Persijap Jepara Krisis Pertahanan, Mario Lemos Harus Putar Otak Jelang Lawan Bhayangkara FC
- account_circle Fatwa Fauzian
- calendar_month 2 jam yang lalu
- visibility 11

Kiper utama Persijap Jepara, Rodrigo Moura Do Nascimento
OLAHRAGA – Persijap Jepara akan menghadapi Bhayangkara FC pada 27 Oktober 2025 di Stadion Sumpah Pemuda Lampung dalam lanjutan kompetisi Super League musim 2025/2026.
Laga ini tentu menarik untuk dinantikan, apakah Persijap bisa bangkit dan mencuri poin di kandang lawan, atau justru terus terpuruk dengan hasil kekalahan.
Persijap saat ini sedang dihadapkan pada masalah inkonsistensi yang mengganggu performa mereka di awal kompetisi.
Meskipun sempat mengejutkan dengan hasil positif, seperti menahan imbang PSM Makassar dan mengalahkan Persib Bandung serta Persis Solo, catatan impresif tersebut harus terhenti.
Bahkan, mereka harus menelan tiga kekalahan beruntun di laga kandang, saat menjamu Persita Tangerang, Persik Kediri, dan Bali United.
Dalam tiga pertandingan kandang tersebut, Persijap kebobolan total enam gol, yang jelas menunjukkan adanya kelemahan dalam koordinasi lini pertahanan.
Hal ini mengindikasikan bahwa tim asuhan Mario Lemos perlu segera melakukan evaluasi serius di sektor pertahanan.
Tanpa perbaikan, bukan tidak mungkin Persijap akan menjadi “lumbung gol” bagi tim-tim lain di Super League.
Apakah Persijap dapat bangkit dan kembali menemukan performa terbaik mereka?
Semua itu akan tergantung pada bagaimana mereka bisa memperbaiki kelemahan-kelemahan di lini belakang, sambil tetap menjaga semangat dan kualitas permainan menyerang.
Editor: Arif
- Penulis: Fatwa Fauzian