KUDUS – Taman Baca Masyarakat (TBM) Omah Dongeng Marwah (ODM) di Kudus, Jawa Tengah, merasakan manfaat besar dari bantuan seribu buku yang diberikan oleh Perpustakaan Nasional (Perpusnas).
Buku-buku tersebut telah meningkatkan semangat literasi anak-anak, khususnya siswa Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) ODM.
“Sebelum pembelajaran dimulai, anak-anak PKBM ODM memang punya tradisi setiap pagi membaca cerita,” ujar Dwi Yuliastuti, salah satu kakak pendamping di ODM.
Tradisi ini semakin kuat berkat tambahan buku-buku baru. Sebelumnya, mereka mengandalkan situs Letsread dan sumber internet lainnya.
PKBM ODM, salah satu dari 18 PKBM di Kudus, menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar setiap hari, dengan mendongeng sebagai salah satu ciri khasnya.
Kedatangan seribu buku pada 1 Juli lalu disambut antusias oleh pengelola TBM ODM, Dwi Yuliastuti, Ulin Baroroh, Haninda Putri Khoirina, Noor Khumaidah, dan Arif Rohman.
“Pada hari itu juga rak bukunya langsung kami rakit dan bukunya langsung kami stempeli,” kata Ulin Baroroh, menggambarkan semangat mereka dalam mengelola bantuan tersebut.
Haninda Putri, yang selalu mendampingi anak-anak membaca, menambahkan, “Selain isi cerita, desain buku-bukunya menarik sehingga mereka antusias,” ungkapnya.
Sementara itu, Edy Supratno, ketua TBM ODM, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan tersebut.
“Bantuan buku yang disertai bimbingan teknis oleh pihak Perpusnas membuat kami lebih memahami bagaimana seyogyanya bantuan tersebut dikelola,” jelasnya.
Editor: arif
