Breaking News
light_mode

Polda Jateng Melarang Jebakan Listrik di Sawah

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Jum, 27 Agu 2021
  • visibility 39

 

Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy
Menggunakan jebakan listrik memang
banyak membunuh tikus. Tapi pemasangan seperti itu tidak diperbolehkan dan bisa
membahayakan nyawa manusia. Bila sampai menghilangkan nyawa orang lain,
pemasang jebakan tikus bermuatan listrik bisa dikenai aturan KUHP.

SEMARANG – Kapolda Jateng melalui
Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, mengimbau masyarakat
untuk bijak menggunakan ijin pemasangan listrik khususnya di persawahan. Pemasangan
jebakan listrik dilarang karena bisa membahayakan nyawa.

Hal ini diungkapkan Kabidhumas
menyikapi pemberitaan media massa terkait jatuhnya sejumlah korban jiwa akibat
tersengat jebakan tikus berlistrik di persawahan.

“Kebanyakan ini bermula dari
penyalahgunaan ijin pemasangan listrik oleh warga. Ijin yang semula digunakan
untuk pemasangan pompa air persawahan tapi digunakan juga untuk memasang kawat
listrik jebakan tikus,” ungkap Kabid Humas saat ditemui di ruang kerjanya,
Jumat (27/8/2021).

Ditambahkannya, kasus terakhir
warga yang meninggal akibat jebakan tikus terjadi di Sragen. Seorang perangkat
desa Tanon, berinisial SP, tersengat aliran listrik karena berusaha mematikan
jebakan tikus bermuatan listrik di sawah miliknya sendiri, 24 Agustus lalu.

“Kejadian seperti itu patut
disayangkan dan ini sempat kami koordinasikan dengan rekan di PLN,” ungkap
Kabidhumas.

Hasil koordinasi dengan PLN,
tandas Kabidhumas, ijin pemasangan listrik di persawahan harus melewati
beberapa tahap.

Antara lain mengurus surat
perizinan berusaha berbasis resiko yang dikeluarkan dari Kementrian Investasi
/Kepala Badan Penanaman Modal atas rekomendasi dinas di Pemda.

“Untuk pengurusan izin bisa
diperoleh secara online,” tambah Iqbal.

Langkah selanjutnya, menurut
Iqbal, adalah mendaftar ke PLN dengan menyertakan surat pernyataan bahwa
listrik akan digunakan sesuai ketentuan.

“Adapun pernyataan yang
ditulis adalah untuk menggunakan sesuai peruntukannya yaitu untuk pompa air
guna mengaliri sawah,” tandasnya.

Namun dalam banyak kasus, tambah M
Iqbal, warga menggunakan listriknya tidak hanya untuk memompa air, tapi juga
untuk memasang jebakan tikus.

Menurutnya, ada beberapa
alternatif lain untuk membasmi tikus di persawahan seperti menggunakan burung
hantu maupun menembak dengan senapan angin.

“Menggunakan jebakan listrik
memang banyak membunuh tikus. Tapi pemasangan seperti itu tidak diperbolehkan
dan bisa membahayakan nyawa manusia,” tambahnya.

Bila sampai menghilangkan nyawa
orang lain, tandas M Iqbal, pemasang jebakan tikus bermuatan listrik bisa
dikenai aturan KUHP.

“Dapat diancam dengan pasal
359 KUHP yang berbunyi barang siapa karena kesalahannya (kealpaannya)
menyebabkan orang lain mati, diancam dengan pidana penjara paling lama lima
tahun atau pidana kurungan paling lama satu tahun,” jelasnya. (nir)

  • Penulis: Redaksi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kudus Jadi Titik Sentral Pengembangan Kawasan Pati Raya

    Kudus Jadi Titik Sentral Pengembangan Kawasan Pati Raya

    • calendar_month Jum, 25 Jul 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 35
    • 0Komentar

    KUDUS – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendorong pengembangan kawasan aglomerasi di Pantura timur, salah satunya melalui program Pati Raya. Kabupaten Kudus berperan penting sebagai titik sentral dalam pengembangan ini. Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menekankan keberhasilan model aglomerasi seperti Solo Raya yang menghasilkan perputaran ekonomi hampir Rp 8,7 triliun (menurut pemberitaan sebelumnya, hampir Rp 10 […]

  • Patroli Tim Terpadu Maritim Juwana Jaga Kelancaran Pelayaran Sungai Silugonggo

    Patroli Tim Terpadu Maritim Juwana Jaga Kelancaran Pelayaran Sungai Silugonggo

    • calendar_month Sel, 25 Mar 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 35
    • 0Komentar

    PATI– Tim Terpadu Maritim Juwana, gabungan Satpolairud Polresta Pati dan instansi terkait, menggelar patroli intensif di alur Sungai Silugonggo, Juwana, Senin (24/3/2024). Patroli yang dimulai pukul 09.00 WIB ini bertujuan menjaga kelancaran lalu lintas kapal, menertibkan tambat labuh, dan mengedukasi nahkoda serta pemilik kapal tentang keselamatan pelayaran. Kasat Polairud Polresta Pati, Kompol Hendrik Irawan, menjelaskan […]

  • BIN Suntik Vaksin Ratusan Warga di Grobogan

    BIN Suntik Vaksin Ratusan Warga di Grobogan

    • calendar_month Sab, 5 Feb 2022
    • account_circle Redaksi
    • visibility 33
    • 0Komentar

      Kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh BIN Daerah Jawa Tengah di Grobogan, Sabtu (5/2/2022) Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah terus menggenjot kegiatan vaksinasi di berbagai daerah. Termasuk di Kabupaten Grobogan. GROBOGAN– Sebanyak 600 dosis vaksin berhasil disuntikkan dalam vaksinasi Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, yang digelar di Balaidesa Depok, Kecamatan Toroh, […]

  • Sejarah Pemain Asing Asal Brazil Selalu Bersinar di Persijap Jepara

    Sejarah Pemain Asing Asal Brazil Selalu Bersinar di Persijap Jepara

    • calendar_month Kam, 8 Agu 2024
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 57
    • 0Komentar

    JEPARA – Persijap Jepara di Liga 2 musim 2024/2025 bakal memiliki duo pemain asing asal Brazil. Keduanya berposisi sebagai penyerang. Keduanya adalah Rosalvo Junior yang berposisi sebagai penyerang tengah dan Elias Fernandes de Oliveira yang berposisi sebagai penyerang sayap kiri. Persijap Jepara selalu punya cerita manis dengan pemain-pemain asal Amerika Latin, khususnya Brazil. Sejak bermain […]

  • PSG Pati eSport Bidik Tiga Besar IFeL Liga 2

    PSG Pati eSport Bidik Tiga Besar IFeL Liga 2

    • calendar_month Sen, 19 Apr 2021
    • account_circle Redaksi
    • visibility 25
    • 0Komentar

    Konferensi pers keikutsertaan PSG Pati eSport di ajang IFeL 2021 Posisi tiga besar menjadi target player PSG Pati eSport, dalam ajang Indonesian Football E-League (IFeL) 2021. Sebelumnya player professional tim PSG Pati eSport telah berulang kali menjadi juara di turnamen open di beberapa kota. PATI – PSG Pati siap bertarung di ajang Indonesia Football e-League […]

  • Sudewo Optimis Persipa Pati Akan Kembali Berjaya dengan Sinergi yang Kuat

    Sudewo Optimis Persipa Pati Akan Kembali Berjaya dengan Sinergi yang Kuat

    • calendar_month Jum, 17 Okt 2025
    • account_circle Fatwa Fauzian
    • visibility 58
    • 0Komentar

    PATI – Bupati Pati, Sudewo, baru saja menerima kunjungan dari manajemen Persipa Pati di Kantor Bupati, Kamis (16/10/2025). Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi dan menegaskan dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati terhadap kebangkitan klub sepak bola kebanggaan masyarakat Pati. Sudewo menyampaikan komitmennya untuk membawa Persipa Pati naik kelas. “Kami bertekad untuk Persipa Kabupaten […]

expand_less