bank sampah merupakan salah satu metode yang dapat diaplikasikan oleh seluruh elemen masyarakat dalam rangka mengurangi laju timbulan limbah yang dikirim ke TPA. Selain itu, melalui bank sampah, pihak pemerintah desa juga dapat memperoleh transfer ilmu pengetahuan untuk mengolah sampah menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi lebih baik, misalnya dengan menerapkan budidaya Maggot BSF untuk mengolah limbah sisa makanan yang hasilnya dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak,” ujar Dr. Budhi M. Suyitno, IPU yang juga merupakan ketua tim dalam kegiatan tersebut.

Tim Universitas Pancasila dalam kegiatan ini terdiri melibatkan beberapa program studi seperti Teknik Mesin, Teknik Industri, Teknik Elektro, Teknik Arsitektur dan Pariwisata. Kegiatan Matching Fund ini juga melibatkan beberapa dosen diantaranya Dino Rimantho, I Nyoman Teguh Prasidha, Vector Anggit Pratomo, Gunady Haryanto, Nungky Puspita. Selain itu, sebanyak delapan mahasiswa dari prodi tersebut diikutsertakan dalam rangka implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang saat ini sedang dilaksanakan oleh Universitas Pancasila. (arf)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • DPRD Pati Apresiasi Musrenbangwil Eks-Karesidenan Pati, Dorong Keselarasan APBD dengan Kebijakan Provinsi

    DPRD Pati Apresiasi Musrenbangwil Eks-Karesidenan Pati, Dorong Keselarasan APBD dengan Kebijakan Provinsi

    • calendar_month Sen, 21 Apr 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 41
    • 0Komentar

    PATI – Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) Eks-Karesidenan Pati yang digelar di Pendopo Kabupaten Pati pada Senin (21/4/2025) mendapat apresiasi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati. “Kami mengapresiasi pelaksanaan Musrenbang Provinsi yang diadakan se-Karesidenan. Diadakan dialog langsung antara masyarakat dengan Pak Gubernur,” kata Wakil Ketua II DPRD Pati, Bambang Susilo. Musrenbangwil yang dihadiri […]

  • Siara Jurnalistik Diharap Mampu mencerahkan

    Siara Jurnalistik Diharap Mampu mencerahkan

    • calendar_month Rab, 13 Des 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 35
    • 0Komentar

    Lingkar Muria, PATI  – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Tengah meminta lembaga-lembaga penyiaran menyebarkan siaran jurnalistik yang mencerahkan. Di sisi lain, KPID tegas menegur lembaga penyiaran publik yang melanggar kaidah jurnalistik dalam menyiarkan beritanya. Belakangan ini, baru satu statisun televisi lokal yang mendapat teguran keras dari KPID Provinsi Jawa Tengah, dalam penyiaran beritanya. […]

  • DPRD Pati Soroti Keterbatasan Anggaran dan Lokasi TPA Terpusat

    DPRD Pati Soroti Keterbatasan Anggaran dan Lokasi TPA Terpusat

    • calendar_month Sel, 30 Sep 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 40
    • 0Komentar

    PATI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti kendala anggaran dan lokasi dalam upaya pengadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) terpusat. Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin, mengungkapkan bahwa fasilitas TPA terpusat membutuhkan anggaran yang cukup besar dan hingga kini lokasinya belum tersedia. “Pengadaan TPA terpusat juga belum bisa direalisasikan mengingat fasilitas tersebut membutuhkan anggaran […]

  • Persipa Pati Bidik Kemenangan Perdana Lawan PSIM Yogyakarta di Kandang

    Persipa Pati Bidik Kemenangan Perdana Lawan PSIM Yogyakarta di Kandang

    • calendar_month Rab, 25 Sep 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 41
    • 0Komentar

    OLAHRAGA – Persipa Pati bersiap menghadapi laga kandang lanjutan Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025 melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Joyokusumo, Pati pada Kamis (26/9/2024). Tim berjuluk Laskar Saridin ini mengincar kemenangan perdana setelah melalui tiga pertandingan awal tanpa meraih tiga poin. Pelatih Persipa Pati, Bambang Nurdiansyah, menegaskan timnya akan berusaha keras untuk meraih tiga poin. […]

  • Anggota DPRD Pati Joni Kurnianto Harap Pengisian Perangkat Desa Tak Dimanfaatkan Oknum 

    Anggota DPRD Pati Joni Kurnianto Harap Pengisian Perangkat Desa Tak Dimanfaatkan Oknum 

    • calendar_month Sel, 29 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 43
    • 0Komentar

    PATI – Kembalinya pengisian perangkat desa menjadi kewenangan pihak desa merupakan dorongan dari DPRD Pati. Diharapkan dengan kewenangan penuh itu pihak pemerintah desa dapat lebih leluasa dan mantap dalam memilih perangkat desanya masing-masing. “Supaya desa ini lebih mantap mencari perangkat desanya, harapannya jangan sampai ini dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab,” papar anggota DPRD Pati […]

  • SMAN 2 Pati Rajai Dance se Kabupaten Pati

    SMAN 2 Pati Rajai Dance se Kabupaten Pati

    • calendar_month Ming, 31 Des 2017
    • account_circle Redaksi
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Bersama Bupati Haryanto di acara penutupan Pragolo Fair ke II beberapa waktu yang lalu Pengembangan diri dance di SMA N 2 Pati, boleh dibilang merajai dance di Kabupaten Pati. Sebab, dalam kurun waktu dua tahun belakangan, pundi-pundi prestasi dance dari siswa-siswi di SMA yang berada di Jalan Ahmad Yani ini mendulang prestasi di berbagai ajang […]

expand_less