Breaking News
light_mode

Jaga Kelestarian Pantai Tanam Ribuan Mangrove di Pesisir Utara

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Ming, 8 Agu 2021
  • visibility 69

 

Penanam mangrove di pantai  Desa Bulimanis Kidul Kecamatan Margoyoso, Pati oleh mahasiswa yang tergabung dalam KMMP Semarang.

PATI – Ribuan bibit
mangrove ditanam di pantai Desa Bulumanis Kidul, Kecamatan Margoyoso, Pati,
Minggu (8/8/2021) pagi. Penanaman itu diprakarsai

sekelompok mahasiswa dari
Pati yang menimba ilmu di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo. Mereka
tergabung dalan Keluarga Mahasiswa Pelajar Pati (KMPP) Semarang.

Untuk diketahui Kabupaten
Pati memiliki garis pantai sepanjang 60 kilometer yang membentang dari wilayah
Kecamatan Dukuhseti hingga Batangan. Namun ekosistem pantai di Kota Mina Tani
ini tidak sedang baik-baik saja, masih terdapat beberapa titik  lokasi
yang perlu diperhatikan karena rusak akibat abrasi serta akresi.

Salah satu upaya
pelestarian di kawasan yang telah rusak itu, ialah dengan cara menanami bibit
mangrove.

Kegiatan ini diadakan dalam
rangka memperingati hari lahir ke-41 KMPP Semarang. 

“Penanaman ini kami
lakukan paling tidak untuk memulihkan ekosistem pantai. Ini juga sebagai upaya
untuk melestarikan lingkungan di kawasan pesisir,” jelas Ketua Umum KMPP
Semarang, Wahyu Aji Prasetyo kepada Lingkar Muria.

Menurut Wahyu, jika
ribuan bibit yang telah ditanam ini dijaga dengan baik, maka nantinya akan
menjadi kawasan hutan mangrove yang ke depan bisa membantu
meningkatkan perekonomian penduduk sekitar. 

“Ada ikan yang bisa
ditangkap, bahkan bisa menjadi tempat wisata yang dapat memberi keuntungan
tambahan bagi warga sekitar,” kata dia.

Ia menambahkan, kegiatan
penanaman ini dilakukan bukan hanya sekedar seremonial saja. Tetapi, pihaknya
akan terus merawat bibit-bibit itu agar tumbuh dengan baik. Total dalam
kegiatan tersebut pihaknya menanam sebanyak 2.000 bibit.

Untuk diketahui, KMPP
Semarang juga telah melakukan penanaman ribuan mangrove di wilayah Kecamatan
Dukuhseti beberapa tahun lalu. Bahkan, tanaman itu tumbuh subur hingga
sekarang, karena dirawat oleh warga sekitar. Kegiatan penanaman mangrove ini
sendiri juga bekerjasama dengan karang taruna desa setempat. Selain itu kegiatan
ini juga dilakukan bersama pihak-pihak lain seperti IPNU dan IPPNU dan kelompok
pecinta alam. (yan)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Penalti Longji Song Gagal, Persipa Pati Kembali Meraih Hasil Seri Atas Persijap Jepara

    Penalti Longji Song Gagal, Persipa Pati Kembali Meraih Hasil Seri Atas Persijap Jepara

    • calendar_month Ming, 1 Des 2024
    • account_circle Arif Mohamad
    • visibility 49
    • 0Komentar

      PATI – Persipa Pati Kembali meraih hasil buruk di kandang sendiri, karena kemenangan yang sudah ada di depan mata buyar oleh kesalahan antisipasi bola liar yang berbuah pelanggaran dan hadiah penalty untuk lawannya, Persijap Jepara. Kemenangan yang seharusnya diraih akhirnya sirna di detik-detik terakhir pertandingan. Dalam laga Derbi Muria (1/12/2024) melawan Persijap Jepara, pertandingan […]

  • Kemeriahan Buka Bersama Keluarga Besar Imam Suroso

    Kemeriahan Buka Bersama Keluarga Besar Imam Suroso

    • calendar_month Ming, 26 Mei 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 54
    • 0Komentar

    Keluarga besar Imam Suroso, anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan menggelar kegiatan buka bersama di RM Saptorenggo Baru (SRB). Puluhan tamu hadir dalam kegiatan tersebut. Mulai dari tim Imam Suroso Center (ISC), Bumi Walisongo, karyawan RS Mitra Bangsa, karyawan rumah makan hingga puluhan anak yatim. Selain buka bersama, kegiatan tersebut diisi pula dengan santunan […]

  • Lima Kapal Terbakar di Juwana, Kerugian Capai 19 Miliar

    Lima Kapal Terbakar di Juwana, Kerugian Capai 19 Miliar

    • calendar_month Kam, 9 Agu 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 97
    • 0Komentar

    POLSEK JUWANA JUWANA – Hingga malam ini berita diturunkan (9/8/2018), kebakaran kapal di alur Sungai Silugonggo turut selatan Pulau Seprapat belum bisa dipadamkan secara penuh. Tercatat ada lima kapal yang terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 19 miliar. Informasi yang dihimpun dari beberapa relawan, dan aparat keamanan, kejadian kebakaran kapal tersebut diduga berasal dari sisa pembakaran […]

  • FKUB Pati Raih Peringkat 3 Harmony Award 2025, Bukti Kuatnya Kerukunan Umat Beragama

    FKUB Pati Raih Peringkat 3 Harmony Award 2025, Bukti Kuatnya Kerukunan Umat Beragama

    • calendar_month Sen, 1 Des 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 830
    • 0Komentar

    PATI – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Pati meraih peringkat ketiga Harmony Award 2025 di Jakarta pada Jumat (28/11). Ketua FKUB Kabupaten Pati, Ahmad Manhajussidad Shonhaji dan Bupati Pati Sudewo, kompak mengatakan bahwa prestasi ini adalah bukti kuatnya kerukunan di Pati, sekaligus menjadi tanggung jawab bersama untuk terus merawat dan menjaga toleransi dan harmoni […]

  • Melimpah Stok, Harga Garam Anjlok

    Melimpah Stok, Harga Garam Anjlok

    • calendar_month Kam, 6 Sep 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 75
    • 0Komentar

    Seorang petani garam sedang mengumpulkan hasil produksinya di tambak garam di daerah Juwana baru-baru ini. PATI – Beberapa pekan terakhir, harga garam mengalami kemerosotan. Hal itu dipicu stok panen garam petani yang melimpah. Akibatknya kini petani banyak yang menimbun garamnya dan menunggu harga lebih stabil. Hal itu diakui salah satu petani garam di Desa Genengmulyo […]

  • Alumni SMAN 1 Pati, Karina Maudy Jadi Tim Penyambut Tamu Kenegaraan di Istana Negara

    Alumni SMAN 1 Pati, Karina Maudy Jadi Tim Penyambut Tamu Kenegaraan di Istana Negara

    • calendar_month Kam, 24 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 72
    • 0Komentar

    PATI – Karina Moudy, alumni SMAN 1 Pati, mendapat kesempatan istimewa untuk menjadi bagian dari tim penyambut tamu kenegaraan di Istana Negara pada Senin, (20/10/2024). Ia bertugas menyambut para tamu negara yang diundang dalam rangkaian acara pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka periode 2024-2029. Mengenakan pakaian adat asal Nusa Tenggara Timur, […]

expand_less