Breaking News
light_mode

Analisa Gempa yang Mengguncang Lingkar Muria, Ada Sesar yang Sedang Menggeliat

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sab, 25 Mei 2019
  • visibility 38

Kawasan lingkar Muria, yang
terdiri atas Kudus, Pati, Jepara, ditambah Demak diguncang gempa tektonik pada
Rabu (22/5/2019) sekitar pukul 11.22. Episenter gempa berkekuatan 4,2 SR ini
berpusat pada koordinat 6,69 Lintang Selatan dan 110,78 Bujur Timur, tepatnya
di darat pada jarak 14 kilometer arah barat laut Kota Kudus pada kedalaman 10
kilometer.

Guncangan gempa ini dilaporkan
dirasakan di Kudus, Pati, Jepara dan sekitarnya dalam skala intensitas II-III
MMI (Modified Mercally Intensity).
Masyarakat dilaporkan sempat berlarian keluar rumah akibat terkejut dan panik
akibat guncangan yang terjadi secara tiba-tiba.

”Dengan memperhatikan lokasi
episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa
kerak dangkal (shallow crustal
earthquake)
yang diduga kuat akibat aktivitas Sesar Muria. Sesar Muria ini
memiliki magnitudo maksimum (Mmax) 6,2 dengan laju geser sesar sekitar 1 mm per
tahun,” kata Daryono, Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini
Tunami BMKG, sebagaimana rilis yang didapatkan lingkarmuria.com

Zona ini secara tektonik cukup
kompleks karena ada beberapa sesar aktif, seperti: Sesar Lasem, Sesar Muria,
Pati Thrust, serta sesar mikro yang tersebar di daratan dan di lepas pantai
Laut Jawa. Semua sesar ini pernah aktif dan ada catatan aktivitasnya hasil
monitoring BMKG

Sesar Lasem sebagai sesar dengan
kelurusan paling panjang, menempati suatu depresi dengan sumbu yang berarah
barat daya-timur laut. Ciri morfologi lain yang mengindikasikan keberadaan
sesar ini adalah sebuah pola kelurusan dari selatan Semarang ke arah timur laut
melewati Lasem dan menerus ke Laut Jawa.

Sementara itu, Sesar Muria
terletak membujur melintasi Gunung Muria ke arah utara hingga mencapai pesisir
pantai utara. Selain Sesar Lasem dan Sesar Muria, masih ada lagi sekitar sesar
aktif lain yaitu Sesar Kendeng Segmen Semarang dan Segmen Purwodadi, ditambah
masih ada 7 (tujuh) sesar mikro lainnya yang tersebar di lepas pantai Laut Jawa
di sekitar zona Semenanjung Muria.

Berdasarkan catatan sejarah
gempa, zona sumber gempa tersebut di atas bertanggungjawab terhadap beberapa
peristiwa gempa kuat dan merusak masa lalu, diantaranya gempa Lasem 1847, gempa
Ambarawa 1865, dan gempa Pati M6,8 pada 1890 dengan radius kerusakan sekitar
500 km. Selain itu Sesar Lasem juga pernah memicu terjadinya gempa di Kudus
pada tahun 1877, serta gempa Semarang pada tahun 1856,1958, 1959 dan 1966.

Adapun gempa Muria yang terjadi
saat ini, jika ditinjau letak episenternya tampak tepat terletak di jalur Sesar
Muria. Karakteristik kedalaman hiposenter sangat dangkal hanya 10 kilometer
menunjukkan bahwa aktivitas gempa ini dibangkitkan oleh sesar aktif.

Sesar aktif yang memiliki sejarah
gempa merusak, seperti halnya seismogenik lainnya yang tersebar di Jawa Tengah
tampaknya perlu dicermati, mengingat periode ulang gempa yang sangat mungkin
terjadi. Khususnya di Muria, dimana peristiwa gempa ini seolah mengingatkan
kita semua, bahwa zona seismogenik Muria dan sekitarnya memang masih aktif. (alb)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menyingkap Keteladanan Wirausaha dari Kiai Tionghoa

    Menyingkap Keteladanan Wirausaha dari Kiai Tionghoa

    • calendar_month Sab, 5 Okt 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 31
    • 0Komentar

    KH Agus Sunyoto KUDUS – Diskusi bertajuk “Menggali Culture-Preneurship Kyai Telingsing: Inspirator Sunan Kudus,”digelar  Mubarok Food Delecia. Perusahaan jajanan jenang itu menggandeng Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) NU Kudus.  Sarasehan itu dilaksanakan untuk mendedahkan kembali kepada khayalak tentang keteladanan salah satu kyai yang masyhur di Kudus tersebut. Direktur Mubarok Food Delecia, Muhammad […]

  • Gembleng Karakter, SLB di Pati Gelar Pesantren Kilat

    Gembleng Karakter, SLB di Pati Gelar Pesantren Kilat

    • calendar_month Sel, 5 Jun 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 36
    • 0Komentar

    PATI – Sekolah Luar Biasa Kabupaten Pati menggelar pesantren kilat (sanlat). Hal itu dilakukannya sebagaoi langkah untuk pemantapan karakter anak-anak yang notabene berkebutuhan khusus tersebut. Acara sanlat selama dua hari. Mulai tanggal 5 – 6 Juni 2018. dalam rangka memaksimalkan kegiatan di bulan Ramadan. Pesertanya dari dua sekolah. SLB Negeri dan Yayasan Bina Citra. Ketua […]

  • Sudewo Serahkan SK Pensiun, Harapkan Semangat Pengabdian ASN Tetap Jadi Teladan

    Sudewo Serahkan SK Pensiun, Harapkan Semangat Pengabdian ASN Tetap Jadi Teladan

    • calendar_month Sel, 18 Nov 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 620
    • 0Komentar

    PATI – Bupati Pati, Sudewo, menyerahkan Surat Keputusan (SK) purna tugas kepada 120 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memasuki masa pensiun pada periode Januari-Maret 2026. Acara berlangsung di Pendopo Kabupaten Pati, Selasa (18/11/2025). Para ASN yang menerima SK berasal dari berbagai instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pati. Bupati Sudewo menyampaikan apresiasi atas dedikasi yang telah […]

  • DPRD Pati Nilai Hari Santri Jadi Momentum Cinta Tanah Air

    DPRD Pati Nilai Hari Santri Jadi Momentum Cinta Tanah Air

    • calendar_month Kam, 24 Okt 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 47
    • 0Komentar

    PATI – Peringatan Hari Santri Nasional diharapkan dapat menjadi momentum bagi pemuda, khususnya para santri, untuk semakin mencintai tanah air. Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD Pati, Muntamah, dalam sebuah pernyataan. “Hari Santri adalah momentum kita bersama untuk mencintai bangsa ini. Semangat NKRI, Pancasila, dan keberagaman ini adalah satu, dan santri harus berperan dalam hal […]

  • BUMDes Pati Jadi Rujukan DPRD Tuban

    BUMDes Pati Jadi Rujukan DPRD Tuban

    • calendar_month Kam, 28 Feb 2019
    • account_circle Redaksi
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Anggota Komisi A DPRD Tuban ketika berkunjung ke DPRD Pati PATI – Komisi A DPRD Tuban melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kabupaten Pati Rabu (27/2/2019).  Kunjungan itu dilakukan untuk belajar mengenai pengentasan kemiskinan di daerah. Melalui program (Badan Usaha Milik Desa) BUMDes. Dimana hampir 100 persen desa di Pati memiliki usaha tersebut. Ketua Komisi A […]

  • World Clean up Day di Pati, Ratusan Kilogram Sampah Pasar Puri Dibersihkan

    World Clean up Day di Pati, Ratusan Kilogram Sampah Pasar Puri Dibersihkan

    • calendar_month Sab, 15 Sep 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 33
    • 0Komentar

    Para peserta menimbang sampah yang dipungutnya di sekitar Pasar Puri  PATI – Pemandangan tak biasa terjadi di Pasar Puri, Pati Sabtu, (15/9/2018) kemarin. Jika setiap harinya pasar puri dibersihkan oleh petugas kebersihan. Kali ini, untuk memperingati world clean up day, ratusan masyarakat dari berbagai elemen juga ikut membersihkan pasar. Aksi tersebut diawali dengan apel besar […]

expand_less