Breaking News
light_mode

Beragam Pagelaran, Jadi Nafas Panjang Regenerasi Barongan Blora

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Jum, 14 Des 2018
  • visibility 53
Barongan Blora saat pentas di anjungan Jawa Tengah TMII Jakarta

Geliat kesenian asli Kabupaten
Blora, Barongan makin digandrungi. Barongan kini telah dibilang menjadi sebuah
identitas kebanggaan bagi masyarakat Blora. Baronganpun menjadi lekat dengan
denyut nadi kehidupan masyarakat. Terutama dalam gebyar sebuah perayaan.
Kepala Dinas Pemuda Pariwisata
Olahraga dan Kebudayaan Kabupaten Blora, Kunto Aji mengungkapkan hal demikian.
Saat ini menurutnya, Barongan telah hadir dalam setiap kegiatan. Oleh karenanya
kelestarian salah satu kearifan lokal Blora ini tak menjadi masalah dan kekhawatiran
pemerintah.
”Sedekah bumi, hajatan sunatan, dan
banyak kegiatan lain telah membawa eksistensi kesenian ini menjadi lebih baik,”
kata Kunto.
Tidak seperti nasib-nasib kesenian
tradisional di banyak tempat, Kunto pun mengaku tak risau dengan proses
regenerasi seniman Barongan di Blora. ”Saat ini di Blora ada ratusan grup
Barongan ini. Pemainnya pun tak hanya generasi tua. Banyak dari kalangan remaja
dan juga anak-anak yang sudah berkecimpung di kesenian ini,” paparnya.
Apalagi dukungan pemerintah sangat
nyata terhadap eksistensi kesenian Barongan tersebut. ”Setiap tahun kami
mengadakan yang namanya Festival Barongan. Ada juga perlombaan Barongan, bahkan
untuk Barongan dengan pemain anak-anak,” imbuh Kunto Aji.
Peran pemerintah pun diakui salah
satu seniman Barongan Blora, yang juga memiliki sanggar untuk berlatih
Barongan. Adalah Adi Wibowo, pria yang akrab disapa Didik ini mengaku peran
pemerintah untuk mendukung kesenian tradisional Blora ini sangat baik.
”Tidak hanya pementasan ketika
sedekah bumi, maupun ritual-ritual berbau mistis saja. Banyak sekarang
kegiatan-kegiatan pemerintah, peresmian, penyambutan, atau berbagai hal
kegiatan yang mengundang kesenian Barongan ini sebagai hiburannya. Kemarin kami
juga dilibatkan dalam festival pangan tingkat provinsi yang dipusatkan di
Blora,” kata pria yang juga sebagai pendiri sanggar Risang Guntur Seto.
Kesenian Barongan sekarang, kata
Didi, lebih banyak mengeksplore keindahan seninya. Tidak melulu identik dengan
mistisnya. Barongan Blora pun dikenal memiliki kekhasan dibanding Barongan dari
tempat lain.
Ciri khas Barongan Blora sendiri
ada pada irama musiknya yang rancak. Dan penampilnya yang atraktif memainkan
barongan. ”Tetabuhan dalam Barongan Blora memang beda dari barongan di tempat
lain. Lebih rancak. Orang mengenal dulu tolek
togleng
,” papar Didi.
Barongan Blora pun tak hanya
menarik bagi masyarakat Blora sendiri. Pikat Barongan Blora pun mengantarkan
kesenian ini unjuk gigi di depan para duta besar UNESCO di TMII tahun kemarin.
Awalnya, kata Didi, barongannya
tampil reguler di anjungan Jawa Tengah TMII 
Jakarta. Oleh dinas terkait, Barongan Blora diikutkan lomba. Sebagai
salah satu hadiahnya, Barongan Blora berkesempatan tampil di depan para dubes
dari Asia, Eropa, dan negara-negara lainnya. (hus)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Arsip berita demo besar - besaran 13 Agustus dari koran Tribun Jateng.

    Arsip Aksi Demo 13 Agustus Lengserkan Bupati Pati Sudewo di Tribun Jateng

    • calendar_month Ming, 17 Agu 2025
    • account_circle Abdul Adhim
    • visibility 76
    • 0Komentar

    Pada tanggal 13 Agustus 2025 ribuan orang mengadakan unjuk rasa besar – besaran. Menuntut Bupati Pati Sudewo lengser dari jabatannya. Kemarahan ribuan orang ini dipicu berbagai kebijakan kontroversial, salah satunya kenaikan PBB P2 sebesar 250%. Meskipun kebijakan ini dibatalkan, warga tetap marah dan menuntut Sudewo lengser. Sumber : Tribun Jateng edisi 14 Agustus 2025

  • Daftar Pemain Baru Persijap Jepara, Ada Pemain Timnas

    Daftar Pemain Baru Persijap Jepara, Ada Pemain Timnas

    • calendar_month Sen, 8 Nov 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 59
    • 0Komentar

    Arya Putra Gerryan rekrutan baru Persijap/@persijap_jepara SOLO – Persijap Jepara mendapat tambahan amunisi. Total ada tiga pemain baru yang telah resmi dikenalkan oleh manajemen. Salah satu pemain pernah menjadi bagian timnas kelompok umur. Tiga pemain itu adalah M Faturahman. Pemain ini berposisi sebagai sayap kanan/kiri. Pemain kelahiran 2000 ini berasal dari Borneo FC. Pemain kedua […]

  • Polsek Batangan Ungkap Kasus Penganiayaan di Ketitangwetan, Lima Pemuda Diamankan

    Polsek Batangan Ungkap Kasus Penganiayaan di Ketitangwetan, Lima Pemuda Diamankan

    • calendar_month Kam, 11 Sep 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 40
    • 0Komentar

    PATI – Unit Reskrim Polsek Batangan berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana penganiayaan secara bersama-sama di muka umum yang terjadi di Desa Ketitangwetan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (6/9/2025) sekitar pukul 23.30 WIB ini sempat meresahkan masyarakat setempat. Kapolresta Pati melalui Kapolsek Batangan, IPTU M. Setiawan, menjelaskan bahwa aksi penganiayaan ini […]

  • Volly All Damarwulan Final, Tersaji di Porseni IPNU Keling

    Volly All Damarwulan Final, Tersaji di Porseni IPNU Keling

    • calendar_month Ming, 21 Okt 2018
    • account_circle Redaksi
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Para pemain dari Ranting Damarwulan 1 sedang beraksi di laga semifinal JEPARA – Partai puncak bola volly di ajang Porseni IPNU IPPNU Keling-Jepara 2018, akan menyajikan duel sengit satu ranting. Partai final Senin (22/10/2018) akan mempertemukan Ranting Damarwulan 1 melawan Ranting Famarwulan 2 di lapangan bola volly Klepu depan MI Matholiul Huda 2 pukul 15.30. Kepastian […]

  • Mendes PDTT Gus Halim/HUMAS KEMENDES PDTT

    Progres Penggunaan Dana Desa Harus Disosialisasikan ke Warga

    • calendar_month Ming, 16 Jul 2023
    • account_circle Redaksi
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Mendes PDTT Gus Halim/HUMAS KEMENDES PDTT Warga desa berhak tahu soal penggunaan dana desa. Dalam hal ini pendamping desa memiliki peran penting untuk sosialisasi ke warga desa setempat.    JAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar (Gus Halim) meminta pendamping desa mensosialisasikan progres penggunaan dana desa ke setiap […]

  • Tim Persijap Jepara.

    Peluang Persijap Jepara Bertahan di Liga 2 Hanya 50 Persen

    • calendar_month Kam, 4 Jan 2024
    • account_circle Abdul Adhim
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Peluang Persijap Jepara untuk bertahan di Liga 2 hanya 50 persen saja, butuh semangat dan kerja keras untuk menang.

expand_less