Breaking News
light_mode

Fraksi PKS DPRD Pati Minta Kebijakan Pariwisata Libatkan Masyarakat dan Industri Kepariwisataan

  • account_circle Fatwa Fauzian
  • calendar_month Ming, 31 Agu 2025
  • visibility 42

PATI – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati terhadap dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) inisiasi DPRD, yaitu tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Pelaku Usaha Perikanan dan Pergaraman, serta Perubahan atas Perda Nomor 8 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan.

“Kami Fraksi PKS mengapresiasi dukungan eksekutif terhadap dua Raperda inisiasi DPRD Kabupaten Pati,” ujar perwakilan Fraksi PKS DPRD Pati.

Dukungan ini sejalan dengan ketentuan Pasal 150 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023, serta Pasal 80 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota.

Fraksi PKS memahami bahwa pembentukan perda merupakan bagian dari fungsi legislasi DPRD dan menjadi sarana penting dalam menyusun kebijakan daerah yang berpihak pada masyarakat serta mendorong pembangunan daerah yang berkelanjutan.

Fraksi PKS menyampaikan beberapa catatan dan harapan agar pembahasan raperda maupun pelaksanaan perda nantinya berjalan optimal:

1. Perlindungan dan pemberdayaan pelaku usaha perikanan dan pergaraman tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga melibatkan semua pihak terkait, termasuk masyarakat. Oleh karena itu, muatan raperda perlu diarahkan pada aspek kolaboratif dan berkelanjutan.

2. Terkait perubahan Perda Nomor 8 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan, Fraksi PKS mendorong agar raperda disusun dengan memperhatikan dinamika regulasi nasional dan kebutuhan pengembangan kepariwisataan yang partisipatif. Keterlibatan masyarakat dan pelaku industri wisata sangat penting dalam pengambilan kebijakan guna menciptakan kepariwisataan yang inklusif dan berdaya saing.

Fraksi PKS berharap, dengan keterlibatan aktif masyarakat dan pelaku industri pariwisata, kebijakan yang dihasilkan akan lebih efektif dan memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh masyarakat Kabupaten Pati. (ADV)

Editor: Arif 

  • Penulis: Fatwa Fauzian

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kurang Dari 24 Jam Polres Kendal Berhasil Bekuk Pelaku Pembunuhan

    Kurang Dari 24 Jam Polres Kendal Berhasil Bekuk Pelaku Pembunuhan

    • calendar_month Rab, 8 Des 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Konferensi pers Polres Kendal atas kasus pembunuhan. Jajaran Sat Reskrim Polres Kendal yang dipimpin langsung Kasatreskrim Polres Kendal AKP Daniel Tambunan patut diapresiasi karena berhasil membekuk pelaku pembunuhan kurang dari 24 jam lamanya. KENDAL- Kasus pembunuhan itu menewaskan korban seorang pemuda berinisial IAM (21) yang ditemukan tergeletak dengan posisi tertelungkup di selokan jalan Balok Kecamatan […]

  • Gandrung Sastra #13: Reuni dan Kebangkitan Sastra di Pati Utara

    Gandrung Sastra #13: Reuni dan Kebangkitan Sastra di Pati Utara

    • calendar_month Jum, 21 Feb 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 28
    • 0Komentar

    PATI – Semarak sastra kembali hadir di Pati. Gandrung Sastra #13, yang diselenggarakan Kamis malam (20/2/2025) di Rumah Gandrung Sastra Desa Sekarjalak, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, sukses menyatukan para pencinta sastra dari Pati, Kudus, Jepara, Demak, dan Rembang dalam tadarus puisi menjelang Ramadan. Acara bertema “Ragam Warna Negeri Berpagar” ini juga menandai peluncuran Buletin Sastra […]

  • Ilham Udin Armaiyn beristirahat di sela latihan bersama tim Malut United FC/INSTAGRAM MALUT UNITED FC

    Profil Malut United FC Bertabur Bintang Eks Liga 1

    • calendar_month Sab, 22 Jul 2023
    • account_circle Redaksi
    • visibility 35
    • 0Komentar

      Ilham Udin Armaiyn beristirahat di sela latihan bersama tim Malut United FC/INSTAGRAM MALUT UNITED FC Maluku Utara United FC akan tampil di Liga 2 musim 2023/2024. Tim yang dilatih oleh Imran Nahumarury sebelumnya bernama Putra Delta Sidoarjo yang berbasis di Jawa Timur. Kiprah tim ini patut dinantikan, sebab mayoritas dihuni pemain yang sudah punya […]

  • Paguyuban BRILinkers Pati Gelar Gathering Rutin untuk Pererat Kemitraan

    Paguyuban BRILinkers Pati Gelar Gathering Rutin untuk Pererat Kemitraan

    • calendar_month Kam, 28 Agu 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 42
    • 0Komentar

    PATI – Paguyuban BRILinkers Pati menggelar acara gathering rutin yang bertujuan untuk mempererat hubungan dan membangun kerjasama antara sesama agen BRILink dan Bank BRI Acara ini juga menjadi wadah untuk berbagi pengalaman serta meningkatkan semangat dan kinerja para agen. Menurut Manajer Bisnis Mikro (MBM) Cabang Pati, Wahyu Cahyaning Dewayani, salah satu narasumber dalam acara tersebut, […]

  • Polresta Pati Sikat Aksi Balap Liar di Jalan Lingkar

    Polresta Pati Sikat Aksi Balap Liar di Jalan Lingkar

    • calendar_month Sel, 21 Feb 2023
    • account_circle Redaksi
    • visibility 48
    • 0Komentar

    Tim Polresta Pati mengamankan seorang pemuda yang hendak balap liar Aksa balap liar di jalanan sangat meresahkan masyarakat. Polresta Pati bergegas melakukan penindakan. Seperti yang dilakukan pada Sabtu malam (18/2/2023) lalu. Tim Polresta Pati menggaruk puluhan sepeda motor saat hendak melakukan aksi balap liar. PATI –  Tim Polresta Pati mendapat banyak aduan aksi balap liar. […]

  • Anggota DPR-RI Minta Investigasi Transparan Kasus Penolakan Ibu Hamil di Papua

    Anggota DPR-RI Minta Investigasi Transparan Kasus Penolakan Ibu Hamil di Papua

    • calendar_month Sel, 25 Nov 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 708
    • 0Komentar

    JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto, meluapkan kekecewaannya atas tragedi yang menimpa seorang ibu hamil di Papua. Empat rumah sakit menolak pasien tersebut hingga akhirnya meninggal dunia bersama bayinya. Edy menilai kejadian ini bukan sekadar kelalaian, melainkan pelanggaran serius terhadap hak kesehatan yang dijamin undang-undang. “Ini bukan kecelakaan administratif, ini pelanggaran terang-terangan […]

expand_less